Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Hongki FT Island Idap Sakit Kulit Langka Hampir 20 Tahun, Sudah Operasi 8 Kali

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Jumat, 20 Jun 2025 07:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Lee Hongki dari FT Island.
Lee Hongki dari FT Island. Foto: Instagram/@skullhong12
Jakarta -

Vokalis grup band K-Pop FT Island, Lee Hongki, baru-baru ini mengungkap fakta tentang kondisi kesehatannya yang selama ini tak banyak diketahui publik. Dalam episode terbaru variety show 'My Little Old Boy' yang tayang pada 15 Juni lalu, dia mengaku telah bertahun-tahun hidup dengan kelainan kulit langka.

Kondisi kronis kulit bernama bernama hidradenitis suppurativa ini membuat penderitanya mengalami benjolan berisi nanah yang sangat nyeri, terutama di area tubuh yang banyak memiliki kelenjar keringat seperti ketiak dan bokong. Dalam kasus yang parah, benjolan ini bisa pecah dan membentuk saluran di bawah kulit, menyebabkan infeksi berulang dan mengganggu aktivitas sehari-hari.

"Akhir-akhir ini aku merasakan sensasi yang familiar di dekat ketiak," ujar Hongki saat menjalani pemeriksaan kesehatan, seperti dikutip dari All K Pop.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku juga ingin memeriksa bagian bokongku, jadi aku datang ke rumah sakit," lanjutnya.

Penyakit kulit ini sangat memengaruhi kualitas hidup penderitanya, termasuk Hongki yang sudah menjalani delapan kali operasi sejak remaja.

ADVERTISEMENT

"Aku punya banyak bekas luka operasi. Karena itu, aku jarang sekali pergi ke sauna atau pemandian umum," ungkapnya.

Salah satu kenangan yang masih membekas adalah saat dia duduk di bangku sekolah menengah. Sebuah bisul tiba-tiba pecah di tengah kelas, membuat seragam sekolahnya basah oleh darah dan nanah.

"Waktu itu aku bahkan tidak terpikir untuk ke rumah sakit. Aku langsung pulang," kenangnya.

Lee Hongki dari FT Island.Lee Hongki dari FT Island. Foto: Instagram/@skullhong12

Dokter yang menanganinya mengungkap bahwa Hongki pernah datang ke rumah sakit dengan bisul sebesar kepalan tangan, yang harus segera diatasi. Pemeriksaan terbaru juga menunjukkan tanda-tanda adanya bisul baru yang tumbuh di bawah ketiaknya, menandakan bahwa kondisinya masih memerlukan perawatan berkelanjutan.

Meski begitu, ada harapan. Sang dokter menjelaskan bahwa penyakit ini bisa mereda seiring bertambahnya usia, terutama saat kadar hormon pria menurun di usia 40-an. tahun.

Hongki sendiri kini sedang bersiap untuk tampil di berbagai festival musik, dan mulai lebih menjaga kesehatannya.

"Bukan sekadar masalah kulit. Penyakit ini bisa mengacaukan hidup seseorang," tegasnya.

"Karena itu, sangat penting untuk mengenal gejalanya sejak awal."

Dalam tayangan tersebut, gaya hidup Hongki pun turut dikaji. Pola makan tinggi lemak dari makanan siap saji, konsumsi alkohol, serta rokok elektrik disebut sebagai faktor yang memperburuk kondisinya. Tim medis merekomendasikan perubahan gaya hidup agar kondisi kulitnya bisa lebih terkontrol.

Tentang Hidradenitis suppurativa yang Diderita Lee Hongki

Hidradenitis suppurativa adalah penyakit kulit kronis yang menyebabkan peradangan pada kelenjar keringat, terutama di area tubuh yang sering bergesekan atau lembap. Seperti ketiak, selangkangan, bokong, bawah payudara, dan bagian dalam paha.

Penyakit ini umumnya ditandai dengan benjolan merah yang terasa nyeri, luka atau abses berisi nanah, saluran di bawah kulit (fistula) yang saling terhubung dan bekas luka atau jaringan parut yang menetap. Benjolan bisa muncul berulang kali di tempat yang sama, dan seringkali memburuk seiring waktu jika tidak ditangani dengan tepat.

Penyebab pasti hidradenitis suppurativa belum sepenuhnya diketahui, tapi ada beberapa faktor yang berperan. Salah satunya perdangan di akar rambut yang menyumbat pori, lalu menyebabkan benjolan dan abses.

Bisa juga karena faktor genetik dan hormon. Penyakit ini Umumnya muncul pertama kali setelah pubertas.

(hst/hst)


Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads