9 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat Menurut Penelitian
Banyak diet, suplemen, dan rencana penggantian makanan mengklaim dapat menurunkan berat badan dengan cepat. Di bawah ini ada beberapa cara menurunkan berat badan dengan cepat yang bisa dilakukan menurut penelitian ilmiah.
Sains telah menunjukkan bahwa beberapa strategi dapat berdampak pada manajemen berat badan. Strategi ini termasuk berolahraga, mencatat asupan kalori, puasa intermiten, dan mengurangi jumlah karbohidrat dalam makanan.
Ada banyak cara yang didukung sains untuk menurunkan berat badan dengan cepat. Apa saja?
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Berikut cara menurunkan berat badan yang didukung oleh metode penelitian ilmiah:
1. Coba Puasa Intermiten
Cara Menurunkan Berat Badan: Intermitten Fasting Foto: Getty Images |
Puasa intermiten adalah pola makan yang melibatkan puasa jangka pendek secara teratur dan mengonsumsi makanan dalam periode waktu yang lebih singkat di siang hari. Beberapa studi seperti dilansir Healthline telah mengindikasikan bahwa puasa intermiten jangka pendek, yang berlangsung hingga 24 minggu, menyebabkan penurunan berat badan pada individu yang kelebihan berat badan.
Metode puasa intermiten yang paling umum di antaranya adalah:
- Puasa dua hari sekali dan makan seperti biasa pada hari-hari non-puasa. Versi modifikasi melibatkan makan hanya 25-30 persen dari kebutuhan energi tubuh pada hari-hari puasa.
- Diet 5:2: Berpuasa 2 kali setiap 7 hari. Pada hari-hari puasa, makanlah 500-600 kalori.
- Metode 16/8: Puasa selama 16 jam dan makan hanya selama 8 jam. Bagi kebanyakan orang, 8 jam adalah sekitar tengah hari hingga jam 8 malam. Sebuah studi tentang metode ini menemukan bahwa makan selama periode terbatas mengakibatkan peserta mengonsumsi lebih sedikit kalori dan menurunkan berat badan.
Yang terbaik adalah menerapkan pola makan yang sehat pada hari-hari tidak berpuasa dan menghindari makan berlebihan.
2. Pantau Diet dan Olahraga
Cara menurunkan berat badan dengan cepat: olahraga. Foto: Dok. Istock. |
Jika seseorang ingin menurunkan berat badan, mereka harus mengetahui semua yang mereka makan dan minum setiap hari. Cara paling efektif untuk melakukannya adalah dengan mencatat setiap item yang mereka konsumsi, baik di jurnal atau pelacak makanan online.
Para peneliti memperkirakan pada 2017 akan ada 3,7 miliar unduhan aplikasi kesehatan pada akhir tahun. Dari jumlah tersebut, aplikasi untuk diet, aktivitas fisik, dan penurunan berat badan termasuk yang paling populer. Ini bukan tanpa alasan, karena melacak aktivitas fisik dan kemajuan penurunan berat badan saat bepergian bisa menjadi cara yang efektif untuk mengatur berat badan.
Satu penelitian menemukan bahwa tracking aktivitas fisik yang konsisten membantu menurunkan berat badan. Sementara itu, sebuah studi ulasan menemukan korelasi positif antara penurunan berat badan dan frekuensi pemantauan asupan makanan dan olahraga. Bahkan alat sederhana seperti pedometer bisa menjadi alat penurunan berat badan yang berguna.
3. Mindful Eating
Mindful eating, cara menurunkan berat badan. Foto: Getty Images/AsiaVision |
Mindful eating adalah praktik di mana orang memperhatikan bagaimana dan di mana mereka makan. Praktik ini memungkinkan orang untuk menikmati makanan yang mereka makan dan menjaga berat badan yang sehat.
Karena kebanyakan orang menjalani kehidupan yang sibuk, mereka cenderung makan dengan cepat saat berlari, di dalam mobil, bekerja di meja, dan menonton TV. Akibatnya, banyak orang hampir tidak menyadari makanan yang mereka makan.
Teknik untuk mindful eating sebagai cara menurunkan berat badan dengan cepat meliputi:
- Duduk untuk makan, sebaiknya di meja: Perhatikan makanan dan nikmati pengalamannya.
- Menghindari gangguan saat makan: Jangan nyalakan TV, atau laptop atau telepon.
- Makan perlahan: Luangkan waktu untuk mengunyah dan menikmati makanan. Teknik ini membantu menurunkan berat badan, karena memberi otak seseorang cukup waktu untuk mengenali sinyal bahwa mereka sudah kenyang, yang dapat membantu mencegah makan berlebihan.
- Membuat pilihan makanan yang dipertimbangkan: Pilih makanan yang penuh dengan nutrisi bergizi dan yang akan memuaskan selama berjam-jam daripada beberapa menit.
Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat dan Mudah
Foto: Dok. iStock
4. Makan Protein untuk Sarapan
Protein dapat mengatur hormon nafsu makan untuk membantu orang merasa kenyang. Hal ini sebagian besar disebabkan oleh penurunan hormon kelaparan ghrelin dan peningkatan hormon kenyang peptida YY, GLP-1, dan cholecystokinin.
Penelitian pada orang dewasa muda juga menunjukkan bahwa efek hormonal dari makan sarapan berprotein tinggi dapat bertahan selama beberapa jam. Pilihan yang baik untuk sarapan berprotein tinggi termasuk telur, oat, selai kacang dan biji, bubur quinoa, sarden, dan puding biji chia.
5. Kurangi Gula dan Karbohidrat Olahan
Semakin tinggi gula tambahan memiliki kaitan yang pasti dengan obesitas, bahkan ketika gula ada pada minuman daripada makanan. Karbohidrat olahan adalah makanan olahan berat yang tidak lagi mengandung serat dan nutrisi lainnya. Ini termasuk nasi putih, roti, dan pasta.
Makanan ini cepat dicerna, dan diubah menjadi glukosa dengan cepat. Kelebihan glukosa memasuki darah dan memicu hormon insulin, yang mendorong penyimpanan lemak di jaringan adiposa. Ini berkontribusi pada penambahan berat badan.
Cara menurunkan berat badan: kurangi gula dan karbo olahan. Foto: Getty Images/iStockphoto/Oksana_Bondar |
Jika memungkinkan, orang harus menukar makanan olahan dan bergula dengan pilihan yang lebih sehat. Pertukaran makanan yang baik meliputi:
- Nasi gandum, roti, dan pasta, bukan versi putih
- Buah , kacang-kacangan, dan biji-bijian sebagai pengganti camilan tinggi gula
- Teh herbal dan air infus buah, bukan soda gula tinggi
- Smoothie dengan air atau susu sebagai pengganti jus buah
6. Makan Banyak Serat
Salah satu cara menurunkan berat badan dengan cepat adalah makan banyak serat. Serat makanan menggambarkan karbohidrat nabati yang tidak mungkin dicerna di usus kecil, tidak seperti gula dan pati. Memasukkan banyak serat ke dalam makanan dapat meningkatkan rasa kenyang, berpotensi menyebabkan penurunan berat badan.
Makanan kaya serat meliputi:
- Sereal sarapan gandum, pasta gandum, roti gandum, oat, jelai, dan gandum hitam
- Buah dan sayur-sayuran
- Kacang polong, buncis, dan kacang-kacangan, biji-bijian
Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat dan Sehat
Foto: Dok. iStock
7. Seimbangkan Bakteri Usus
Salah satu bidang penelitian yang muncul berfokus pada peran bakteri dalam usus pada manajemen berat badan. Usus manusia menampung banyak sekali dan beragam mikroorganisme, termasuk sekitar 37 triliun bakteri.
Setiap individu memiliki varietas dan jumlah bakteri yang berbeda di usus mereka. Beberapa jenis dapat meningkatkan jumlah energi yang diperoleh seseorang dari makanan, menyebabkan penumpukan lemak dan penambahan berat badan.
Beberapa makanan dapat meningkatkan jumlah bakteri baik di usus, antara lain:
- Meningkatkan jumlah buah, sayuran, dan biji-bijian dalam makanan akan menghasilkan peningkatan penyerapan serat dan kumpulan bakteri usus yang lebih beragam. Orang harus berusaha memastikan bahwa sayuran dan makanan nabati lainnya terdiri dari 75 persen makanan mereka.
- Makanan fermentasi: Ini meningkatkan fungsi bakteri baik sambil menghambat pertumbuhan bakteri jahat. Sauerkraut, kimchi, kefir, yogurt, tempe, dan miso semuanya mengandung probiotik dalam jumlah yang baik, yang membantu meningkatkan bakteri baik. Para peneliti telah mempelajari kimchi secara luas, dan hasil penelitian menunjukkan bahwa kimchi memiliki efek anti-obesitas. Demikian pula, penelitian telah menunjukkan bahwa kefir dapat membantu menurunkan berat badan pada wanita yang kelebihan berat badan.
- Makanan prebiotik: Ini merangsang pertumbuhan dan aktivitas beberapa bakteri baik yang membantu pengendalian berat badan. Serat prebiotik terjadi pada banyak buah dan sayuran, terutama akar sawi putih, artichoke, bawang merah, bawang putih, asparagus, daun bawang, pisang, dan alpukat. Itu juga dalam biji-bijian, seperti gandum dan jelai.
8. Tidur Malam yang Nyenyak
Cara menurunkan berat badan: tidur malam nyenyak. Foto: iStock |
Tidur malam yang nyenyak adalah cara menurunkan berat badan dengan cepat menurut sains. Sejumlah penelitian telah menunjukkan bahwa tidur kurang dari 5β6 jam per malam dikaitkan dengan peningkatan kejadian obesitas.
Saran penelitian bahwa tidur yang kurang atau berkualitas buruk memperlambat proses di mana tubuh mengubah kalori menjadi energi, yang disebut metabolisme. Ketika metabolisme kurang efektif, tubuh dapat menyimpan energi yang tidak terpakai sebagai lemak. Selain itu, kurang tidur bisa meningkatkan produksi insulin dan kortisol, yang juga memicu penyimpanan lemak.
Berapa lama seseorang tidur juga memengaruhi pengaturan hormon pengatur nafsu makan leptin dan ghrelin. Leptin mengirimkan sinyal kenyang ke otak.
9. Kelola Tingkat Stres
Stres memicu pelepasan hormon seperti adrenalin dan kortisol, yang awalnya menurunkan nafsu makan sebagai bagian dari respon melawan atau lari tubuh. Jadi, mengelola tingkat stres bisa jadi cara untuk menurunkan berat badan dengan cepat.
Ketika orang terus-menerus stres, kortisol dapat bertahan lebih lama di aliran darah, yang akan meningkatkan nafsu makan dan berpotensi menyebabkan mereka makan lebih banyak. Kortisol menandakan kebutuhan untuk mengisi kembali simpanan nutrisi tubuh dari sumber bahan bakar pilihan, yaitu karbohidrat.
Itulah sembilan cara menurunkan berat badan dengan cepat menurut metode penelitian ilmiah. Selamat mencoba!
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
11 Sayuran yang Bagus untuk Diet, Kenyang Tahan Lama
Cara Membedakan Lapar Asli dan Lapar Emosional, Penting Saat Diet
Dilraba Dilmurat Ungkap Cara Turunkan Berat Badan untuk Film, Tuai Perdebatan
5 Sayuran yang Lebih Sehat saat Dimasak, Menurut Ahli Gizi
Tren Diet dengan Kopi Americano, Benarkah Bisa Turunkan Berat Badan?
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
8 Foto Alyssa Daguise-Al Ghazali Baby Moon di Thailand, Bumil Tampil Stylish
Foto: Pesona Winter aespa yang Digosipkan Pacaran dengan Jungkook BTS
Studi Ungkap Kencan Online Bikin Wanita Tergoda Operasi Plastik, Ini Alasannya
















































