Ini Menu Sarapan Sehat untuk Milenial Usia 18 Sampai 30 Tahun
Milenial usia 18 sampai 30-an sedang dalam masa produktif yang membuat aktivitas mereka juga padat. Untuk bisa beraktivitas dengan optimal, kalangan milenial harus mendapat asupan nustiri yang tepat dari sarapan.
Sayangnya tidak sedikit pria maupun wanita muda melewatkan sarapan. Padahal sarapan penting agar otak serta fisik dapat bekerja maksimal.
Waktu sering kali jadi alasan para milenial tidak sempat sarapan. Takut terlambat kuliah atau ke kantor, tidak sempat makan, menghindari macet, jadi tiga penyebab utamanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Smoothies. Foto: Getty Images/iStockphoto/JuliaKa |
Pakar diet Barb Ruhs mengimbau kalangan milenial agar menyempatkan sarapan meskipun sedikit. Dia menjelaskan bahwa mengasup sedikit makanan saat sarapan jauh lebih baik ketimbang tidak makan apa-apa.
"Ingatlah aturan pokok 'apapun lebih baik daripada tidak sama sekali' agar milenial tetap punya rutinitas makan pagi untuk memberi tenaga pada otak dan tubuh," tuturnya, seperti dikutip dari Huffington Post.
Jika waktu yang jadi alasan utama para kaum muda tidak sempat sarapan, Barb menyarankan oatmeal instan, granola bar atau smoothies sayuran dengan bubuk protein. Namun apabila menginginkan sarapan kaya nutrisi, setidaknya penuhi dua kelompok nutrisi yakni karbohidrat dan protein.
Avocado toast. Foto: detikfood |
"Bila ingin lebih fokus pada nutrisi (bukan kepraktisan), saya rekomendasikan setidaknya dua kelompok makanan. Pertama roti gandum utuh dan makanan segar seperti alpukat, kedua Greek yogurt (susu) dengan buah-buahan segar atau telur dan gandum," sarannya.
Barb juga mengingatkan akan pentingnya kalsium dan vitamin D, terutama bagi kelompok usia produktif. Kalsium penting untuk metabolisme tulang, fungsi syaraf dan mendukung sistem endokrin, yakni jaringan kelenjar yang menghasilkan hormon. Sementara vitamin D diperlukan untuk penyerapan kalsium.
Untuk memenuhi kebutuhan kalsium, kamu bisa mendapatkannya dari produk olahan susu seperti yogurt, keju dan smoothies mengandung susu. Sementara vitamin D bisa didapatkan dari salmon dan pisang.
(hst/hst)
Home & Living
Bikin Natal Lebih Ceria, Lampu Hias Ini Cocok Jadi Dekorasi Natalmu!
Home & Living
Rekomendasi 3 Hampers Natal Eksklusif yang Siap Bikin Momen Kamu Makin Spesial!
Home & Living
Rekomendasi 3 Dekorasi Natal Simple tapi Bikin Rumah Auto Hangat!
Health & Beauty
Skincare Set Ini Layak Jadi Hadiah Natal untuk Orang Terdekatmu
Pahami Jam Makan yang Baik untuk Diet, dari Sarapan sampai Makan Malam
Ini Sayuran Paling Sehat Menurut Sains, Rendah Kalori Bisa untuk Diet
Angelina Jolie Buka-bukaan soal Mastektomi, Perlihatkan Bekas Operasi di Dada
Johnson & Johnson Dihukum Bayar Rp 628 M Terkait 2 Wanita Kena Kanker Ovarium
Nggak Cuma Enak Jadi Camilan, Dark Chocolate Juga Bisa Memperlambat Penuaan
Kaleidoskop 2025
10 Gaya Ikonik Kate Middleton di 2025, Dinobatkan Sebagai Influencer Abadi
Potret Aktris Riley Keough yang Disebut Ibu dari Anak Ketiga John Travolta
7 Gaya Han So Hee Tampil Standout Bergaun Dior di Presscon Project Y
Victoria Beckham Ungkap Panggilan Barunya Setelah Suami Dapat Gelar Kehormatan













































