Hal-hal yang Tak Disadari Dapat Merusak Otot Menurut Dokter Ahli
Otot adalah salah satu bagian tubuh yang penting untuk dijaga kesehatannya. Menurut penelitian yang dilakukan oleh Abbott, usia 40 merupakan awal di mana orang dewasa akan kehilangan massa otot sebanyak 8% setiap dekadenya dan berisiko lebih besar mengalami keterbatasan dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga kesehatan otot agar tetap dapat berfungsi dengan baik hingga di usia tua nanti.
"Otot yang sehat itu yang mampu memberikan kekuatan untuk melakukan aktivitas normal. Yang mampu memberikan bentuk postur tubuh yang sehat. Yang mampu memberikan kemampuan misalnya terjadi cedera, dia bisa memulihkan diri dengan baik. Yang mampu ketika terjadi gangguan metabolisme dia bisa tackle," ujar Dr. dr. C. Heriawan Soejono, Sp. PD., K. Ger., M. Epid, saat ditemui dalam acara perkenalan Ensure terbaru di The Hermitage Hotel, Menteng pada Kamis (5/3/2020).
Sayangnya, tidak mudah untuk menjaga kesehatan otot. Terkadang, kita melakukan hal-hal yang tanpa kita sadari justru merusak kesehatan otot yang kita miliki, seperti beberapa hal yang dijelaskan oleh dokter Heriawan ini.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Ensure |
"Kalau misalnya tanpa kita sadari kita melakukan excercise yang berlebihan, atau meningkatkan intensitas exercise lebih dari yang seharusnya. Itu kan kita nggak sadar," jelas dokter Heriawan.
"Atau tiba-tiba 'eh tolong ambilin tolong' terus kita cepat-cepat. Dalam waktu singkat kita nggak sempat mikir bahwa itu sebenarnya kontra terhadap arah gerakan normal dari otot kita. Nah itu bisa menimbulkan robekan atau nyeri," tambahnya.
Foto: Piar Consulting |
Menurut dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan geriatri itu, jika kita melakukan gerakan-gerakan yang terlalu berlebihan atau di luar gerakan normal, maka hal itu bisa menimbukan kerusakan otot. Akibatnya, kamu bisa saja merasakan nyeri atau sakit pada otot. Dokter Heriawan juga mengatakan bahwa gejala dari kerusakan otot bisa dirasakan sejak awal.
"Gejala awalnya ya kelemahan, lemas, dan kemudian tidak bisa melakukan aktivitas dengan baik," jelas dokter Heriawan.
Oleh karena itu dokter Heriawan menyarankan memelihara otot dengan baik, yaitu dengan memenuhi jumlah asupan protein harian dan rutin berolahraga. Jumlah asupan protein harian yang disarankan adalah 1,2 gram - 2,2 gram/kg BB/hari.
(vio/eny)
Home & Living
Bikin Natal Lebih Ceria, Lampu Hias Ini Cocok Jadi Dekorasi Natalmu!
Home & Living
Rekomendasi 3 Hampers Natal Eksklusif yang Siap Bikin Momen Kamu Makin Spesial!
Home & Living
Rekomendasi 3 Dekorasi Natal Simple tapi Bikin Rumah Auto Hangat!
Health & Beauty
Skincare Set Ini Layak Jadi Hadiah Natal untuk Orang Terdekatmu
Pahami Jam Makan yang Baik untuk Diet, dari Sarapan sampai Makan Malam
Ini Sayuran Paling Sehat Menurut Sains, Rendah Kalori Bisa untuk Diet
Angelina Jolie Buka-bukaan soal Mastektomi, Perlihatkan Bekas Operasi di Dada
Johnson & Johnson Dihukum Bayar Rp 628 M Terkait 2 Wanita Kena Kanker Ovarium
Nggak Cuma Enak Jadi Camilan, Dark Chocolate Juga Bisa Memperlambat Penuaan
8 Gaya Bilqis Anak Ayu Ting-ting yang Beranjak Remaja, Didoakan Satu Indonesia
Makna Tersembunyi di Balik Foto Kartu Natal Kate Middleton & Pangeran William
7 Artis Indonesia yang Ngaku Operasi Payudara, Terbaru Denada
Ramalan Zodiak 19 Desember: Sagitarius Beda Pendapat, Libra Diminta Mengalah













































