Minuman yang Paling Efektif Mempercepat Penurunan Berat Badan Saat Diet
wolipop
Senin, 11 Nov 2013 09:12 WIB
Jakarta
-
Ingin dapatkan tubuh langsing atau turunkan berat badan? Tambahkanlah minuman teh dalam menu harian Anda. Teh sejak lama dikenal sebagai minuman yang berkhasiat memelihara kesehatan. Tapi ilmuwan menemukan satu lagi manfaat teh, yaitu sebagai penurun berat badan.
Berdasarkan studi meta-analisis yang laporan hasilnya akan dimuat pada American Journal of Clinical Nutrition, teh mengandung antioksidan catechin dan kafein. Dua kombinasi itu terbukti bisa meningkatkan energi dan pembakaran lemak.
Dalam studi tersebut disebutkan bahwa orang yang mengonsumsi teh hijau dan kafein saat menjalani diet penurunan berat badan, bobot tubuhnya berkurang lebih banyak selama 12 minggu ketimbang orang yang tidak meminum teh sebagai menu harian. Studi lain yang dilakukan pada 2011 juga menunjukkan bahwa teh yang kaya catechin bisa meningkatkan pengeluaran kalori hingga 100 kalori selama 24 jam. Teh hijau, teh putih dan oolong diyakini sebagai jenis teh yang paling efektif untuk turunkan berat badan.
"Tiap satu cangkir (150 ml) teh bisa membakar 25 hinggga 30 kalori. Dan setiap 240 ml bisa 40 kalori. Jika dibandingkan, ini setara dengan pembakaran energi dengan jogging selama 10 menit (untuk orang dengan berat badan 45 kg)," ujar pakar nutrisi Emilia E. Achmadi MS., RD kepada wolipop, beberapa waktu lalu.
Jika ingin mencoba, Anda bisa mulai menyesap teh setiap hari saat siang atau sore. Tapi perlu diingat, jangan menambahkan gula, susu atau krim pada teh karena hasilnya tidak akan optimal.
Minumlah secangkir teh hangat tanpa gula, dan pastikan produk teh (seduh atau celup) yang Anda konsumsi berasal dari daun teh asli. Konsumsi teh sebaiknya dibatasi hanya tiga cangkir sehari. Lebih dari itu, tubuh justru bisa mengalami dehidrasi karena teh bersifat diuretik (meningkatkan frekuensi buang air kecil) dan mengganggu siklus tidur Anda (teh mengandung kafein yang meningkatkan kewaspadaan).
(hst/hst)
Berdasarkan studi meta-analisis yang laporan hasilnya akan dimuat pada American Journal of Clinical Nutrition, teh mengandung antioksidan catechin dan kafein. Dua kombinasi itu terbukti bisa meningkatkan energi dan pembakaran lemak.
Dalam studi tersebut disebutkan bahwa orang yang mengonsumsi teh hijau dan kafein saat menjalani diet penurunan berat badan, bobot tubuhnya berkurang lebih banyak selama 12 minggu ketimbang orang yang tidak meminum teh sebagai menu harian. Studi lain yang dilakukan pada 2011 juga menunjukkan bahwa teh yang kaya catechin bisa meningkatkan pengeluaran kalori hingga 100 kalori selama 24 jam. Teh hijau, teh putih dan oolong diyakini sebagai jenis teh yang paling efektif untuk turunkan berat badan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jika ingin mencoba, Anda bisa mulai menyesap teh setiap hari saat siang atau sore. Tapi perlu diingat, jangan menambahkan gula, susu atau krim pada teh karena hasilnya tidak akan optimal.
Minumlah secangkir teh hangat tanpa gula, dan pastikan produk teh (seduh atau celup) yang Anda konsumsi berasal dari daun teh asli. Konsumsi teh sebaiknya dibatasi hanya tiga cangkir sehari. Lebih dari itu, tubuh justru bisa mengalami dehidrasi karena teh bersifat diuretik (meningkatkan frekuensi buang air kecil) dan mengganggu siklus tidur Anda (teh mengandung kafein yang meningkatkan kewaspadaan).
(hst/hst)
Hobbies & Activities
Penggemar Gitar Akustik Perlu Coba! Donner DAG-1CE Bisa Jadi Gitar Andalanmu
Health & Beauty
Dilema Pilih Sunscreen untuk Kulit Sensitif? 2 Sunscreen Ini Bisa Jadi Pilihanmu
Hobbies & Activities
iReborn Treadmill Elektrik Paris: Biar Olahraga Jadi Lebih Praktis, Nyaman, dan Konsisten
Health & Beauty
Lip Care Goals! 3 Produk Andalan Untuk Bibir Halus dan Sehat Sepanjang Hari
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
6 Detox Water untuk Diet: Turunkan Berat Badan dan Tingkatkan Metabolisme
11 Sayuran yang Bagus untuk Diet, Kenyang Tahan Lama
Cara Membedakan Lapar Asli dan Lapar Emosional, Penting Saat Diet
Dilraba Dilmurat Ungkap Cara Turunkan Berat Badan untuk Film, Tuai Perdebatan
5 Sayuran yang Lebih Sehat saat Dimasak, Menurut Ahli Gizi
Most Popular
1
8 Foto Audi Marissa ke Seoul Tanpa Anak & Suami, Jalani Operasi Sedot Lemak
2
5 Gaya Berani Katie Holmes Pakai Busana Lingerie di Musim Dingin
3
Jessica Alba Kapok Pernah Beradegan Tanpa Busana di Film, 'Sangat Memalukan'
4
Ayah Meghan Markle Sakit Keras, Kini Memohon Bisa Bertemu Putrinya
5
Siapa Bonnie Blue? Bintang OnlyFans Kontroversial yang Ditangkap di Bali
MOST COMMENTED











































