Mengenal Gorpcore, Tren Fashion 2023 yang Terinspirasi Pakaian Gunung
Selasa, 17 Jan 2023 15:51 WIB
Berbagai tren fashion diprediksi bakal mewarnai 2023. Tahun ini, segala tren berakhiran dengan kata '-core'. Selain Barbiecore yang serba pink, ada Gorpcore yang memadukan utilitas khas baju outdoor dan estetika street-style.
Tren ini bisa dikatakan masih seputaran tentang berbusana penuh gaya tapi tanpa mengorbankan kenyamanan, seperti yang mendominasi beberapa tahun terakhir sebagai efek WFH pascapandemi.
![]() |
Bedanya, gorpcore lebih menitikberatkan pada busana gunung. Kata 'gorp' dalam nama tren ini diambil dari istilah yang biasa dipakai oleh anak gunung. 'Gorp' merupakan kependekan dari 'good ol' raisins and peanuts', makanan kering andalan saat mendaki atau berpetualang di alam terbuka.
"Gorpcore pada dasarnya memakai busana outdoor yang fungsional dan utilitarian, di luar fungsinya," ujar Todd Johnson, seorang stylist dan desainer, kepada CNN Underscored.
![]() |
Gorpcore sebenarnya sudah terprediksi dari beberapa tahun lalu, seperti yang tersaji di runway Prada untuk koleksi busana pria musim semi-panas 2017. Muncul deretan look yang terinspirasi oleh gaya para pendaki gunung (layering yang terdiri dari kombinasi parka, celana pendek, dan sandal gunung).
Pakaian gunung semakin 'naik kelas' saat Gucci menggandeng North Face untuk meluncurkan koleksi kapsul pada Januari 2021. Perkawinan antara hiking gear dan luxury pun kian jamak mewarnai panggung mode, seperti tawaran dari desainer Maximilian Davis untuk koleksi perdananya bagi rumah mode Ferragamo di Milan Fashion Week pada September lalu.
![]() |
Penganut 'gorpcore' tidak semerta-merta harus pecinta alam. Stylist selebriti Shalev Lavàn mendeskripsikannya sebagai 'tren bagi orang yang jarang melakukan aktivitas outdoor tapi tetap ingin memakai pakaian gunung yang praktis dan fungsional.' Memadukannya dengan fashion item buatan desainer menjadi salah satu kunci tren ini.
![]() |
Karakter lain dari tren ini adalah pakaian dengan logo yang terpampang jelas. Selain itu, karena busana gunung identik sebagai outerwear, maka volume juga menjadi bagian penting. Tren ini mungkin akan cocok dipakai ke tempat beriklim dingin.
Soal warna untuk tren gorpcore sebenarnya lebih ke urusan personal. Busana gunung pada umumnya lebih banyak berwarna mencolok, tapi tak sedikit pula yang mengusung palet muted dan monokrom.
![]() |
Simak Video "Tren Baju Oversize Disebut Bakal Tetap Diminati Hingga Tahun 2022"
[Gambas:Video 20detik]
(dtg/dtg)