Liputan Khusus Ide Bisnis Ramadan
Cerita Aisyah Jualan Hampers Kue Kering dan Alat Salat Raih Omzet Rp 9 juta
Minggu, 10 Apr 2022 11:02 WIB
Selama bulan Ramadan saling bertukar hampers sudah menjadi tradisi sebagai simbol penyambung silaturahmi. Isi hampers pun beragam seiring berjalannya waktu.
Tradisi hampers tersebut dilirik oleh Aisyah Aminy yang menjual pernak pernik hampers beserta isinya. Ia mendapatkan omzet sekitar Rp 8-9 juta dengan berjualan hampers lewat Instagram @seventeencraft.id.
Aisyah menceritakan awal mula membuat hampers sejak 2020. Namun dia benar-benar baru menjalankannya di 2021.
"Baru jadi dan buat produknya baru di tahun 2021, karena tahun 2020 itu, aku kepikiran buat hampersnya terlalu mepet, dan banyak hal yang belum diperhitungkan. Jadi konsep produknya belum matang," ungkap Aisyah lewat WhatsApp kepada Wolipop, Jumat (9/4/2022).
Wanita yang tinggal di Depok, Jawa Barat itu membuat desain hampers yang berbeda dengan tahun lalu. Kali ini, Aisyah mmembuat beragam hampers, isinya mulai dari perlengkapan alat salat, tas dan kue lebaran.
"Walaupun rata-rata bingkisan Lebaran identik dengan kue-kue kering. Aku pengen hampersku ini unik. Misalnya ada boneka tema Idul Fitri atau barang-barang yang mendukung untuk Hari Raya. Contoh sajadah, tasbih, dan lain-lain dan aksesori Idul Fitri yang lainnya. Nggak lupa juga packagingnya mesti unik," jelasnya.
![]() |
Aisyah menyediakan empat variasi produk hampers dengan harga mulai dari Rp 185 ribu. Isi hampers terdiri dari tas bahan PVC premium beserta hangtag, satu toples kue, dekorasi ketupat dan akrilik serta sajadah traveling. Hampers tak lupa dilengkapi dengan kartu ucapan. Ada juga paket hampers seharga Rp 235 ribu yang isinya tas PVC premium tebal, premium hangtag, mini bag croco, brownies kering, sajadah traveling, tasbih digital dan kartu ucapan.
Aisyah menyebutkan jenis hampers yang banyak dipesan pelanggan adalah yang berisi setoples kue kering dan perlengkapan salat. Wanita berhijab ini juga menjelaskan modal awal dan omzet dari penjualan paket hampers.
"1 orang bisa ada yang borong sampai 20 hampers. Nah selama empat hari ini (sejak awal Ramadan-red), Alhamdulillah sudah laku sekitar 40 hampers. Modal hampers Lebaran untuk empat hari ini sekitar Rp 4 juta. Omzet kotor 4 hari ini sekitar Rp 8,5 juta - Rp 9 juta untuk hampers," tuturnya.
![]() |
Hampir 80% paket hampers dikirim menggunakan ekspedisi atau ojek online. "Karena rata-rata yang order juga di luar Jabodetabek (luar kota bahkan luar pulau). Kalau area Jabodetabek yang masih ke akses pengiriman via ekspedisi ojek online. Tapi ada beberapa juga yang mau diambil langsung ke tempatku," lanjut Aisyah.
Bagi kamu yang ingin memesan hampers, Aisyah memberi saran agar memesan jauh hari agar bisa ikut slot pengerjaan hampers. Selain itu, buat kamu yang ingin memesan hampers online, agar tidak tertipu, Aisyah memberikan sarannya.
"Pertama cek lengkap mereka jual hampers ada di market place atau nggak. Karena kalau jualan hanya melalui WhatsApp aja rada ngeri juga ya. Takut ada kejadian yang nggak diinginkan malah repot. Kedua cek dari aplikasi get contact nomor telepon penjual hampers. Ketiga cek nomor rekening penjualnya di Google "cekrekening.id by kemkominfo" biasanya kalau penipu sudah ada yang laporin," pungkasnya.
(gaf/eny)