4 Fase yang Dilewati Pasangan Saat Bercinta, Wanita Bisa Multiple Orgasme
Ada empat fase yang akan dilalui pasangan saat berhubungan seksual. Setiap fase penting dialami baik oleh pria maupun wanita agar sama-sama mendapat kepuasan.
Spesialis kandungan dan kebidanan dr. Sandy Prasetyo, Sp.OG, menjelaskan keempat fase hubungan seksual itu adalah arousal/excitement, plateau, orgasme dan resolusi. Seperti apa setiap fase yang harus dilewati untuk dapatkan kepuasan seksual?
1. Arousal/Excitement
Fase arousal atau excitement biasanya berlangsung selama beberapa menit hingga beberapa jam. Di mana pasangan saling mencumbu, merayu dan berusaha membuat senang satu sama lain.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Ketika keduanya sama-sama mau dan mengarah ke hubungan seksual, secara struktur organ tubuh sudah mulai banyak berubah. Misalnya mulai terasa agak basah di area vagina untuk perempuan. Pada pria, sudah mulai ada rangsangan untuk ereksi," jelas dr. Sandy, ditemui saat jadi pembicara di acara peluncuran The Pleasure Gap Study 2022 oleh durex di Hotel Monopoli, Kemang, Jakarta Selatan, belum lama ini.
Tanda-tanda fisik lainnya adalah tekanan pada otot-otot meningkat, detak jantung dan napas lebih cepat. Kemudian kulit akan merona hingga puting payudara mengeras.
2. Plateau
"Masuk ke fase plateau, yakni persis sebelum terjadinya orgasme," ucap dokter yang sehari-harinya praktek di RSIA Bina Medika Bintaro, Banten, tersebut.
Fase ini ditandai dengan pembengkakan pada vagina karena meningkatnya aliran darah ke area genital. Klitoris wanita juga menjadi sangat sensitif terhadap sentuhan, sementara penis pria mengeras.
3. Orgasme
Orgasme merupakan puncak dari respons siklus seksual setelah fase plateau dan menjadi fase paling singkat dalam hubungan seksual. Fase ini umumnya hanya berlangsung beberapa detik.
4. Resolusi
Saat mencapai fase resolusi, tubuh perlahan-lahan kembali ke kondisi normal. Fungsi-fungsi tubuh kembali seperti semula begitu pula otot-otot yang tadinya menegang mulai lemas.
"Setelah orgasme ada fase resolusi. Tubuh relaks lagi," ujarnya.
Fase ini biasanya juga ditandai oleh perasaan senang, keterikatan emosional yang lebih intim dan sering kali disertai rasa lelah. Sebagian wanita mampu kembali ke fase orgasme jika stimulasi seksual berlanjut dan mungkin saja mengalami multiple orgasme.
Sementara pria perlu waktu pemulihan setelah orgasme yang dinamakan periode refraktori, yakni waktu ketika mereka tidak bisa mencapai orgasme lagi.
(hst/hst)
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Home & Living
Tidak Perlu Repot Bawa Setrika Besar! Setrika Ini Harus Kamu Bawa saat Traveling
Health & Beauty
Bulu Mata Lentik Instan Tanpa Ribet! Cek 3 Produk Ini, Praktis untuk Pemula
Home & Living
SANKEN HWN-K13: Dispenser Portable Ringan, Higienis & Hemat Listrik!
Studi: Rutin Bercinta 2 Kali Seminggu Kurangi Risiko Sakit Jantung pada Pria
Dokter Ungkap Rahasia Agar PD Saat Bercinta: Rawat Area Intim Ini
Tunda Buang Air Kecil Setelah Bercinta Bisa Sebabkan ISK, Mitos atau Fakta?
Alasan Tak Terduga Istri Tolak Ajakan Bercinta Menurut Survei, Suami Perlu Tahu
Dokter Ungkap Posisi Seks Paling Berbahaya, Memicu Cedera Serius
10 Artis China Terpopuler di TikTok Selama 2025, Dilraba Ditonton 8,9 M Kali
Potret Terbaru Tasya Farasya Naik BB 8 Kg, Curhat Ingin Lompat Dari Genteng
Transformasi Park Shin Hye Jalani Kehidupan Ganda di Undercover Miss Hong
Foto: Eksperimen Gaya Bintang 'K-Pop: Demon Hunters', Girlie hingga Nyentrik











































