Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Apakah Bekas Jerawat Bisa Hilang Sendiri? Ini Faktanya

Anggi Mayasari - wolipop
Rabu, 14 Mei 2025 05:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Jerawat hormon
Jakarta -

Bekas jerawat bisa menyakitkan bagi banyak orang, karena tidak sedap dipandang di wajah. Sebenarnya ada beberapa perawatan yang bisa dilakukan untuk menghilangkan bekas jerawat. Tapi, apakah bekas jerawat bisa hilang sendiri?

Setiap orang pasti pernah mengalami jerawat. Masalahnya, jerawat sering kali tak pergi begitu saja, tapi meninggalkan jejak berupa noda atau bekas luka yang mengganggu penampilan.

Bekas jerawat ada berbagai jenis, mulai dari yang hanya berupa perubahan warna kulit hingga jaringan parut permanen. Ada jenis bekas yang cenderung memudar dalam beberapa minggu, terutama jika disertai dengan perawatan dasar seperti penggunaan sunscreen. Namun, ada pula bekas jerawat membandel, terutama yang menyebabkan perubahan tekstur kulit, dan membutuhkan bantuan profesional untuk memperbaikinya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Mengapa Jerawat Meninggalkan Bekas?

Lesi jerawat dapat menembus kulit dan merusak jaringan di lapisan yang lebih dalam. Saat jerawat sembuh, tubuh kamu mencoba memperbaiki kerusakan jaringan dengan memproduksi kolagen, zat yang memberi dukungan pada kulit. Jika tubuh tidak cukup memproduksi kolagen, bekas luka biasanya akan terbentuk.

Bentuk jerawat yang lebih parah atau nodul berisi nanah jauh di bawah kulit biasanya mengakibatkan jaringan parut. Inilah yang menyebabkan bekas jerawat muncul.

ADVERTISEMENT

Meskipun begitu jerawat sedang (papula) atau jerawat merah dengan bagian tengah berwarna putih (pustula), serta jerawat ringan dengan komedo putih dan komedo hitam, juga dapat menyebabkan jaringan parut. Bekas jerawat mungkin lebih parah pada orang yang memencet atau memencet lesi jerawat.

Jenis Bekas Jerawat

Wajah Gatal Setelah Pakai Skincare

Foto: Getty Images/Maksym Belchenko

Dua jenis utama bekas jerawat dapat muncul saat jerawat sembuh, yakni bekas luka cekunng atau timbul. Jika tubuh kamu tidak memproduksi cukup kolagen, cekungan mungkin terlihat saat kulit sembuh. Jika tubuhmu memproduksi terlalu banyak kolagen, bekas luka timbul dapat terbentuk.

Bekas jerawat yang cekung dikenal sebagai bekas luka atrofi, atau bekas luka jerawat berlubang. Ini terjadi ketika tubuh tidak memproduksi cukup kolagen. Bekas luka jerawat atrofi paling sering muncul di wajah.

Bekas jerawat yang menggulung, ini dangkal dan memiliki tepi yang lembut dan landai, sehingga menciptakan tampilan bergelombang pada kulit. Selain itu, ada bekas luka jerawat boxcar. Bekas jerawat ini biasanya berupa cekungan yang lebar dan berbentuk persegi dengan tepi yang tegas. Bekas luka ini disebabkan oleh jerawat yang menyebar luas dan biasanya terbentuk pada kulit yang lebih tebal, seperti kulit di pipi bagian bawah dan rahang.

Ada juga bekas luka hipertrofik, bekas jerawat yang menonjol terjadi ketika tubuh memproduksi terlalu banyak kolagen. Bekas luka hipertrofik akibat jerawat paling sering terjadi di dada dan punggung, dan lebih umum terjadi pada orang dengan warna kulit yang lebih gelap.

Apakah Bekas Jerawat Bisa Hilang Sendiri?

Ilustrasi bekas jerawat

Foto: Getty Images/Maksym Belchenko

Bekas jerawat bisa hilang sendiri, tetapi hal ini tergantung pada jenis dan tingkat keparahannya. Bekas kemerahan atau kehitaman (hiperpigmentasi pasca-inflamasi) adalah bekas jerawat yang paling umum. Biasanya akan memudar dalam beberapa minggu hingga bulan, terutama jika kamu rutin memakai sunscreen dan tidak memencet jerawat.

Bekas jerawat kemerahan atau kecokelatan yang ditinggalkan oleh lesi jerawat biasanya memudar pada akhirnya, tetapi bisa memakan waktu satu tahun atau lebih. Bekas jerawat ringan atau sedang juga dapat memudar seiring waktu, kecuali bekas jerawat yang parah akan bersifat permanen jikat tidak diobati.

Cara Menghilangkan Bekas Jerawat


Tidak ada cara pasti untuk menghilangkan semua bekas jerawat. Berbagai jenis bekas jerawat memerlukan perawatan atau kombinasi perawatan yang berbeda.

Ada sejumlah perawatan yang dapat digunakan untuk mengurangi tampilan bekas jerawat atau bahkan menghilangkannya sepenuhnya. Gunakan tabir surya setiap hari. Rutin eksfoliasi ringan misalnya dengan AHA/BHA. Gunakan produk dengan kandungan niacinamide, vitamin C, atau retinol.

Bekas jerawat seperti bopeng atau keloid tidak bisa hilang sendiri sepenuhnya, karena melibatkan struktur kulit. Untuk menghilangkannya dibutuhkan perawatan khusus seperti microneeding, laser resurfacing, chemical peeling hingga filler.

(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads