7 Mitos dan Fakta Seputar Skincare, Benarkah Retinol Bikin Kulit Menipis?
Suka khawatir dengan berbagai mitos skincare yang sering kamu dengar? Ini dia berbagai mitos dan fakta seputar skincare.
Perawatan kulit atau skincare telah menjadi bagian penting dalam rutinitas banyak orang. Namun di tengah popularitasnya, beredar banyak mitos yang sering kali menyesatkan.
Mitos tentang skincare seringkali menyesatkan dan dapat menyebabkan masalah kulit yang lebih serius. Dengan memahami fakta-fakta yang benar, kamu dapat memilih produk skincare yang tepat dan merawat kulit dengan baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Untuk membantumu merawat kulit dengan cara yang benar, berikut deretan mitos dan fakta seputar skincare yang perlu kamu ketahui:
1. Mitos: Retinol membuat kulit semakin tipis
Ini merupakan salah satu mitos seputar skincare paling umum. Faktanya, retinol tidak membuat kulitmu semakin tipis.
"Retinol, suatu bentuk vitamin A, digunakan dalam banyak produk perawatan kulit karena dapat merangsang produksi kolagen, mengurangi garis-garis halus dan kerutan. Mitos bahwa retinol membuat kulit 'lebih tipis' didasarkan pada fakta kalai retinol mengelupas stratum korneum atas dan mempercepat pembaruan sel. Hal ini dapat menyebabkan kulit tampak lebih tipis untuk sementara, terutama jika teriritasi atau kering saat kamu pertama kali menggunakan retinol. Namun penelitian telah menunjukkan bahwa kulit justru menjadi lebih tebal setelah menggunakan retinol," jelas Anne Gurtler, dokter kulit Munich's Clinic and Polyclinic untuk Dermatology and Allergology di Ludwig Maximilians University, dilansir dari Forbes.
2. Mitos: Mandi setiap hari buruk bagi kulit
Mitos seputar skincare lainnya adalah mandi terlalu sering tidak baik untuk kulitmu. Ini hanya mitos.
"Orang dengan kulit yang sangat kering dan neurodermatitis sebaiknya tidak menggunakan sabun biasa saat mandi tapi gunakan yang disebut syndets atau minyak mandi agar tidak menyebabkan kerusakan tambahan pada lapisan kulit," kata Gurtler.
3. Mitos: Pakai sunscreen bikin kamu kekurangan vitamin D
Foto: Getty Images/panaya chittaratlert
"Banyak orang dewasa mengalami kekurangan vitamin D yang tidak disebabkan oleh penggunaan sunscreen pada wajah tapi karena menghabiskan sebagian besar waktu mereka di dalam ruangan. Jika mengalami kekurangan vitamin D, konsumsilah suplemen dan tetaplah melindungi kulit dengan SPF," saran Gurtler.
4. Mitos: Cokelat bisa menyebabkan jerawat
Foto: Getty Images/iStockphoto
"Data itu kontroversial dan studi intervensi lebih lanjut yang lebih besar diperlukan untuk menjawab pertanyaan ini secara meyakinkan. Seperti halnya makanan lain, jika secara subjektif menyebabkan memburuknya penampilan kulit, konsumsinya harus diminimalkan. Jika tidak demikian halnya, tidak ada yang salah dengan menikmatinya secara moderat," ujar Gurtler.
5. Mitos: Pasta gigi bisa mengobati jerawat
Foto: iStock
"Pasta dapat memiliki efek mengeringkan dan zinc yang terkandung dalam beberapa pasta gigi dapat bersifat antiradang tapi bahan-bahan lain seperti fluor atau mentol bisa semakin mengiritasi kulit yang meradang dan bahkan memperburuk warna kulit. Lebih baik berkonsultasi dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang tepat," papar Gurtler.
6. Mitos: Minum banyak air putih bermanfaat untuk kulit
Foto: Getty Images/iStockphoto/amenic181
Air menghidrasi sel-sel tubuh saat diserap oleh aliran darah dan disaring oleh ginjal. Ini membantu menghidrasi tubuh secara keseluruhan.
"Cara terbaik untuk menjaga kulit tetap terhidrasi dengan menghindari udara kering (atau menggunakan pelembap) dan menggunakan pembersih yang lembut," saran Dr. Howard Sobel, dokter kulit dan ahli bedah kulit di Lenox Hill Hospital, New York.
7. Mitos: Tidak cuci muka menyebabkan jerawat
Foto: shutterstock
"Kebersihan tidak berperan dalam perkembangan jerawat. Jerawat melibatkan produksi minyak, bakteri, pori-pori tersumbat, dan peradangan, dengan hormon serta stres memainkan peran penting dan pola makan bagi sebagian orang. Tidak mencuci muka tentu saja tidak menyebabkan jerawat," kata Dr. Peterson Pierre, dokter kulit sekaligus pendiri Pierre Skin Care Institute di Westlake Village, California.
Dengan mengetahui mitos dan fakta seputar skincare, kamu bisa merawat kulit dengan lebih baik serta mendapatkan hasil maksimal dari skincare rutinmu. Jangan mudah percaya pada informasi yang beredar tanpa melakukan riset lebih lanjut.
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Home & Living
Tidak Perlu Repot Bawa Setrika Besar! Setrika Ini Harus Kamu Bawa saat Traveling
Health & Beauty
Bulu Mata Lentik Instan Tanpa Ribet! Cek 3 Produk Ini, Praktis untuk Pemula
Mengenal Water Based Skincare dan Bedanya dengan Berbasis Minyak
5 Urutan Pemakaian Skincare Malam dengan Retinol agar Kulit Glowing
Pengalaman Facial di House of ULTIMA II, Kulit Wajah Makin Cerah dan Elastis
Rambut Halus vs Rambut Tipis: Ini Bedanya dan Cara Mengatasinya!
Penyanyi Chappell Roan Tampil Unik dengan Bulu Mata Tinsel Silver di Iklan MAC
TikTok Viral Verificator
Pernikahan Viral, Pengantin Nekat Memanjat Air Terjun Pakai Baju Adat
Ramalan Zodiak 14 Desember: Cancer Harus Mengalah, Leo Jangan Merusak Suasana
Potret Pacar yang Temani Scott McTominay di Napoli, Dijuluki 'Queen of Italy'
Viral Aksi Nekat Selingkuhan Panjat Dinding Apartemen Demi Hindari Istri Sah











































