5 Mitos Seputar Vitamin C untuk Perawatan Kulit yang Tidak Perlu Dipercaya
Vitamin C memiliki banyak manfaat bagi kesehatan kulit khususnya wajah. Nutrisi anti-inflamasi dan antioksidan yang terkandung di dalamnya mampu memperbaiki warna dan tekstur kulit, menghidrasi kulit, dan mengurangi tanda-tanda penuaan.
Namun banyak mitos seputar vitamin C yang ternyata keliru, atau belum terbukti kebenarannya secara ilmiah. Untuk kamu yang masih ragu merawat kulit dengan serum atau krim vitamin C karena mitos, berikut ini lima mitos keliru yang tak perlu digubris.
1. Vitamin C Hanya Boleh Dipakai Malam Hari karena Membuat Kulit Lebih Sensitif Terhadap Cahaya
Dalam bentuk aslinya, Vitamin C memang bersifat acidic, sehingga banyak orang meyakini bahwa skincare berbahan vitamin C harus digunakan pada malam hari. Tapi tidak seperti acid lainnya, vitamin C tidak akan meningkatkan sensitivitas kulit terhadap cahaya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pemakaian vitamin C di siang hari justru dapat membantu melindungi kulit dari radikal bebas dan kerusakan akibat paparan sinar matahari. Dokter kulit Niketa Sonavane menyarankan untuk mengoleskan serum vitamin C sebelum memakai sunscreen agar perlindungan terhadap kulit lebih optimal.
2. Vitamin C Tidak Cocok untuk Kulit Sensitif
Vitamin C bisa digunakan untuk semua jenis kulit. Hanya saja, kamu perlu menemukan jenis Vitamin C yang tepat. Bagi yang memiliki kulit sensitif, pilihlah formula yang tidak terlalu asam.
"Asam L-askorbat biasanya stabil pada tingkat pH yang lebih rendah dibandingkan kebanyakan turunan lainnya. Jadi, meskipun merupakan salah satu bentuk Vitamin C yang paling ampuh, tapi juga menyebabkan reaksi kulit yang maksimal," kata Dr Sonavane, seperti dikutip dari Vogue India.
Asam L-askorbat biasanya memiliki pH sekitar 3,4 dan cocok untuk kulit normal. Untuk kulit sensitif, pilih formula antara lima (mendekati pH alami kita) dan tujuh. Penyerapan Vitamin C juga sangat bergantung pada tingkat pH-nya.
Ascorbyl palmitate dan magnesium ascorbyl phosphate memiliki pH sekitar 6. Sehingga aman digunakan untuk kulit sensitif.
3. Semakin Tinggi Kandungan Vitamin C Dalam Sebuah Produk, Maka Hasilnya Makin Efektif
Efektivitas Vitamin C tergantung pada tingkat pH dan formulasinya. Persentase 10 hingga 20 aman untuk digunakan, tetapi yang terbaik adalah memakai Vitamin C ke kulit dengan persentase yang lebih rendah.
Selain itu, serum vitamin C cenderung mudah teroksidasi sehingga membuatnya kurang efektif. Jadi, jika kamu memiliki serum dengan 20 persen kandungan vitamin C namun jarang dipakai hingga enam bulan, maka hasilnya tidak akan maksimal di kulit.
"Kemampuan menyerap adalah hal yang paling penting. Jika formulasi dapat menyerap lebih baik, konsentrasi vitamin C yang lebih rendah hasilnya dapat lebih terlihat dibandingkan formula dengan persentase lebih tinggi tetapi penetrasi ke dalam kulit lebih sedikit. Terlalu banyak Vitamin C juga dapat menyebabkan iritasi tergantung pada formulasinya, jadi lebih banyak vitamin C tidak selalu berarti kulit menjadi lebih baik," Dr Sonavane memperingatkan.
4. Vitamin C Tidak Dapat Dikombinasikan dengan Bahan Aktif Lain
Vitamin C dapat bekerja dengan beberapa jenis acid, salah satunya niacinamide. Faktanya, menggabungkan kedua bahan aktif ini benar-benar dapat memperbaiki kondisi kulit.
"Terutama jika menyangkut masalah pigmentasi kulit seperti PIH dan melasma, karena cara kerjanya berbeda dalam melawan perubahan warna. Vitamin C telah terbukti menghambat produksi pigmentasi berlebih, sementara niacinamide telah terbukti membantu mencegah transfer pigmentasi di dalam sel," kata Dr Sonavane.
5. Pakai Vitamin C Alami dari Buah Sama Efektifnya dengan Produk Skincare
Mengonsumsi makanan kaya vitamin C seperti jeruk atau kiwi sangat penting untuk kesehatan tubuh secara keseluruhan.Ssementara menggunakan 'serum' vitamin C dan masker wajah buatan sendiri dapat membantu merawat kulit.
Namun untuk efektivitas, produk skincare mengandung vitamin C tetap lebih baik. Sebab, formulasinya dirancang agar penyerapan dan stabilitas produk lebih baik saat diaplikasikan ke kulit.
(hst/hst)
Home & Living
Ravelle Airy Premium Air Purifier HEPA13 + Aromatherapy: Udara Bersih, Mood Tenang, Hidup Lebih Nyaman
Health & Beauty
Wajib Punya! Rekomendasi 3 Sheet Mask Andalan Kulit Lebih Tenang, Lembap, dan Bebas Stress
Fashion
3 Rekomendasi Dompet Kartu Stylish & Fungsional yang Wajib Kamu Punya!
Fashion
3 Padel Bag Stylish & Fungsional yang Bikin Kamu Makin Siap Turun ke Lapangan!
Jakarta x Beauty 2025
Cara Dapat Produk Gratis di Jakarta X Beauty 2025, Sunscreen Hingga Vitamin
Wardah Diskon 50%, Mercredi 79%! Ini Deretan Promo Menarik di JxB 2025
Alasan Prilly Latuconsina Sempat Malu Pamer Wajah Asli Tanpa Makeup
8 Skincare Korea Terbaik yang Terbukti Mencerahkan Wajah Kusam
Tips Cegah Cushion Oksidasi Agar Makeup Tetap Flawless Seharian
Foto: Gaya Bisnis Jennifer Lopez, Tetap Seksi dengan Blazer Tanpa Bra
8 Foto Alyssa Daguise-Al Ghazali Baby Moon di Thailand, Bumil Tampil Stylish
Foto: Pesona Winter aespa yang Digosipkan Pacaran dengan Jungkook BTS
Studi Ungkap Kencan Online Bikin Wanita Tergoda Operasi Plastik, Ini Alasannya











































