Kisah Arek Surabaya Eksis di Pekan Mode Milan dan Paris, Perjuangan 5 Tahun

Beberapa tahun lalu, Rizal Rama hanyalah remaja biasa yang suka nongkrong bersama teman, menikmati hidup tanpa beban ambisi untuk menggapai cita-cita tertentu. Kini, di usia 21 tahun, arek Surabaya itu mencetak prestasi tersendiri setelah melangkahkan kaki di landasan peraga Fendi yang digelar dalam rangkaian Milan Fashion Week di Milan, Italia.

Rizal Rama menjadi satu-satunya model asal Indonesia yang terpilih untuk memeragakan koleksi busana pria musim gugur/dingin 2022-2023 keluaran Fendi pada Sabtu (15/1/2022).

Aksi Rizal Rama di fashion Fendi Fall/Winter 2022/2023 saat Milan Fashion Week, Sabtu (15/1/2022). (Foto: Getty Images/Vittorio Zunino Celotto)

Tak hanya itu, ia mungkin pria Indonesia pertama yang melenggang di peragaan Fendi saat Milan Fashion Week dalam sejarah rumah mode Italia yang berusia 97 tahun itu. Busana monokrom serba abu-abu dengan tas Baguette Fendi yang ikonis dan bucket hat diperagakannya.

Dari Milan Fashion Week, eksistensi Rizal Rama lantas berlanjut ke Paris Fashion Week edisi Menswear dan Haute Couture. Pria dengan tinggi badan 188 cm itu muncul di catwalk merek Bluemarble dengan look bernuansa 90s, lalu Wooyoungmi yang kental dengan vibe futuristik ala Matrix.

Rizal Rama melangkah di catwalk Bluemarble Menswear Fall/Winter 2022-2023 saat Paris Fashion Week, Selasa (18/1/2022). (Foto: Getty Images/Pascal Le Segretain)

Puncaknya, ia dipercayakan oleh desainer Yuima Nakazato untuk memperagakan koleksi adibusana yang berpotongan edgy, tapi dalam palet warna yang vibrant. Penampilan Rizal di peragaan yang digelar pada Jumat (27/1/2022) itu sekaligus menjadi penutup manis perjalanannya mencicipi pengalaman modeling di kancah internasional.

Eksis di Paris yang dijuluki 'Mekah'-nya dunia mode tentu didambakan oleh siapa saja yang berkecimpung di industri ini, baik itu desainer ataupun model. Tanpa terkecuali Rizal yang mulai meniti karier sebagai model pada 2017.

Rizal Rama memeragakan koleksi adibusana Yuima Nakazato Haute Couture Spring/Summer 2022 di Paris Fashion Week. (Foto: Getty Images/Kristy Sparow)

Ia memang bukan model Indonesia pertama yang eksis di Paris Fashion Week. Namun bagi model yang belum pernah merasakan panggung catwalk mancanegara seperti dirinya, bisa langsung tampil di Paris adalah sebuah prestasi yang cukup membanggakan. "Ini kali pertamanya aku modeling di luar negeri," ungkap Rizal di Paris saat dihubungi Wolipop baru-baru ini.

Ia menambahkan, butuh perjuangan panjang untuk menuju Milan dan Paris Fashion Week. "Ini penantian selama lima tahun," katanya.

Perjalanan Karier dan Profil Rizal Rama

Rizal Rama lahir di Surabaya, Jawa Timur, pada 4 Desember 2000. Tak pernah terbesit di benak bungsu dari empat bersaudara ini untuk menekuni dunia modeling sampai akhirnya saat ia berusia 16 tahun diajak mengikuti casting model.

Tak disangkanya, ia lolos audisi. Job pertama Rizal Rama kala itu adalah menjadi model sebuah fashion show yang berlangsung di sebuah pusat belanja di Surabaya. Pengalaman tersebut langsung membuat Rizal jatuh hati pada modeling.

Maka ketika sebuah tawaran untuk dikontrak sebuah agensi model datang pada 2018, ia pun tak berpikir dua kali untuk menerimanya. Apalagi orangtuanya mendukung penuh pilihan karier Rizal.

Sambil kuliah komunikasi di sebuah perguruan tinggi swasta Surabaya, ia merintis karier sebagai model. Namun, perawakan Rizal yang unik sempat mendapat pertentangan dari kampusnya.

"Dekan mempersoalkan rambutku yang panjang. Dia bilang, kampus tak melarang mahasiswanya bekerja, tapi disarankan cari pekerjaan yang tak mengikuti penampilan seperti barista," tutur Rizal.

Rizal Rama memeragakan koleksi Wooyoungmi Menswear Fall/Winter 2022-2023 di Paris Fashion Week (Foto: Getty Images/Kristy Sparow)

Mengingat rambutnya adalah aset yang penting, ia pun mengikuti kata hati untuk mempertahankannya. Cuti kuliah menjadi satu-satunya opsi yang dipilih Rizal.

Karier di ranah modeling semakin diseriusi Rizal saat bergabung dengan Persona Management di Jakarta pada 2019. "Masuk persona, aku digembleng habis-habisan, mulai dari urusan fisik hingga mental," katanya.

Pengorbanan dan perjuangan tak mengkhianati hasil. Kerja kerasnya membuahkan hasil, salah satunya gelar Jakarta Fashion Week (JFW) 2021 Icon. Wajahnya menghiasi seluruh materi publikasi perhelatan mode yang digelar pada November 2020 itu.

[Gambas:Instagram]

Eksis di panggung mode Nasional, Rizal ingin melebarkan sayap secara internasional. Sudah beberapa kali ia mencoba, tapi selalu gagal. Namun, pengalaman dimanfaatkan Rizal untuk mengasah mental dan mempersiapkan diri lebih matang. Sampai akhirnya, pintu untuk tampil di Paris dan Milan terbuka.

Di sana pun, Rizal harus melalui berbagai casting lagi. Tiket ke Paris atau Milan belum menjamin Rizal terpilih di semua fashion show. Kalau bukan karena integritas, semangat juang, dan mental yang kuat, mungkin mustahil Rizal bisa sampai di panggung mode dunia.

"Modeling membuat hidupku berubah dan membantuku menemukan jati diri," kata Rizal Rama.