Faktor di dalam tubuh seperti pola makan berperan besar terhadap kondisi kulit. Beberapa jenis makanan ternyata bisa menjadi pemicu munculnya jerawat, terutama jika dikonsumsi berlebihan. Yuk! Ketahui apa saja makanan penyebab jerawat yang sebaiknya dihindari.
Jerawat merupakan masalah kulit yang umum dialami, baik oleh remaja maupun orang dewasa. Meski penyebabnya beragam, mulai dari faktor hormonal hingga stres, makanan tetap memiliki peran signifikan.
Studi menunjukkan bahwa kadar gula darah, minyak, dan kandungan tertentu dalam makanan dapat memengaruhi produksi sebum dan peradangan kulit. Banyak makanan yang sering dikonsumsi sehari-hari ternyata masuk dalam daftar pemicu jerawat.
Camilan manis, minuman tertentu, hingga makanan cepat saji bisa memperparah kondisi kulit dan membuat jerawat semakin sulit hilang. Kesadaran tentang pola makan yang baik pun jadi langkah penting menjaga kesehatan kulit dari dalam.
Lalu, apa saja makanan penyebab jerawat? Berikut daftarnya:
1. Produk Susu
Sebagian besar produk susu dikenal sebagai pemicu jerawat. Keju, susu, dan krim kental dapat menyebabkan jerawat.
"Produk susu adalah salah satu faktor risiko terbesar. Produk susu merangsang produksi hormon penyebab jerawat " kata ahli gizi, Melissa Pfeister seperti dikutip dari Byrdie.
2. Karbohidrat Olahan
Karbohidrat olahan seperti roti putih, nasi putih, mie instan, kue manis, dan minuman bergula cepat dicerna tubuh sehingga kadar gula darah naik dengan cepat. Kenaikan gula darah memicu tubuh menghasilkan lebih banyak insulin. Hormon insulin yang tinggi bisa meningkatkan produksi minyak (sebum) di kulit.
"Karbohidrat olahan memiliki indeks glikemik tinggi dan, oleh karena itu, melepaskan gula ke dalam aliran darah yang kemudian akan menurun drastis. Hal ini merusak tubuh kita, menyebabkan kerusakan kulit, memicu peradangan, dan memperburuk jerawat, rosacea, serta gangguan kulit lainnya," ujar Dermatologist, Jennifer MacGregor, MD.
3. Dessert dan Pastry
Dessert dan pastry merupakan salah satu makanan penyebab jerawat. Mengapa? Karena mengandung gula tinggi yang memicu lonjakan insulin dan menghasilkan produksi minyak kulit bertambah.
Produk susu seperti cream, butter, whipped cream, yang sering dipakai di pastry atau dessert bisa memperburuk jerawat pada sebagian orang, karena memengaruhi hormon. Tak hanya itu, lemak jenuh dan trans dari margarin atau shortening juga bisa memicu peradangan, yang memperparah jerawat.
Namun, bukan berarti harus 100% menghindari dessert dan pastry. Konsumsi sesekali biasanya aman, asal diimbangi dengan pola makan sehat seperti sayur, buah, protein seimbang, karbohidrat kompleks serta gaya hidup teratur.
4. Kopi
Meskipun kopi tidak secara langsung dikaitkan dengan jerawat, penelitian telah menunjukkan bahwa kafein menyebabkan lonjakan kadar kortisol. Hormon stres ini dapat mengakibatkan timbulnya jerawat. Jika kamu minum beberapa minuman berkafein per hari, sebaiknya pertimbangkan untuk mengurangi asupan kafein atau memilih minuman seperti green tea yang mengandung lebih sedikit kafein.
5. Makanan Cepat Saji
Makanan cepat saji umumnya sangat diproses dan tinggi karbohidrat olahan, artinya kadar gula lebih tinggi dan nilai gizinya lebih rendah. Karbohidrat olahan menyebabkan lonjakan gula darah dan insulin, yang pada gilirannya menyebabkan peradangan dan peningkatan produksi sebum yang menyebabkan jerawat.
Simak Video "Video: Sama Pentingnya Suplemen dari Dalam dan Luar untuk Proteksi Kulit"
(eny/eny)