9 Cara Mengatasi Rambut Rontok Secara Alami Hingga Pengobatan
Senin, 24 Agu 2020 11:18 WIB
Rambut rontok memang menjadi perhatian khusus karena bagi wanita rambut merupakan mahkota. Apalagi jika rambut yang mengalami korontokan jumlahnya sangat banyak. Bagaimana cara mengatasi rambut rontok?
Kerontokan rambut itu sendiri dapat disebabkan oleh penuaan dan genetik sehingga perawatan menjadi solusi paling efektif. Berikut perawatan alami yang dapat kamu lakukan untuk mencegah rambut rontok:
1. Makan Lebih Banyak Protein
Sebuah studi pada tahun 2017 menunjukan bahwa beberapa responden yang mengalami kerontokan rambut memiliki asupan protein dan asam amino yang rendah. Namun peneliti perlu melakukan studi lanjutan untuk memeriksa apakah kekurangan nutrisi apakah berhubungan dengan rambut rontok.
2. Mengonsumsi Suplemen Multivitamin
Studi beberapa tahun lalu menunjukan bahwa mengonsumsi vitamin rambut dapat mencegah kerontokan. Sebuah tinjauan di Dermatology and Therapy meneliti peran berbagai vitamin dan mineral dalam mencegah kerontokan rambut. Meskipun belum jelas peran vitamin dan mineral dalam rambut rontok, namun kekurangan vitamin bisa menjadi faktor risiko untuk hal tersebut.
Beberapa vitamin dan mineral yang dapat membantu mencegah rambut rontok ialah: selenium vitamin B, seng vitamin D , vitamin A, vitamin C dan Vitamin E. Untuk rekomendasi produk vitamin dan mineral terbaik konsultasikan dahulu kepada dokter.
3. Mengikuti Diet Mediterania
Sebuah studi tahun 2017 di Archives of Dermatological Research menemukan hubungan antara herbal dan sayuran dalam makanan Mediterania dan penurunan risiko androgenetic alopecia, atau kebotakan pada pria.
4. Memijat Kulit Kepala
Cara mengatasi rambut rontok secara alami dan mudah adalah dengan memijat kulit kepala. Sebuah penelitian sederhana pada sembilan pria yang tidak mengalami kerontokan rambut ditemukan bahwa setiap hari mereka memijat kulit kepala selama empat menit guna merangsang pertumbuhan rambut. Namun para peneliti perlu mempelajari sampel yang lebih besar untuk menentukan apakah pijat kulit kepala bermanfaat untuk rambut rontok.
![]() |
5. Menggunakan Minyak Kelapa untuk Rambut Rusak
Penelitian pada tahun 2018 menemukan bahwa minyak kelapa dapat membantu mencegah kerontokan rambut yang disebabkan oleh sinar ultraviolet. Namun masih perlu penelitian lanjutan untuk mengkonfirmasi hal tersebut.
6. Mengonsumsi Obat Rambut
Menurut studi pada 2019, minoksidil merupakan obat untuk alopecia androgenetik pada pria dan wanita. Minoxidil adalah bahan aktif dalam Rogaine yang bisa digunakan untuk mengobati penyebab kerontokan rambut seperti setelah di kemoterapi.
Selain itu obat finasteride juga dapat mengobati rambut rontok di kulit kepala. Sebuah studi di Indian Journal of Dermatology menemukan bahwa finasteride efektif untuk menumbuhkan kembali rambut kulit kepala namun tidak menyebabkan penumbuhan rambut di bagian tubuh lainnya.
7. Mencoba Terapi Sinar Laser Tingkat Rendah
Sebuah studi pada tahun 2014, terapi sinar laser tingkat rendah (LLLT) dapat meningkatkan kepadatan rambut. Ini berlaku untuk orang dengan kerontokan rambut terkait kemoterapi atau genetik. Namun perlu dilakukan penelitian lanjutan untuk menentukan panjang gelombang dan durasi pengobatan yang tepat.
8. Lakukan Perawatan Rambut Dengan Sampo dan Kondisioner
Pada studi tahun 2015 sampo dan kondisioner dapat mencegah kerontokan rambut. Hindari perawatan yang keras seperti memakai alat yang panas ke rambut dan pewarna. Merawat rambut dan kulit kepala dengan benar dapat membantu mencegah kerontokan rambut selain itu juga menjaga kebersihan kulit kepala dan rambut juga dapat mencegah kerusakan dan kerontokan rambut.
9. Menggunakan Jus Bawang Merah
Jus bawang merah mungkin memiliki efek positif pada rambut rontok. Dalam penelitian sederhana ditemukan bahwa mengoleskan jus bawang ke kulit kepala membantu pertumbuhan kembali rambut pada pria dan wanita dengan alopecia. Sekitar 80 persen reseponden yang menggunakan jus bawang merah mengalami peningkatan setelah enam minggu.
Itulah sembilan cara mengatasi rambut rontok yang dapat kamu coba. Jika ternyata masalah rambut rontok tak juga berkurang, bisa jadi karena faktor genetik.
Gejala rambut rontok yang berlebihan seperti tiba-tiba kehilangan sebagian rambut dengan penipisan yang sangat terlihat, penyebab paling umum adalah karena faktor genetik. Menurut ulasan tahun 2019 pola kebotakan mempengaruhi hingga 50 persen pria dan wanita. Pola kebotakan terjadi secara perlahan seiring dengan penuaan dan beberapa penyebab langsung kerontokan rambut meliput kemoterapi atau radiasi, perubahan hormonal, stress emosional atau fisik dan lainnya.
(eny/eny)