Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Iklan Fashion Dilarang Tayang karena Model Terlihat 'Terlalu Kurus'

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Jumat, 14 Feb 2025 15:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Model Iklan Next Dianggap Terlalu Kurus.
Foto: Dok. Next
Jakarta -

Sebuah iklan dari brand fashion asal Inggris, Next, dilarang tayang setelah otoritas periklanan menilai bahwa model dalam foto terlihat 'terlalu kurus secara tidak sehat.'

Keputusan ini diambil oleh UK Advertising Standards Authority (ASA) setelah menerima satu keluhan pada September lalu. Mereka membandingkan foto kontroversial tersebut dengan gambar lain dari model yang sama dalam katalog produk Next.

Hasilnya, di foto lain model tersebut tidak terlihat sekurus di iklan yang dilarang, sehingga ASA menganggap gambar tersebut 'tidak bertanggung jawab' karena terlalu menyoroti kaki jenjang dan kurus sang model.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Seperti dilaporkan BBC, Next membantah keputusan ini. Alasan karena meskipun modelnya ramping, dia memiliki tubuh yang sehat dan bugar. Dalam foto, model berpose duduk di atas balok kayu, dengan satu kaki ditekuk dan satu kaki lurus, sambil mengenakan legging denim.

Menurut Next, pose itu sengaja dipilih untuk menunjukkan bagaimana legging tersebut terlihat saat kaki lurus maupun ditekuk. Brand ini juga menegaskan bahwa pemotretan yang dilakukan hampir dua tahun lalu sudah mempertimbangkan tanggung jawab sosial.

ADVERTISEMENT
Model Iklan Next Dianggap Terlalu Kurus.Model Iklan Next Dianggap Terlalu Kurus. Foto: Dok. Next

ASA memang mengakui bahwa wajah model tidak terlihat cekung dan lengannya, meskipun ramping, tidak menunjukkan tulang yang menonjol. Namun, sudut pengambilan gambar dan cara styling yang menonjolkan kaki kurus model membuat ASA merasa bahwa iklan tersebut memberi kesan tubuh yang terlalu kurus dan tidak sehat.

Next juga menegaskan bahwa mereka tidak melakukan editing untuk mengubah bentuk tubuh model. Namun, mereka mengakui telah mengedit tampilan legging agar terlihat sedikit lebih panjang di pergelangan kaki, meskipun hal ini tidak memengaruhi proporsi tubuh model.

Akibat keputusan ini, iklan tersebut dilarang tayang dalam bentuknya yang sekarang. Next juga mendapat peringatan agar lebih bertanggung jawab dalam membuat iklan di masa mendatang dan tidak menampilkan model dengan kesan tubuh terlalu kurus.

Keputusan ini muncul di tengah meningkatnya perhatian terhadap dampak iklan yang menampilkan standar tubuh tidak realistis dalam satu dekade terakhir.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads