Aktivis Pro Aborsi Protes di Gereja, Bikin Kaget Jemaah Tiba-tiba Buka Baju

Tiga aktivis pro aborsi bikin geger gereja di Texas saat tengah kebaktian, Minggu (5/6/2022). Ketiga wanita tersebut tiba-tiba membuka baju mereka, dan hanya mengenakan pakaian dalam.

Setelah pendeta Joel Osteen selesai memimpin doa dan para jemaah mulai duduk, salah satu wanita tersebut berdiri, melepas dress-nya dan berteriak. "tubuhku adalah pilihanku!"

Dua wanita lainnya juga melepas busana mereka, dan salah satunya berteriak, "kembalikan Roe." Roe sendiri adalah return on equity atau meminta mengembalikan hak mereka sebagai warga negara.

[Gambas:Twitter]

Pada akhir 2021 lalu, Mahkamah Agung Texas telah membuat undang-undang antiaborsi. Putusan tersebut disambut kritik tajam oleh sejumlah kelompok pro aborsi.

Aktivis yang protes di gereja tersebut datang dari Texas Rise Up 4 Abortion Rights. Ketiganya mengenakan sport bra putih dengan cetakan cetakan tangan hijau untuk melambangkan warna yang mewakili gerakan pro-pilihan.

Tim keamanan gereja segera membawa ketiga wanita itu keluar dari gereja karena banyak jemaah mulai bersorak. Pengunjuk rasa itu mengatakan bahwa mereka memilih untuk memprotes di gereja besar Osteen, yang memiliki jemahaa cukup besar, bisa lebih dari 50 ribu orang saat kebaktian.

"Saya tahu tampaknya sangat keterlaluan untuk melakukan demo di sebuah gereja. Namun, orang-orang yang menegakkan undang-undang ini tidak ragu mendatangi perempuan di ruang pribadi seperti dokter dan klinik medis untuk melecehkan mereka dan menyebut mereka pembunuh," ujar aktivis Julianne D'Eredita mengatakan kepada stasiun televisi lokal Houston KPRC 2.

Julienne menambahkan bahwa pendeta Joel Osteen memiliki audiens internasional sehingga dengan adanya aksi tersebut bisa menarik perhatian. "Yang kami butuhkan untuk membuat jutaan orang juga turun ke jalan, jutaan orang melakukan tindakan seperti kita hari ini," ungkap Julienne.