Hannah Al Rashid Bagi Tips Menghadapi Pelecehan Seksual di Tempat Kerja
Rahmi Anjani - wolipop
Kamis, 23 Apr 2020 17:36 WIB
Jakarta
-
(ami/ami)
Belakangan Hannah Al Rashid dikenal aktif memperjuangkan kesetaraan gender, termasuk dengan mengungkap dan melawan pelecehan seksual. Pernah menjadi korbannya, ia pun mengetahui bahwa pelecehan bisa terjadi di mana saja termasuk lingkungan kerja. Mengenai hal ini aktris film tersebut menyayangkan belum kuatnya sistem yang mendukung untuk menindak pelaku. Ia pun berbagi cara menghadapi pelecehan seksual di tempat kerja.
Hannah Al Rashid berbagi pandangannya mengenai masalah ketidaksetaraan gender di Indonesia, terutama di industri perfilman yang dilakoni wanita 34 tahun tersebut. Dalam acara streaming SHE @ Tokopedia bertema 'The Future of Equal', ia pun mendukung wanita untuk menyuarakan pelecehan seksual yang dialami dengan mencari dukungan.
"Pertama kita harus sadar. Pelecehan seksual bisa terjadi di lokasi syuting, di ranah pendidikan atau sektor lain dan bisa terjadi pada siapa pun. Ketika belum ada system in place, susah untuk mencari sekutu, kita harus bicara ke siapa. Tapi yang saya sadari keeping it to myself dan membiarkan itu terjadi juga bukan hal yang baik," kata Hannah.
Belum banyak perusahaan yang menanggapi dengan serius isu ini sehingga tidak ada sistem yang bisa diandalkan ketika terjadi pelecehan seksual. Karena itu, Hannah menyarankan agar korban bisa berkonsultasi dengan organisasi-organisasi yang peduli akan masalah itu. Terlebih menurutnya, ada beberapa korban yang mungkin tidak ingin meneruskan kasus tapi ingin tahu hak-haknya sebagai korban.
Karena itu, ia pun menekankan pentingnya memiliki pemimpin wanita dalam jajaran petinggi dan pengambil keputusan di perusahaan. "Karena itu saya menyuarakan dan cari support system. Banyak perusahaan yang juga sudah memikirkan hal ini terutama ketika head-nya itu perempuan.
"Jadi kita perlu me-lobby supaya bisa ditangani dan dibantu untuk pemulihannya di mana, sanksi pelaku bagaimana. Ini mengapa pentingnya kita mengesahkan RUU PKS untuk melindungi kita dari pelecehan yang sayang sekali belum dilakukan," tutur pemain film Aruna dan Lidahnya itu.
Dalam kesempatan tersebut Hannah juga bercerita mengenai advokasi kesetaraan gender yang belakangan gencar dilakukannya. Hannah mengaku jika hal ini berawal ketika ia menulis artikel yang mengungkap pengalamannya dengan pelecehan seksual untuk meningkatkan kewaspadaan. Ia pun sadar bahwa media sosial bisa menjadi wadah untuk menggalang kekuatan untuk menghadapi masalah ini.
Salah satu hal yang disarankan Hannah kepada wanita Indonesia untuk menghadapi masalah ketidaksetaraan gender dan pelecehan seksual adalah mengetahui 'privilege' mereka. Ia pun mengingatkan agar wanita tidak terjebak dalam 'privilege' sendiri tapi membantu wanita lain yang mungkin kurang beruntung.
"Jangan stuck dalam privilege sediri. Kenyataannya jutaan wanita Indonesia tidak memiliki hak dan kesempatan yg sama dalam politik, health care, job force. Check your privilege karena mungkin kita punya tapi wanita lain nggak," ungkapnya.
"Jangan takut di-judge just be confidence, keep pushing ourself, come together untuk perjuangkan hakmu. Be empowered dan proud jadi wanita indonesia dan yang paling penting di masa pandemi stay di rumah aja," tutup Hannah.
Hannah Al Rashid berbagi pandangannya mengenai masalah ketidaksetaraan gender di Indonesia, terutama di industri perfilman yang dilakoni wanita 34 tahun tersebut. Dalam acara streaming SHE @ Tokopedia bertema 'The Future of Equal', ia pun mendukung wanita untuk menyuarakan pelecehan seksual yang dialami dengan mencari dukungan.
"Pertama kita harus sadar. Pelecehan seksual bisa terjadi di lokasi syuting, di ranah pendidikan atau sektor lain dan bisa terjadi pada siapa pun. Ketika belum ada system in place, susah untuk mencari sekutu, kita harus bicara ke siapa. Tapi yang saya sadari keeping it to myself dan membiarkan itu terjadi juga bukan hal yang baik," kata Hannah.
Karena itu, ia pun menekankan pentingnya memiliki pemimpin wanita dalam jajaran petinggi dan pengambil keputusan di perusahaan. "Karena itu saya menyuarakan dan cari support system. Banyak perusahaan yang juga sudah memikirkan hal ini terutama ketika head-nya itu perempuan.
"Jadi kita perlu me-lobby supaya bisa ditangani dan dibantu untuk pemulihannya di mana, sanksi pelaku bagaimana. Ini mengapa pentingnya kita mengesahkan RUU PKS untuk melindungi kita dari pelecehan yang sayang sekali belum dilakukan," tutur pemain film Aruna dan Lidahnya itu.
Salah satu hal yang disarankan Hannah kepada wanita Indonesia untuk menghadapi masalah ketidaksetaraan gender dan pelecehan seksual adalah mengetahui 'privilege' mereka. Ia pun mengingatkan agar wanita tidak terjebak dalam 'privilege' sendiri tapi membantu wanita lain yang mungkin kurang beruntung.
"Jangan stuck dalam privilege sediri. Kenyataannya jutaan wanita Indonesia tidak memiliki hak dan kesempatan yg sama dalam politik, health care, job force. Check your privilege karena mungkin kita punya tapi wanita lain nggak," ungkapnya.
"Jangan takut di-judge just be confidence, keep pushing ourself, come together untuk perjuangkan hakmu. Be empowered dan proud jadi wanita indonesia dan yang paling penting di masa pandemi stay di rumah aja," tutup Hannah.
Elektronik & Gadget
Bikin Sejuk Dimanapun Kamu! Intip 3 Rekomendasi Kipas Mini Portable Di Bawah 200 Ribu
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
Vivo iQOO 15: Flagship Baru Super Kencang dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Layar 144Hz
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Viral Penampilan Bodyguard Tercantik, Berlatih Bela Diri di Kuil Shaolin
Cara Underrated Biar Kerjaan Gak Chaos di Akhir Tahun, Cek di Sini!
Most Pop: Trik Pegawai Curangi Absensi Pakai Foto Wajah, Padahal Bolos Kerja
Kisah Idol KPop Jadi Supir Taksi, Tak Sangka Gajinya Bisa Sampai Puluhan Juta
Sosok Zhong Huijuan, Mantan Guru Kimia yang Jadi Wanita Terkaya Asia 2025
Most Popular
1
Transformasi Influencer yang Meninggal Tragis, Dada 38J hingga Tato Bola Mata
2
Viral Penampilan Bodyguard Tercantik, Berlatih Bela Diri di Kuil Shaolin
3
Foto: Adu Gaya Para Bintang di Karpet Merah Emily in Paris Season 5
4
8 Rekomendasi Cushion yang Bagus untuk Usia 40 tahun ke Atas
5
Cerita Hyun Bin Bulking Demi Terlihat Sangar di Drakor Baru, Naik 14 Kg
MOST COMMENTED











































