Viral Pria Rogoh Rp 41 Juta Beli Cincin Tunangan, Malah Diejek Calon Mertua

Momen saat kekasih hati melamar untuk menjadikanmu pasangan hidupnya seharusnya menjadi hal yang sangat membahagiakan. Namun bagaimana jika sang ibu justru malah mengejek cincin tunangan pembelian kekasih dan menyebutnya terlalu murah?

Seperti dikutip dari Mirror, seorang pria menceritakan kisah menyedihkannya melalui Reddit setelah mendapat ejekan dari ibu pacarnya karena memberikan cincin terlalu murah. Pacarnya itu kini mengembalikan cincin tunangan kepadanya dan memintanya untuk menukar dengan yang lebih mahal.

Cincin tunangan itu berharga sekitar Rp 41 juta dan saat ini sang pria dituntut untuk membeli yang seharga Rp 140 juta. Sang pria lalu meminta saran dari para pengguna Reddit, apakah dia memang salah dan harus mengeluarkan banyak uang untuk membeli cincin tunangan yang baru atau tidak.

"Saya dan pasanga saya telah membicarakan tentang pertunangan sekitar setahun terakhir. Saya memiliki pekerjaan yang cukup baik sehingga dapat dengan mudah membeli cincin pertunangan yang mahal dan jika saya mengikuti aturan 10% maka saya harus membelanjakan sekitar 10-15k (Rp 187-280 juta) untuk cincin. Namun, orangtua, saudara perempuan dan keponakan saya semuanya terinfeksi COVID-19 tahun ini jadi secara finansial saya perlu mendukung mereka untuk sementara waktu, saudara perempuan saya telah kehilangan pekerjaan jadi saya perlu membantunya dan kantor saya telah mengumumkan bahwa mereka akan merumahkan sekitar 150 orang tahun depan," tulis sang pria yang tidak disebutkan namanya.

Walaupun pria tersebut mengaku yakin dirinya tidak termasuk dalam 150 orang yang akan dirumahkan, namun dia tidak dapat menjaminnya. Dia tetap merasa harus menyimpan uangnya untuk keadaan-keadaan darurat yang mungkin tidak terprediksi. Itulah mengapa dia memilih cincin emas putih kecil bertahtakan berlian dan sapphire seharga Rp 41 juta.

Diakui sang pria bahwa awalnya pacarnya itu merasa sangat bahagia sampai ibu pacarnya menyebut cincin tunangannya murah. Hal itu membuat pacarnya lalu berpikir bahwa sang pria telah meremehkannya dan kemudian tak mau berbicara lagi dengan pria tersebut.

"Saya merasa seperti s *** tbh, dia menolak untuk berbicara dengan saya, orang tuanya menuduh saya menggunakan dia dan memperlakukannya seperti sampah murahan. Saya sudah mencoba menjelaskan sudut pandang saya tetapi mereka tidak mau mendengarkan dan menuntut setidaknya 10% cincin. AITA untuk cincin yang saya beli?" tulisnya.

Unggahannya itu kemudian memancing beragam komentar netizen. Tidak sedikit yang terlihat membelanya dan mengatakan bahwa sang pria tidak harus mengeluarkan banyak uang untuk sebuah cincin tunangan.

"Menghabiskan 10K pada apa pun yang bukan aset (Mobil, rumah) itu gila bahkan jika kamu menghasilkan 125K setahun. Meskipun banyak uang, itu jelas bukan hal yang tepat 'saya bisa habiskan pada apa yang saya inginkan'" komentar salah seorang netizen.

"Sejujurnya saya pikir itu adalah tanda bahaya bahwa dia sangat peduli dengan harga cincin itu. Tunangan saya melamar dengan cincin keluarga jadi jelas tidak mengikuti" aturan 10% "tetapi dia bisa saja melamar dengan cincin pop dan saya akan tetap menikah dengannya," komentar netizen lain.