Anne Avantie Jadi Desainer Perhiasan, Merilis 6 Cincin Kawin 'Kekaseh'
Arina Yulistara - wolipop
Jumat, 14 Agu 2015 16:22 WIB
Jakarta
-
Anne Avantie dikenal sebagai perancang kebaya yang desainnya selalu menginspirasi. Sentuhan glamour dan penuh detail dituangkannya lewat kreasi kebaya yang modern. Kali ini sentuhan tersebut dikeluarkan oleh Anne bukan dalam bentuk kebaya namun sepasang cincin pernikahan. Berkolaborasi dengan brand perhiasan The Palace, Anne meluncurkan enam pasang cincin pernikahan dengan detail yang rumit terinspirasi dari batik.
Cincin pernikahan yang dilabeli dengan nama 'Kekaseh' itu didesain sendiri oleh Anne secara manual. Ia mengaku mendesainnya melalui tulisan tangan di atas kertas putih yang kemudian dibuat menjadi nyata dengan kombinasi emas juga berlian oleh pihak The Palace. Tak hanya sekadar merancang, desainer langganan selebriti itu menuturkan bahwa ada makna mendalam yang berbeda-beda dari setiap desainnya.
"Setiap detailnya memiliki filosofi mendalam, yang saya pikirkan adalah perkawinan itu sesuatu yang sakral tapi nggak bsisa menghindari konflik seperti motif batik yaitu Sido Mukti dan Sido Asih berasal dari sebuah dasar pernikahan yakni kesetiaan," papar Anne saat ditemui di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/8/2015).
Selain kedua motif itu, empat motif lainnya juga mempunyai makna yang mendalam untuk pernikahan seperti Wahyu Temurun mengisyaratkan kelanggengan rumah tangga, Truntum berarti cinta selalu bersemi dan berkembang, Parang Kusumo yang artinya perjuangan hidup, serta Sekar Jagad hubungan yang serasi. Proses desain keenam pasang cincin tersebut diklaim tidak dibuat dalam waktu yang sebentar.
General Manager The Palace, Jelita Setifa, mengatakan butuh waktu kurang lebih dua tahun untuk benar-benar resmi meluncurkan koleksi cincin hasil kolaborasi dengan desainer yang sudah lebih dari 20 tahun berkarya itu. Jelita menilai, Anne merupakan sosok yang berbeda dari desainer lainnya karena selalu bisa menghasilkan karya inspiratif, berbeda, serta dicintai masyarakat Indonesia. Karena alasan itu pula, ia bersama tim The Palace yakin untuk memilih Anne menciptakan desain terbaru yang eksklusif.
"Kita itu National Jeweler karena kita lahir dari brand Indonesia. Saat kita ingin menyajikan konsep berbeda tetap dengan unsur tradisional maka Anne Avantie adalah desainer yang tepat dipilih. Yang kita lihat filosifi bunda (Anne) itu mahal dan sesuai dengan The Palace," tutur Jelita.
Sementara Anne sendiri mengaku sempat ragu ketika ditawari bekerjasama dengan brand perhiasan yang baru berdiri sejak 2012 lalu itu. Ia mengatakan bahwa sudah sepuluh tahun belakangan ini ia konsisten tidak menyimpan dan mengenakan perhiasan emas. Namun kali ini ia diajak bekerjasama dengan The Palace. Melalui berbagai pertimbangan yang matang akhirnya Anne memutuskan untuk membuat sesuatu berbeda dari sebelumnya.
"Awalnya ketika saya dilamar saya sempat kaget karena 10 tahun terakhir saya telah melepaskan perhiasan saya dengan alasan yang tak bisa saya ceritakan. Suatu hari saya dilamar The Palace, mereka bilang bukan raga saya yang dikehendaki tapi insipirasi saya," ujar Anne.
Ditambahkan Anne lagi meski kini juga menjadi desainer perhiasan namun ia tetap tidak memakai kalung, anting, atau cincin emas. Ia mengaku tidak ingin ingkar janji akan suatu hal yang belum bisa diceritakan. Namun Anne juga mengklaim bahwa tak menutup kemungkinan suatu hari ia akan benar-benar memakainya.
Di akhir kata Anne berharap cincin pernikahan hasil karyanya bisa menjadi simbol kebahagiaan pasangan yang akan membangun rumah tangga. Selain cincin pernikahan, koleksi perhiasan Anne dilengkapi dengan sepasang anting dan kalung yang berasal dari emas putih, emas kuning, serta berlian. Untuk harga cincin eksklusif karya Anne mulai dari Rp 11 juta hingga Rp 30 jutaan.
(aln/eny)
Cincin pernikahan yang dilabeli dengan nama 'Kekaseh' itu didesain sendiri oleh Anne secara manual. Ia mengaku mendesainnya melalui tulisan tangan di atas kertas putih yang kemudian dibuat menjadi nyata dengan kombinasi emas juga berlian oleh pihak The Palace. Tak hanya sekadar merancang, desainer langganan selebriti itu menuturkan bahwa ada makna mendalam yang berbeda-beda dari setiap desainnya.
"Setiap detailnya memiliki filosofi mendalam, yang saya pikirkan adalah perkawinan itu sesuatu yang sakral tapi nggak bsisa menghindari konflik seperti motif batik yaitu Sido Mukti dan Sido Asih berasal dari sebuah dasar pernikahan yakni kesetiaan," papar Anne saat ditemui di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (14/8/2015).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
General Manager The Palace, Jelita Setifa, mengatakan butuh waktu kurang lebih dua tahun untuk benar-benar resmi meluncurkan koleksi cincin hasil kolaborasi dengan desainer yang sudah lebih dari 20 tahun berkarya itu. Jelita menilai, Anne merupakan sosok yang berbeda dari desainer lainnya karena selalu bisa menghasilkan karya inspiratif, berbeda, serta dicintai masyarakat Indonesia. Karena alasan itu pula, ia bersama tim The Palace yakin untuk memilih Anne menciptakan desain terbaru yang eksklusif.
"Kita itu National Jeweler karena kita lahir dari brand Indonesia. Saat kita ingin menyajikan konsep berbeda tetap dengan unsur tradisional maka Anne Avantie adalah desainer yang tepat dipilih. Yang kita lihat filosifi bunda (Anne) itu mahal dan sesuai dengan The Palace," tutur Jelita.
Sementara Anne sendiri mengaku sempat ragu ketika ditawari bekerjasama dengan brand perhiasan yang baru berdiri sejak 2012 lalu itu. Ia mengatakan bahwa sudah sepuluh tahun belakangan ini ia konsisten tidak menyimpan dan mengenakan perhiasan emas. Namun kali ini ia diajak bekerjasama dengan The Palace. Melalui berbagai pertimbangan yang matang akhirnya Anne memutuskan untuk membuat sesuatu berbeda dari sebelumnya.
"Awalnya ketika saya dilamar saya sempat kaget karena 10 tahun terakhir saya telah melepaskan perhiasan saya dengan alasan yang tak bisa saya ceritakan. Suatu hari saya dilamar The Palace, mereka bilang bukan raga saya yang dikehendaki tapi insipirasi saya," ujar Anne.
Ditambahkan Anne lagi meski kini juga menjadi desainer perhiasan namun ia tetap tidak memakai kalung, anting, atau cincin emas. Ia mengaku tidak ingin ingkar janji akan suatu hal yang belum bisa diceritakan. Namun Anne juga mengklaim bahwa tak menutup kemungkinan suatu hari ia akan benar-benar memakainya.
Di akhir kata Anne berharap cincin pernikahan hasil karyanya bisa menjadi simbol kebahagiaan pasangan yang akan membangun rumah tangga. Selain cincin pernikahan, koleksi perhiasan Anne dilengkapi dengan sepasang anting dan kalung yang berasal dari emas putih, emas kuning, serta berlian. Untuk harga cincin eksklusif karya Anne mulai dari Rp 11 juta hingga Rp 30 jutaan.
(aln/eny)
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Home & Living
Tidak Perlu Repot Bawa Setrika Besar! Setrika Ini Harus Kamu Bawa saat Traveling
Health & Beauty
Bulu Mata Lentik Instan Tanpa Ribet! Cek 3 Produk Ini, Praktis untuk Pemula
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Viral Verificator
Viral Pernikahan 'Satset' ala Gen Z, Cuma Akad di Masjid Tanpa Resepsi
Di Negara Ini Suami Bisa Ditetapkan Bersalah Jika 'Like' Foto Wanita Lain
Viral Verificator
Viral Pernikahan Unik, Tamunya Antre Makan Mi Instan Gelas & Jajanan Warung
Gaun Soft Glam Jadi Tren Pernikahan 2026, Ini Inspirasinya dari Selebriti
Malam Pertama Gagal, Istri Minta Cerai 3 Hari Setelah Menikah Karena Hal Ini
Most Popular
1
Foto: Miss Universe Thailand Pimpin Tim RI di SEA Games, Anggun Bersongket
2
Reuni Reply 1988 Penuh Haru, Go Kyung Pyo Mewek Lihat Si Adik Jinjoo Jadi ABG
3
10 Artis Drama China Pendek Terpopuler di 2025, Pesonanya Bikin Jatuh Cinta
4
Visual Kelewat Imut, Lee Je Hoon Bikin Netizen Gemas, Tak Disangka Ahjussi
5
Viral Verificator
Viral Pernikahan 'Satset' ala Gen Z, Cuma Akad di Masjid Tanpa Resepsi
MOST COMMENTED











































