Pakar Seks Ungkap 3 Hal yang Dibutuhkan Wanita untuk Bisa Orgasme

Sebagian wanita sulit mendapatkan orgasme ketika bercinta. Bahkan berdasarkan sebuah studi, 24 hingga 37 persen wanita tidak pernah merasakan orgasme.

Pada wanita, orgasme memang umumnya lebih sulit dicapai dibandingkan pria. Hal itu terjadi karena proses yang dilalui wanita untuk mendapatkan klimaks lebih kompleks.

Tak sekadar kontak fisik, orgasme pada wanita juga melibatkan faktor emosional. Pakar seks Dr. Nicole McNichols menyebut sedikitnya ada tiga hal yang dibutuhkan wanita untuk mencapai orgasme.

"Stimulasi klitoris, berciuman dan keintiman emosional," tutur dokter yang dijuluki The Sex Professor ini, seperti dikutip dari Daily Star.

Setelah mengetahui tiga faktor itu, lantas apa yang perlu dilakukan?

1. Stimulasi Klitoris

Klitoris merupakan salah satu kunci wanita mendapatkan kepuasan seks. Berdasarkan penelitian yang dimuat dalam Journal of Sexual Medicine, 81% wanita bisa mencapai orgasme melalui stimulasi klitoris.

Klitoris merupakan bagian intim yang paling sensitif terhadap stimulasi seks, tapi ia juga punya ribuan titik syaraf sensitif. Dikutip dari Your Tango, ada sekitar 8.000 titik syaraf. Jumlah itu dua kali lebih banyak ketimbang titik syaraf pada penis, ujung jari, bibir dan lidah.

Jadi bisa diperkirakan bahwa stimulasi pada klitoris akan jauh lebih efektif ketimbang bagian tubuh lainnya saat ingin membantu wanita lebih cepat dapatkan klimaks ketika bercinta.

2. Ciuman Mesra

Ciuman sensual yang didaratkan pada bibir pasangan merupakan salah satu bentuk foreplay yang cukup efektif membangkitkan gairah bercinta. Pertemuan antara bibir pasangan juga sebagai simbol sebuah keintiman yang lebih dari sekadar nafsu biologis tapi juga kedekatan emosional, khususnya bagi wanita.

"Wanita suka berciuman karena itu merupakan bentuk keintiman emosional," jelas Jill Weber, Ph.D., psikolog dan penulis Having Sex, Wanting Intimacy, seperti dikutip dari Men's Health USA.

3. Keintiman Emosional

Hubungan seksual merupakan momen yang ditunggu-tunggu wanita untuk bisa dekat secara emosional dengan pasangannya. Maka dari itu mereka menginginkan foreplay yang lebih lama ketimbang sesi bercinta itu sendiri.

"Perempuan memang kepuasannya agak berbeda dengan laki-laki, baik dari segi fisik maupun psikologis. Dari segi psikologis, untuk perempuan ketika berhubungan sebenarnya yang dicari adalah keintiman, sayang-sayangan," ujar Psikolog klinis Inez Kristanti.