Agnez Mo Ungkap Asal-usul Gaya Rambut Kepang Terbarunya yang Dikritik
Kiki Oktaviani - wolipop
Selasa, 13 Agu 2019 15:30 WIB
Jakarta
-
Penampilan baru Agnez Mo dengan rambut yang disebut kepang cornrow khas Afrika dan kulitnya yang menggelap dikritik sejumlah netizen luar dan dalam negeri. Jika netizen lokal menyebut gaya Agnez tidak punya identitas, warganet internasional menyebut 'cultural appropriation' atau tidak menghargai budaya lain.
Sementara itu, Agnez mengungkapkan penampilannya yang jadi kontroversi itu bukan bermaksud 'cultural appropriation'. Dalam Instagramnya, wanita yang pernah digosipkan dengan Chris Brown itu mengaku menghormati dan mempromosikan budaya Papua.
Agnez pun menjelaskan bahwa gaya rambut dipakainya akhir-akhir ini merupakan kepang khas Papua. Kepang rambut yang disebut sebagai anyam rambut dalam bahasa Papua itu dimulai dari tradisi mereka menenun noken, tas khas Papua.
"Fun fact: these beautiful ladies are Indonesians. This took place at Festival Danau Sentani , Sentani Timur, Jayapura, Papua, Indonesia. The braiding of hair in Papua is a tradition that started from the hand-weaving of a "noken" bag. Hence, the Papuans actually refer to hair-braiding as "hair-weaving" or "ANYAM RAMBUT" in Bahasa Indonesia (Indonesian language)," tulis Agnez di keterangan foto di Instagramnya.
Pelantun Coke Bottle itu juga menerangkan bahwa wanita Papua yang sering menata rambut dengan kepang tersebut. Wanita Papua menata rambutnya seperti itu untuk memudahkan dalam bekerja, lantaran tipe rambut wanita Papua yang kribo dan mengembang.
Dalam keterangan fotonya itu, Agnez secara tidak langsung mengenalkan budaya Papua dengan kepang rambut khasnya. Kepang rambut nyatanya tidak hanya dimiliki oleh budaya kulit hitam di benua Afrika saja. Anyaman rambut ini menjadi kecantikan khas yang dimiliki para wanita Papua.
"Isnt it amazing how diverse yet similar we are as people? This is what my culture taught me. Unity in diversity," tutup Agnez di akhir keterangan fotonya.
(kik/kik)
Sementara itu, Agnez mengungkapkan penampilannya yang jadi kontroversi itu bukan bermaksud 'cultural appropriation'. Dalam Instagramnya, wanita yang pernah digosipkan dengan Chris Brown itu mengaku menghormati dan mempromosikan budaya Papua.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Fun fact: these beautiful ladies are Indonesians. This took place at Festival Danau Sentani , Sentani Timur, Jayapura, Papua, Indonesia. The braiding of hair in Papua is a tradition that started from the hand-weaving of a "noken" bag. Hence, the Papuans actually refer to hair-braiding as "hair-weaving" or "ANYAM RAMBUT" in Bahasa Indonesia (Indonesian language)," tulis Agnez di keterangan foto di Instagramnya.
Pelantun Coke Bottle itu juga menerangkan bahwa wanita Papua yang sering menata rambut dengan kepang tersebut. Wanita Papua menata rambutnya seperti itu untuk memudahkan dalam bekerja, lantaran tipe rambut wanita Papua yang kribo dan mengembang.
Dalam keterangan fotonya itu, Agnez secara tidak langsung mengenalkan budaya Papua dengan kepang rambut khasnya. Kepang rambut nyatanya tidak hanya dimiliki oleh budaya kulit hitam di benua Afrika saja. Anyaman rambut ini menjadi kecantikan khas yang dimiliki para wanita Papua.
"Isnt it amazing how diverse yet similar we are as people? This is what my culture taught me. Unity in diversity," tutup Agnez di akhir keterangan fotonya.
(kik/kik)
Elektronik & Gadget
Bikin Sejuk Dimanapun Kamu! Intip 3 Rekomendasi Kipas Mini Portable Di Bawah 200 Ribu
Hobbies & Activities
4 Novel Ini Menggugah Rasa dan Pikiran, Layak Dibaca Sekali Seumur Hidup
Elektronik & Gadget
Vivo iQOO 15: Flagship Baru Super Kencang dengan Snapdragon 8 Elite Gen 5 & Layar 144Hz
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Sungboon Editor Resmi Masuk Indonesia, Tawarkan Skincare Pori dari Tomat Hijau
Alis Natural Bak Tanpa Makeup Jadi Tren Kecantikan 2026, Ini Tekniknya
MCM Rilis Parfum dengan Kemasan Gemas Bentuk Beruang Hingga Gajah
7 Rekomendasi Moisturizer Water Based, Cocok untuk Semua Jenis Kulit
Mengenal Water Based Skincare dan Bedanya dengan Berbasis Minyak
Most Popular
1
9 Potret Thalia 'Rosalinda' Tak Menua Bak Vampir, Ini Rahasia Awet Mudanya
2
9 Aktor Drama China Pendek yang Wajah Gantengnya Sering Muncul di HP
3
8 Cara Menyadarkan Teman yang Cinta Buta, Tanpa Merusak Persahabatan
4
Gelar Miss Universe Finland 2025 Dicopot Usai Unggahan Rasis
5
Putih Jadi Warna 2026, Pantone Dihujani Kritik dan Tuduhan Tonedeaf
MOST COMMENTED











































