Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Bak Drama China, Gadis Desa di Jatim Viral Ternyata Putri CEO Perusahaan

Gresnia Arela Febriani - wolipop
Jumat, 26 Sep 2025 07:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Video kisah wanita yang hidup sederhana di desa, ternyata ayahnya seorang CEO mendadak viral di media sosial.
Video kisah wanita yang hidup sederhana di desa, ternyata ayahnya seorang CEO mendadak viral di media sosial. Foto: Dok. Youtube Trans Tv Official.
Jakarta -

Seorang hijabers asal Jawa Timur mendadak viral usai kisah hidupnya bak drama China menyebar di media sosial. Adalah Heffy, yang masa kecilnya tumbuh sederhana di desa, baru belakangan ini mengetahui bahwa ayahnya ternyata seorang CEO.

Dalam unggahan yang viral di media sosial, Heffy bercerita kepada Fenny Rose bahwa sejak kecil ia tinggal bersama kakek dan neneknya di Singosari, Jawa Timur. Kisahnya yang unik, ia menjadi bintang tamu di program televisi, Rumpi Trans Tv.

"Gadis yang masa kecilnya di desa ternyata ayahnya CEO, wow. Heffy kan kamu ketemu sama ayah, tinggal bareng ayah tuh dari umur 12/14 tahun. Betul ya? Tapi kamu baru bikin kontennya sekarang-sekarang ini," tanya Fenny Rose.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Iya," jawab Heffy.

"Itu karena kata terinspirasi drama China?" tanya Fenny seraya tertawa.

ADVERTISEMENT

"Iya kan lagi populer itu yang season di TikTok. Karena ayah aku juga suka nonton begitu. Terus lah kok kaya cerita aku dan aku bikin konten itu," ungkap Heffy.

"Momen ketika ayahku beneran diam-diam CEO," tulis Heffy di TikTok.

Video kisah wanita yang hidup sederhana di desa, ternyata ayahnya seorang CEO mendadak viral di media sosial.Video kisah wanita yang hidup sederhana di desa, ternyata ayahnya seorang CEO mendadak viral di media sosial. Foto: Dok. Youtube Trans Tv Official

Postingan tersebut sudah ditonton hingga 5 juta kali di media sosial. Heffy sendiri tinggal di Singosari, Jawa Timur. Dia tak mengetahui pekerjaan ayahnya yang ternyata seorang CEO. Kehidupan sehari-harinya begitu sederhana, seperti bermain di sawah dan sungai, serta menunggu momen sekolah untuk bisa pergi ke kolam renang.

"Jadi kebetulan aku tinggal sama nenek dan kakek. Seperti umumnya anak yang tinggal di desa. Ya, aku main di sungai, sawah dan kalau mau ke kolam renang itu nunggu dari sekolah dulu," ungkap Heffy.

Meski hidup sederhana, ia sama sekali tidak menyangka bahwa ayahnya memiliki posisi tinggi di sebuah perusahaan. Heffy bahkan baru tinggal bersama sang ayah saat usianya menginjak remaja, sekitar 12-14 tahun.

"Kamu tidak mendapatkan uang saku berapa gitu?" tanya Fenny penasaran.

"Ya dapat seperti anak SD pada umumnya," jawabnya.

Video kisah wanita yang hidup sederhana di desa, ternyata ayahnya seorang CEO mendadak viral di media sosial.Video kisah wanita yang hidup sederhana di desa, ternyata ayahnya seorang CEO mendadak viral di media sosial. Foto: Dok. Youtube Trans Tv Official.

Menariknya, kebiasaan hidup sederhana terbawa hingga masa kuliahnya. Heffy mengaku sempat merasa sungkan saat meminta biaya kuliah ke ayahnya yang kala itu ia ketahui memiliki jabatan penting.

"Terus katanya kamu kalau beli ice cream sebulan sekali. Waktu kuliah itu kamu katanya takut ngomong sama bapak kamu untuk membiayai?" tanya Fenny.

"Iya, nah kebetulan aku itu sudah tinggal sama ayah. Tapi kan masih apa ya? Masih hemat banget sama uang. Terbawa di kehidupan sebelumnya. Terus pas mau kuliah itu kebetulan itu kampus swasta yang lumayan sama biayanya. Ayah, ini biayanya mahal banget. Terus aku pikir ayah gak bisa bayar" kenang Heffy.

Ayah Heffy juga tak kalah eksis di media sosial. Dia membagikan perjalanan hidupnya hingga menjadi CEO dengan bisnis yang ia bangun. Pria tersebut pernah jualan sabun dan shampo. Dan perlahan mempunyai karyawan.

"Pertama kali ke China. Karyawan makin banyak. Bisa ngontrak gudang yang cukup besar. Bisa beli dan bangun kantor milik sendiri. Nambah dua gudang," begitu kisah ayah Heffy dalam unggahannya di media sosial.

Usaha ayah Heffy semakin berkembang dan mulai menambah dua workshop produksi. Membuka cabang di Jawa Timur hingga bisa membeli rumah untuk ibu dan mertua.

Banyak warganet, termasuk Fenny Rose, yang menyebut kisah Heffy seperti drama populer asal China. "Ini benar-benar cerita seperti drama China dan itu tidak ada yang tidak mungkin," jelas Fenny.

Heffy kini aktif bekerja, mempunyai usaha di Bali dan sudah mempunyai pasangan. Tak lama, hubungannya berakhir dan kembali ia bikin konten. Ia bercerita ke ayahnya dan langsung dibuatkan usaha untuknya.

"Ya ampun seru banget hidupnya," ucap Fenny saat tertawa.

Ketika konten tersebut viral, ayahnya sudah mengetahui dan banyak anak-anak gen Z yang ikut mencari tahu ayah Heffy. "Ya, awalnya ngomel dan jadi dikepoin sama anak-anak gen z. Ayah itu emang suka bikin konten juga. Malah ayah yang mengajarkan bikin konten," ujarnya.

Di balik kemewahan yang ia rasakan, Heffy menuturkan ayahnya mengajarkan dirinya agar mempunyai semangat berjuang saat membangun usaha.

"Sebenarnya karena di keluarga aku ketika kita punya privilege itu, kita juga punya tanggung jawab buat menolong orang sekitar dan banyak lagi. Semakin tinggi semakin berat tanggung jawabnya," pungkasnya.

(gaf/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads