Manfaat Teh Hijau untuk Diet, Bakar Lemak hingga Visceral Fat

Kini, banyak studi menunjukkan bahwa kandungan dalam teh hijau dapat membantu proses pembakaran lemak, termasuk lemak berbahaya seperti visceral fat yang menyelimuti organ dalam. Inilah sejumlah manfaat teh hijau untuk diet, seperti dikutip dari Healthline.
Kaya Senyawa Aktif Pembakar Lemak
Teh hijau mengandung sejumlah senyawa bioaktif seperti katekin dan kafein yang berperan penting dalam proses penurunan berat badan. Katekin, terutamaepigallocatechin gallate (EGCG,merupakan antioksidan kuat yang membantu meningkatkan pembakaran kalori dan lemak (fat oxidation) serta meningkatkan thermogenesis, yaitu kemampuan tubuh membakar kalori untuk menghasilkan panas.
Kafein dalam teh hijau juga bekerja sebagai stimulan yang membantu meningkatkan metabolisme serta mendorong pelepasan asam lemak dari jaringan adiposa ke aliran darah untuk digunakan sebagai energi.
Mendukung Proses Pembakaran Lemak
Lemak disimpan dalam tubuh sebagai trigliserida dan harus dipecah menjadi asam lemak agar bisa dibakar sebagai energi, terutama saat berolahraga. Senyawa dalam teh hijau dapat mendukung proses ini dengan memperkuat kerja hormon pembakar lemak seperti norepinefrin.
EGCG dalam teh hijau diketahui membantu menghambat enzim yang memecah norepinefrin, sehingga hormon ini bertahan lebih lama dan meningkatkan proses lipolisis (pemecahan lemak). Dengan demikian, tubuh bisa lebih efisien dalam membakar lemak, bahkan saat sedang istirahat.
Menargetkan Visceral Fat

Foto: Getty Images/PrathanChorruangsak
Meningkatkan Metabolisme Saat Istirahat
Salah satu manfaat penting dari teh hijau adalah potensinya dalam meningkatkan resting metabolic rate atau jumlah kalori yang dibakar tubuh saat tidak melakukan aktivitas. Beberapa studi menunjukkan bahwa ekstrak teh hijau dapat membantu tubuh membakar lebih banyak kalori dalam keadaan istirahat, sehingga berkontribusi pada penurunan berat badan secara keseluruhan.
![]() |
Efektif Saat Berolahraga
Banyak suplemen pembakar lemak mengandung teh hijau karena efeknya yang dianggap mampu meningkatkan pembakaran lemak saat berolahraga. Beberapa penelitian memang menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hijau (terutama matcha) sebelum olahraga dapat meningkatkan oksidasi lemak. Namun, hasil studi masih beragam, sebagian menunjukkan efek signifikan, sebagian lagi tidak menunjukkan pengaruh yang berarti.
Berapa banyak idealnya konsumsi teh hijau saat diet? Sebuah ulasan pada tahun 2020 menunjukkan bahwa konsumsi setidaknya 500 mg ekstrak teh hijau setiap hari selama 12 minggu dapat membantu menurunkan berat badan dan BMI. Kombinasi konsumsi teh hijau dengan diet seimbang dan olahraga teratur diyakini memberikan hasil paling efektif.

5 Minuman Pembakar Lemak Perut yang Bagus Dikonsumsi Pagi Hari

5 Minuman Terbaik untuk Hempaskan Lemak Perut dengan Cepat

5 Bahan Makanan Ini Bantu Bakar Lemak dan Tingkatkan Metabolisme

5 Minuman Sebelum Tidur yang Ampuh Bakar Lemak Perut

Teh Hijau Vs Kopi Tanpa Gula, Lebih Ampuh Mana Turunkan BB? Ini Kata Studi

Teh Hijau Vs. Teh Hitam, Mana yang Lebih Sehat untuk Tubuh?
Wardah Ajak Muslimah Jaga Tubuh dan Kesehatan sebagai Bentuk Ibadah
7 Cara Diet Sehat Tetap Makan Nasi, Nggak Perlu Tersiksa!
Son Dam Bi Turun Berat Badan 12 Kg Hanya Dalam Sebulan Usai Melahirkan
7 Penyebab Haid Datang Terlambat yang Bukan karena Kehamilan
9 Buah Penurun Darah Tinggi yang Ampuh dan Gampang Ditemui di Sekitar

Foto: Gaya Putri Charlotte Pakai Kuteks Pink di Wimbledon 2025, Jadi Sorotan

Vicky Zhao 'Putri Huan Zhu' Dituduh Terlibat Perdagangan Manusia di Myanmar

Sinopsis SAS: Red Notice di Bioskop Trans TV, Dibintangi Ruby Rose

Potret Tian Xu Ning, Aktor China yang Nangis Setelah Diserbu Fans di Pesawat
