Kim Da Mi Tanggapi Kritik Film The Great Flood, Ceritanya Bikin Bingung

Kim Da Mi menanggapi kritik tentang film terbarunya The Great Flood. Tak sedikit penonton yang menilai alur ceritanya membingungkan. Meski awalnya menceritakan bencana banjir, ternyata ada time loop atau pengulangan waktu.

Mengusung genre sci-fi dan thriller, The Great Flood menggambarkan situasi menegangkan saat terjadi banjir besar, yang melanda planet Bumi. Orang-orang mencoba bertahan hidup di gedung apartemen mereka yang tenggelam. Termasuk Gu Anna (pemain Kim Da Mi), seorang peneliti pengembangan AI dan ibu dari Shin Ja In (pemain Kwon Eun Seong), anak berusia enam tahun.

Setelah penayangan The Great Flood di Netflix pada Jumat (19/12/2025), muncul perdebatan tentang alur ceritanya di tengah penonton. Namun, akhirnya penonton membuat teori yang menyebutkan bahwa karakter Kim Da Mi bertugas mengambil ekstrak emosi manusia untuk menciptakan keturunan yang akan hidup setelah kiamat. Shin Ja In, juga bukan anak biologisnya melainkan eksperimen AI, tapi dibesarkan seperti anaknya sendiri agar memiliki emosi yang kuat.

Terhitung lebih dari dua puluh ribu kali, Gu Anna mencoba mencari keberadaan putranya dan menghadapi insiden banjir tersebut. Ia selalu terbangun dalam keadaan reset alias lupa ingatan. Hal itu pula yang membuat penonton The Great Flood "pusing" dan memutuskan untuk berhenti menonton filmnya di menit-menit awal.

Adegan Kim Da Mi dalam film The Great Flood. Foto: dok. Netflix

Menyusul perdebatan penonton, Kim Da Mi angkat bicara dalam wawancaranya dengan SPOTV News pada Senin (22/12/2025). Ia mengaku "tidak menyangka reaksi penonton akan begitu terpecah belah." Saat membaca naskah The Great Flood, ia "tidak melihat adanya perubahan genre atau alur cerita yang signifikan."

"Namun setelah menonton filmnya yang sudah dirilis, aku bisa memahami kenapa film ini diinterpretasikan seperti itu oleh penonton," ungkap Kim Da Mi, seperti dilansir dari allkpop.

Sang aktris dapat memahami alasan munculnya perdebatan tersebut. Ia pun menerangkan bahwa The Great Flood sebenarnya menyorot "kasih sayang seorang ibu dan makna kemanusiaan."

Adegan Kim Da Mi dalam film The Great Flood. Foto: dok. Netflix

Diakuinya bahwa naskah film The Great Flood cukup menantang, terlebih Kim Da Mi harus memerankan seorang ibu untuk pertama kalinya. Ia pun banyak berdiskusi dengan sutradara agar alur ceritanya dapat dipahami oleh penonton.

"Aku mengharapkan perbedaan perspektif tapi jujur saja aku tidak menyangka perbedaan suka dan tidak sukanya akan seekstrem ini," ujarnya.

Terlepas dari kontroversinya, The Great Flood memuncaki peringkat pertama Top 10 Movies secara global di Netflix setelah penayangannya. Film ini sudah lebih dulu diputarkan di Festival Film Internasional Busan pada 18 September 2025.