Wanita Membelah Lidahnya Jadi 2, Ada Kisah Emosional di Baliknya

Wanita ini punya penampilan unik yang tidak jarang mendapatkan kritikan dari orang lain. Amber Lane membelah lidahnya menjadi dua. Terkesan pemberontak, namun sebenarnya ada kisah emosional di balik keputusannya itu.

Wanita 43 tahun itu menderita berbagai kondisi medis, salah satunya disebut sindrom nyeri regional kompleks. Kondisi tersebut digambarkan sebagai rasa sakit dan pembengkakan berlebihan dan berkepanjangan yang diikuti dengan cedera pada lengan atau kaki.

Amber mengatakan bahwa dia merasakan kesakitan yang parah. Dia mencari pelampiasan yang memberinya rasa kendali atas tubuhnya dan mengatasi tingkat rasa sakitnya.

"Awalnya aku ingin menindik lidah dengan tindikan lain, sebelumnya aku sudah menindiknya. Tetapi aku menemukan gambar orang secara acak dengan lidah terbelah dan jatuh cinta," unglap Amber kepada Daily Star.

Penampakan lidah Amber Lane kini tampak menyeramkan setelah dibelah menjadi dua.
Meski dikritik oleh pihak keluarga, namun Amber justru mendapatkan manfaat dari bentuk lidah barunya itu.

Setelah pankreas Amber diangkat karena masalah kesehatan, rasa makanan yang ia makan menjadi berubah. Terkadang dia tidak bisa merasakan rasa apapun, kadang akan terasa sangat asin.

Setelah lidahnya terbelah justru dia merasa lebih sensitif dengan rasa makanan. Dia tidak lagi merasa asin yang berlebihan.

Amber menambahkan: "Jika aku memasukkan dua permen berbeda di mulut, aku dapat merasakan setiap rasa di setiap sisi. Ini agak sulit digambarkan bagaimana otakmu memahaminya."

Amber mengaku banyak menerima kritikan dari penampilannya itu. Dari pihak keluarga penampilan baru Amber itu terlihat menjijikan.

"Anggota keluarga lain mengatakan itu menjijikan tetapi mereka memuji juga pada akhirnya. Orang ada yang menyukainya dan tidak," ungkap Amber.

"Aku takut dengan apa kata orang lain tapi secara bersamaan aku justru menemukan diriku dengan cara ini. Yang pasti aku belajar untuk tidak takut dengan opini orang lain," tambahnya.