Jumlah Kalori Nastar dan Kaastengel yang Bikin Kamu Menggemuk Saat Lebaran

Jakarta - Kue kering seperti nastar, kaastengel dan putri salju menjadi penganan khas yang sering disajikan saat merayakan Hari Lebaran. Tak terkecuali tahun ini.

Meskipun Lebaran 2020 harus dirayakan dengan cara berbeda, tiga kue klasik ini, tetap diminati untuk menyuguhkan tamu ataupun dinikmati sendiri. Kamu termasuk yang doyan ngemil nastar, kaastengel atau putri salju? Maka perlu waspada dengan kenaikan berat badan yang mungkin mengintai setelah Lebaran.

Kue-kue kering ini termasuk makanan yang tinggi kalori. Terbuat dari bahan dasar terigu, gula, telur dan mentega/margarin, kue kering mengandung banyak karbohidrat, lemak dan sedikit protein.

Baca juga: Cara Kirim Kue hingga Bingkisan Lebaran yang Aman dan Praktis

Ngemil kue kering tidak membuat kamu terlalu merasa kenyang seperti hal nya makan nasi beserta lauk pauknya. Namun 'sumbangan' kalori ke tubuh cukup besar karena kandungan gulanya yang tinggi.

Seperti dijelaskan Ahli Gizi Ika Setyani, S.Gz, RD, gula dan terigu merupakan salah satu sumber karbohidrat sederhana yang cepat diserap oleh tubuh. Jika dikonsumsi secara berlebihan maka tubuh akan menyimpannya sebagai lemak, alih-alih menjadi energi.

"Lemak inilah yang yang jika tak dihilangkan dengan olahraga yang cukup dan pola makan tepat bisa bikin berat badan naik," jelasnya.

Berapa sih, jumlah kalori dalam kue nastar, kaastengel dan putri salju sehingga tidak disarankan dikonsumsi banyak-banyak karena bisa menyebabkan kenaikan berat badan?

Baca juga: Daftar Makanan yang Perlu Dikonsumsi dan Dihindari Agar Mudah Tidur Nyenyak

Ahli gizi dan Mayapada Hospital Kuningan ini memaparkan, berdasarkan Tabel Komposisi Pangan Indonesia, 100 gram (4-5 buah) nastar mengandung kalori sebanyak 512 kkal, proten 16 gram, lemak 24,5 gram dan karbohidrat 57 gram.

Sementara 100 gram kaastengel mengandung kalori 406 kkal, 18 gram protein, 206 gram lemak dan 38 gram karbohidrat. Untuk kue putri salju mengandung kalori 359,5 kkal, 17 gram protein, 18,5 gram lemak dan 44 gram karbohidrat.

Jika rata-rata 1 toples berisi 250 gram kue kering, maka kamu akan mengasup sekitar 900 kkal sampai 1280 kkal apabila sampai menghabiskannya sendirian. Sementara kebutuhan kalori pria dewasa usia 19 - 49 tahun adalah 2550 - 2650 kkal dan wanita dewasa di usia sama 2150 - 2250 kkal per hari.

Jadi ketika ngemil kue kering berlebihan, kamu sudah 'menyumbang' setengah dari kebutuhan kalori harian. Bisa dibayangkan berapa kelebihan kalori yang masuk ke dalam tubuh jika dalam sehari kamu juga menyantap ketupat beserta rendang atau opor ayam plus sayur gulai nangka.

Maka dari itu penting untuk memakan kue kering secukupnya saja, maksimal 4-5 buah sehari. Cobalah mengontrol nafsu makan agar kamu tidak mengasup kalori jauh lebih banyak dari yang seharusnya.

"Kuncinya adalah kontrol diri. Saat jam makan, kita makan. Kalau bukan jam makan, kita stop," kata Dr Marya Haryono, M.Gizi, SpGK.

Perbanyak pula asupan serat dari sayur dan buah-buahan segar. Makanlah sayur dan buah lebih banyak dari biasanya. Asupan serat juga bisa didapatkan dari bubur oatmeal dan agar-agar konyaku. Selain itu minum air lebih sering.

Air putih dapat menjaga organ-organ penyaring kotoran yang dihasilkan tubuh seperti ginjal, hati, usus, dan kelenjar getah bening. Minumlah minimal delapan gelas sehari. (dtg/dtg)