3 Makanan Santap Sahur untuk Mencegah Bau Mulut saat Puasa

Jakarta - Bau mulut adalah salah satu permasalahan klasik saat menjalankan ibadah puasa. Untuk menyiasatinya, ada tiga makanan yang bisa mengusir bau mulut.

Kala berpuasa, asupan makanan dan minuman tubuh akan berkurang. Kondisi ini menyebabkan bakteri dalam mulut akan menumpuk lantaran tidak ada makanan atau minuman yang membawa bakteri tersebut. Masalah bau mulut pun timbul.

Selain merugikan diri sendiri, aroma tak sedap dari mulut Anda tentu juga akan sangat menggangu lawan bicara. Nah, sebagai solusi, cobalah ketika berbuka dan sahur, mengonsumsi makanan-makanan yang diyakini kandungan nutrisinya dapat mengusir bau mulut. Apa saja makanan itu?

1. Yoghurt

Yoghurt bisa mencegah bau mulut saat puasa. Foto: Thinkstock

Terungkap dalam sebuah penelitian, makan yoghurt setiap hari dapat mengurangi tingkat penyebab bau mulut. Dilansir dari Readers Digest, bakteri baik yang ada dalam yoghurt diyakini mampu memerangi hidrogen sulfida, penyebab utama bau mulut. Sebaiknya, pastikan yoghurt yang dikonsumsi tidak memiliki rasa dan tanpa gula (plain yoghurt).

Baca Juga: 5 Faktor Tak Terduga Penyebab Bau Mulut

2. Apel, Wortel & Seledri

Cegah bau mulut saat puasa dengan makan wortel, apel atau seledri. Foto: Getty Images

Ahli gizi Cynthia Sass mengatakan, plak terus berkembang di dalam mulut yang menimbukan aroma tidak sedap. Makanya ia manyarankan mengonsumsi makanan yang meningkatkan produksi air liur untuk menjaga mulut tetap lembab dan membersihkan area mulut. Apel, wortel, dan seledri diketahui dapat memicu produksi air liur. Anda bisa mencampurnya menjadi jus.

Baca Juga: Mengenal Manfaat Alpukat untuk Mengusir Bau Mulut

3. Makanan Kaya Vitamin C

Jeruk, melon dan stroberi kaya akan vitamin C yang berkhasiat mengusir bakteri agar tidak hinggap di mulut. Foto: iStock

Jeruk, melon dan stroberi kaya akan vitamin C yang berkhasiat mengusir bakteri agar tidak hinggap di mulut. Vitamin ini juga menjaga gusi dari infeksi yang juga menjadi penyebab bau mulut.

Sebaiknya konsumsi vitamin C dari makanan bukan suplemen. Menurut Cynthia, bagi sebagian orang, mengonsumsi suplemen vitamin C dapat menganggu pencernaan. Tentunya ketika pencernaan terganggu maka akan berpengaruh pada aroma mulut yang tidak sedap. (dtg/eny)