Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Liputan Khusus <i>AntiGravity Yoga</i>

Hammock, Ayunan Elastis yang Dipakai untuk Latihan AntiGravity Yoga

wolipop
Jumat, 19 Sep 2014 09:47 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Foto: Intan Kemala Sari/Wolipop
Jakarta -

Bagi para penikmat aktivitas fisik, yoga merupakan salah satu olahraga yang dapat membantu melancarkan pernapasan dan memperbaiki postur tubuh. Ada berbagai macam tingkatan dan variasi dari yoga sesuai dengan kebutuhannya. Salah satu yang paling baru adalah AntiGravity Yoga.

Ditemukan pada 1991, AntiGravity Yoga adalah salah satu bentuk olahraga yang menggabungkan antara gerakan akrobatik, yoga, dan pilates. Dalam penerapannya, banyak juga gerakan-gerakan yang diadaptasi dari gerakan yoga. Namun yang membedakannya dengan yoga jenis lain yang biasanya menggunakan matras, terdapat alat bantu yang berbentuk seperti ayunan dengan tinggi sekitar 60 sampai 80 cm dari lantai yang dinamakan hammock.

Salah satu instruktur AntiGravity Yoga di Celebrity Fitness Jakarta, Slamet Riyanto mengatakan, menggunakan hammock dapat memberikan stabilisasi pada tubuh dan mengaktifkan fungsi otot bagian dalam.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Gerakan-gerakan yang mungkin sulit dilakukan pada yoga biasa, seperti headstand dan handstand, jadi lebih mudah kalau menggunakan alat, karena fungsinya untuk menopang tubuh. Untuk orang-orang yang punya masalah tulang belakang juga bisa dibantu dengan alat ini," jelasnya ketika ditemui Wolipop, Selasa (16/09/2014) di Celebrity Fitness fX, Sudirman, Jakarta Pusat.

Senada dengan Slamet, Instruktur AntiGravity Yoga Wihartantyo Ari Wibowo mengatakan, alat penopang atau yang lebih dikenal dengan istilah hammock berfungsi untuk menopang tubuh. "Ada beberapa gerakan-gerakan yang sulit dilakukan di yoga biasa. Dengan bantuan hammock ini, gerakan tersebut bisa dilakukan dan peregangan otot akan lebih maksimal," paparnya ketika ditemui Wolipop di Svarga Studio, Dharmawangsa, Jakarta Selatan.

Sebagai alat penting dalam AntiGravity Yoga, hammock didesain khusus untuk memberikan kenyamanan pada penggunanya. Hammock terbuat dari bahan sutra sintetis dan terdapat beberapa bagian yang elastis dan akan meregang apabila ditarik ke samping. Gantungan ini juga mampu menopang berat hingga 500 kilogram dan tidak mudah robek.

Pria lulusan Magister Manajemen Komunikasi Universitas Trisakti ini menceritakan, klien yang dilatihnya ada yang mempunyai berat 115 kilogram dan tetap mampu menggunakan hammock serta mengikuti gerakan dengan baik. Dalam merawat hammock, Ari mengungkapkan ia selalu membersihkannya setiap kali pemakaian.

"Begitu sudah selesai dipakai, kita semprotkan pembersihnya. Baru kita cuci setelah delapan kali pemakaian," ungkapnya lagi.

AntiGravity Yoga juga dapat dilakukan sendiri di rumah asalkan memiliki alat penopangnya. Hammock bisa dibeli langsung secara online dengan kisaran harga Rp 5,5 juta. Untuk menggantungnya, diperlukan penopang yang kuat untuk menahan hammock, biasanya berupa besi beton atau kayu yang kualitasnya bagus.

Sementara itu menurut Slamet Riyanto, banyak pula hammock tradisional yang lebih murah, namun kualitasnya berbeda. "Harganya berkisar antara Rp 500 ribu sampai Rp 2 juta paling mahal. Bisa menahan berat badan antara 50 kilogram sampai 150 kilogram," ringkasnya di akhir wawancara.

(hst/fer)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads