Foto: Melihat Lagi Deretan Iklan Nike yang Picu Kontroversi

Nike baru-baru ini menjadi sorotan setelah merilis iklan terbaru untuk merayakan 30 tahun slogan legendarisnya, 'Just Do It'. Iklan tersebut menampilkan atlet football Amerika Serikat Colin Kaepernick dengan tulisan 'Believe in Something. Even if it means sacrificing everything'. Kalimat tersebut bisa diartikan, 'Yakinilah sesuatu, meski harus mengorbankan semuanya.' (Foto: Dok. Nike)

Di negaranya, Colin Kaepernick menjadi sosok yang kontroversial karena pernah menolak berdiri saat lagu kebangsaan Amerika 'The Star-Spangled Banner' dikumandangkan jelang pertandingan sebagai bentuk protesnya terhadap kebijakan Presiden AS Donald Trump. Bagi pendukung Trump, iklan tersebut adalah keselahan besar yang direspons dengan gerakan boikot produk Nike. (Foto: Getty Images)

Tentu saja ini bukan kali pertamanya kontroversi membayangi iklan raksasa produk olahraga AS itu. Nike pernah jadi bulan-bulanan di media sosial setelah menampilkan perempuan Arab berhijab sedang berolahraga. (Foto: Dok. Nike)

Maksud hati ingin menampilkan potret wanita muslim modern yang tak lagi terkekang, Nike malah dikritik habis-habisan.  Iklan ini gagal total. Ini bukan representasi yang sebenarnya dari perempuan Arab Muslim. Kami tidak pakai hijab dan lari di jalanan. Nike seharusnya malu," ujar seorang netizen seperti dikutip BBC. (Foto: Dok. Nike)

Pada 2011, Nike pernah dikecam karena mengganti slogan "Just Do It" pada produk-produk mereka dengan kata "Dope," "Get High" dan "Ride Pipe".  Banyak yang tak setuju dengan perubahan tersebut karena kata-kata itu lekat dengan penggunaan narkoba. (Foto: Getty Images)

Januari lalu, Nike juga sempat bikin gempar dunia olahraga bola setelah memasang iklan yang menampilkan pesepakbola Brasil Philippe Coutinho berseregam Barcelona di situsnya. Padahal, Coutinho masih berstatus pemain Liverpool. Nike lalu menghapus iklan tersebut. (Foto: Getty Images)