Foto: Pesona Batik Bayuwangi di Bayuwangi Batik Festival 2017
Ardian Fanani - wolipop
Senin, 31 Jul 2017 11:30 WIB
Jakarta
-
Banyuwangi Batik Festival (BBF) 2017 digelar untuk kelimakalinya pada akhir pekan kemarin. Pada festival ini ditampilkan karya kolaborasi pelaku industri kecil menengah (IKM) Bayuwangi dan desainer nasional.
Ada 15 IKM lokal yang berkolaborasi dengan desainer nasional di panggung BBF yang digelar di Taman Blambangan, Sabtu malam (29/7/2017). Dalam ajang tahunan ini, desainer nasional Priscilla Saputro menyuguhkan koleksi ready to wear. Dia menggandeng Putri Indonesia 2017 Bunga Jelita Ibrani untuk memamerkan karyanya.
Desainer lainnya yaitu desainer Italia Milo Miliavacca menggandeng IKM Satrio Batik yang menampilkan busana muslim dengan warna cerah, desainer Allets dan IKM batik sekar kedaton blambangan menampilkan baju pesta dari batik pewarna alam, Gregorius Vici dan IKM Pendawi Batik dan Batik Seblang memamerkan batik dengan sentuhan retro, desainer Aldre dengan IKM Batik Nozzah menampilkan 10 desain baju batik pria.
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan Bayuwangi Batik Festival bukan hanya sekadar untuk mendatangkan wisatawan tapi juga untuk menggerakkan partisipasi publik dalam memajukan daerah. Dari festival batik ini misalnya para IKM termotivasi untuk mengeksplorasi kekayaan dan potensi yang dimiliki Bayuwangi, hingga mereka menemikan motif batik baru.
Pada BBF sebelumnya yang diangkat adalah motif batik Gadjah Oling, Kangkung Setingkes, Paras Gempal dan Sekar Jagad Blambangan. Sedangkan pada tahun ini BBF menampilkan motif Kopi Pecah. Motif yang juga sarat filosofis sebagaimana motif batik Banyuwangi yang lainnya.
"Motif kopi pecah memuat pesan sesuatu yang bagus harus melalui proses dan pengorbanan sebagaimana kopi berkulitas didapatkan," terang Anas.
Abdullah Azwar Anas menambahkan berkat konsistensi pemerintah daerah menggelar festival batik, saat ini banyak bermunculan industri dan gerai batik di Banyuwangi. Motif-motif batik pun terus berkembang yang dulunya hanya 20 motif klasik, kini berkembang menjadi lebih dari 50 motif batik. "IKM batik di Banyuwangi yang lima tahun lalu hanya 12, kini berkembang pesat menjadi 50 lebih," kata Anas.
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito pun mengapresiasi langkah pemerintah Banyuwangi dalam memajukan industri kreatif di daerah mereka. Menurutnya event seperti festival batik memberikan ruang bagi IKM daerah untuk terus berkembang.
"Saya sangat mengapresiasi komitmen Banyuwangi untuk memajukan batik lokal dengan menggelar event ini selama lima tahun berturut turut," kata Enggartiasto Lukito saat membuka BBF 2017.
Perhatian pada generasi muda juga mendapatkan apresiasi oleh Mendag. Generasi muda ikut melestarikan kekayaan batik daerah salah satunya melalui sekolah kejuruan batik yang dibangun Pemkab Banyuwangi. "Ini yang masih jarang saya temui di daerah lain," cetus Mendag.
(eny/eny)
Ada 15 IKM lokal yang berkolaborasi dengan desainer nasional di panggung BBF yang digelar di Taman Blambangan, Sabtu malam (29/7/2017). Dalam ajang tahunan ini, desainer nasional Priscilla Saputro menyuguhkan koleksi ready to wear. Dia menggandeng Putri Indonesia 2017 Bunga Jelita Ibrani untuk memamerkan karyanya.
Desainer lainnya yaitu desainer Italia Milo Miliavacca menggandeng IKM Satrio Batik yang menampilkan busana muslim dengan warna cerah, desainer Allets dan IKM batik sekar kedaton blambangan menampilkan baju pesta dari batik pewarna alam, Gregorius Vici dan IKM Pendawi Batik dan Batik Seblang memamerkan batik dengan sentuhan retro, desainer Aldre dengan IKM Batik Nozzah menampilkan 10 desain baju batik pria.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Foto: Ardian Fanani/detikTravel |
Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mengatakan Bayuwangi Batik Festival bukan hanya sekadar untuk mendatangkan wisatawan tapi juga untuk menggerakkan partisipasi publik dalam memajukan daerah. Dari festival batik ini misalnya para IKM termotivasi untuk mengeksplorasi kekayaan dan potensi yang dimiliki Bayuwangi, hingga mereka menemikan motif batik baru.
Foto: Ardian Fanani/detikTravel |
Pada BBF sebelumnya yang diangkat adalah motif batik Gadjah Oling, Kangkung Setingkes, Paras Gempal dan Sekar Jagad Blambangan. Sedangkan pada tahun ini BBF menampilkan motif Kopi Pecah. Motif yang juga sarat filosofis sebagaimana motif batik Banyuwangi yang lainnya.
"Motif kopi pecah memuat pesan sesuatu yang bagus harus melalui proses dan pengorbanan sebagaimana kopi berkulitas didapatkan," terang Anas.
Foto: Ardian Fanani/detikTravel |
Abdullah Azwar Anas menambahkan berkat konsistensi pemerintah daerah menggelar festival batik, saat ini banyak bermunculan industri dan gerai batik di Banyuwangi. Motif-motif batik pun terus berkembang yang dulunya hanya 20 motif klasik, kini berkembang menjadi lebih dari 50 motif batik. "IKM batik di Banyuwangi yang lima tahun lalu hanya 12, kini berkembang pesat menjadi 50 lebih," kata Anas.
Foto: Ardian Fanani |
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukito pun mengapresiasi langkah pemerintah Banyuwangi dalam memajukan industri kreatif di daerah mereka. Menurutnya event seperti festival batik memberikan ruang bagi IKM daerah untuk terus berkembang.
Foto: Ardian Fanani |
"Saya sangat mengapresiasi komitmen Banyuwangi untuk memajukan batik lokal dengan menggelar event ini selama lima tahun berturut turut," kata Enggartiasto Lukito saat membuka BBF 2017.
Perhatian pada generasi muda juga mendapatkan apresiasi oleh Mendag. Generasi muda ikut melestarikan kekayaan batik daerah salah satunya melalui sekolah kejuruan batik yang dibangun Pemkab Banyuwangi. "Ini yang masih jarang saya temui di daerah lain," cetus Mendag.
(eny/eny)
Elektronik & Gadget
KiiP Wireless EW56: Power Bank Magnetik yang Bikin Hidup Lebih Praktis
Home & Living
Tidak Perlu Repot Bawa Setrika Besar! Setrika Ini Harus Kamu Bawa saat Traveling
Health & Beauty
Bulu Mata Lentik Instan Tanpa Ribet! Cek 3 Produk Ini, Praktis untuk Pemula
Home & Living
SANKEN HWN-K13: Dispenser Portable Ringan, Higienis & Hemat Listrik!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Brand Fashion AS 'Serbu' Indonesia: Ekonomi Melambat, Minat Belanja Tak Surut
Beyonce Hingga Nicole Kidman Ditunjuk Sebagai Co-Chair MET Gala 2026
Outfit Lewis Hamilton Serba Dior di F1 Abu Dhabi 2025, Disebut Fashion Victim
Makna Busana Serasi Oranye Timothee Chalamet & Kylie Jenner yang Jadi Sorotan
TikTok Viral Verificator
Viral Kisah Pria Terjebak Banjir di Aceh: Rumah Jebol, Tidur di Atas Truk
Most Popular
1
Foto Ratu Thailand & Pangeran Brunei Ikut SEA Games 2025, Royalty Turun Arena!
2
Tak Percaya Dokter, Influencer Meninggal Usai Melahirkan Sendiri di Rumah
3
Prada hingga Louis Vuitton Rp 5,5 Juta di Bazaar Tas Branded Grand Indonesia
4
Viral Verificator
Viral Pernikahan Unik, Tamunya Antre Makan Mi Instan Gelas & Jajanan Warung
5
Penyanyi Chappell Roan Tampil Unik dengan Bulu Mata Tinsel Silver di Iklan MAC
MOST COMMENTED












































Foto: Ardian Fanani/detikTravel
Foto: Ardian Fanani/detikTravel
Foto: Ardian Fanani/detikTravel
Foto: Ardian Fanani
Foto: Ardian Fanani