Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Surat Menyentuh Zayn Malik untuk Liam Payne, Ingin Peluk untuk Terakhir Kali

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Jumat, 18 Okt 2024 07:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Zayn Malik at Kenzo Mens Fall 2024 as part of Paris Mens Fashion Week held at Bibliothèque Nationale on January 19, 2024 in Paris, France. (Photo by Swan Gallet/WWD via Getty Images)
Zayn Malik (kedua dari kiri) dan Liam Payne (kedua dari kanan) saat masih tergabung di boyband One Direction. Foto: Christopher Polk/Getty Images for Clear Channel
Jakarta -

Zayn Malik, mantan rekan Liam Payne di One Direction, sangat terpukul dengan kematian penyanyi asal Inggris tersebut. Dia menuliskan pesan panjang di Instagram, menyebut mereka kerap bersitegang, tapi tetap saling menyayangi.

Ungkapan duka Zayn Malik yang menyentuh diunggah di Instagram. Dia juga menyertakan foto throwback ketika keduanya tertidur di dalam mobil.

"Liam, aku mendapati diriku berbicara keras-keras kepadamu, berharap kamu dapat mendengarku, mau tak mau aku berpikir egois bahwa masih banyak lagi percakapan yang bisa kita lakukan dalam hidup kita," tulis Zayn.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Aku tidak pernah punya kesempatan berterima kasih kepadamu karena telah mendukungku melalui masa-masa tersulit dalam hidup," lanjut musisi 31 tahun ini.

ADVERTISEMENT

[Gambas:Instagram]



Penyanyi 'Dusk Till Dawn' ini menambahkan bahwa rekan band-nya tersebut selalu memiliki pandangan positif dan memberi tahunya bahwa dia selalu 'dicintai' selama masa-masa sulit.

Zayn kemudian membahas hubungan mereka yang penuh gejolak, termasuk ketika dia melempar Liam Payne ke dinding saat pertengkaran sengit.

"Meskipun kamu lebih muda dariku, kamu selalu lebih bijaksana, kamu berpendirian teguh, keras kepala, dan tidak peduli untuk memberi tahu orang lain jika mereka salah. Meskipun kita bertengkar karena hal ini beberapa kali, [emoji tertawa] diam-diam aku selalu menghormatimu karenanya," ungkapnya.

Zayn, menyebut Liam Payne sebagai saudara laki-lakinya, berharap bisa memeluknya untuk terakhir kali. Dia mengaku sangat menyayangi dan menghormati Liam.

"Aku tidak bisa menjelaskan kepadamu apa yang akan aku berikan untuk sekadar memelukmu untuk terakhir kalinya dan mengucapkan selamat tinggal dengan benar dan memberi tahumu bahwa aku sangat mencintai dan menghormatimu," tutupnya.

Liam Payne meninggal dunia setelah terjauh dari hotel di Buenos Aires, Argentina, pada Rabu (16/10/2024). Usianya 31 tahun.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads