Sinead O'Connor Membagikan Doa untuk Penderitaan Sebelum Meninggal

Sebelum kematian yang mendadak, Sinead O'Connor membagikan doa untuk penderitaan. Dia menautkan video doa ho'oponopono lewat Twitternya.

Doa ho'oponopono dikenal sebagai meditasi kuno yang berasal dari Hawaii. Kata-kata yang ada dalam 'doa' tersebut digunakan psikolog sebagai salah satu metode self healing untuk mengatasi pikiran negatif.

Dalam frasa di meditasi tersebut ada kata-kata 'saya menyesal, saya minta maaf, maafkan saya, saya mencintaimu, terima kasih.'

Sinead O'Connor tampil di The Late Late Show Irlandia. Foto: Dok. YouTube

"Ini didedikasikan untuk banyak orang yang telah membawa penderitaan dalam hidup saya sejauh ini dan juga, dengan cinta, untuk siapa saja yang dalam hidup mereka telah membawa penderitaan kepada saya,'" cuit penyanyi mualaf itu yang merupakan kutipan langsung yang diambil dari doa tersebut.

Baris lain yang dimuat dari meditasi menyatakan, "Untuk semua yang tidak saya sukai dalam hidup saya saat ini, saya minta maaf. Maafkan aku. Aku mencintaimu. Aku bersyukur."

Penyanyi asal Irlandia yang populer dengan lagu Nothing Compares 2 U itu meninggal dunia pada Rabu (26/7/2023) di usia 56. Penyebab kematian Sinead O'Connor belum diungkap.

"Dengan sangat sedih kami mengumumkan meninggalnya Sinéad yang kami cintai. Keluarga dan teman-temannya sangat terpukul dan meminta privasi pada saat yang sangat sulit ini," konfirmasi pihak keluarga Sinead.

Kematian O'Connor terjadi setahun setelah kematian putranya yang berusia 17 tahun, Shane, yang bunuh diri pada Januari 2022 setelah melarikan diri dari rumah sakit kejiwaan di Irlandia.

Di 2007, Sinead pernah mengatakan bahwa dia berjuang dengan bipolar disorder. Dalam wawancara dengan Oprah, Sinead mengaku bahwa dia sempat ada pikiran untuk bunuh diri sebelum didiagnosa penyakit mental itu.

Simak Video 'Perjalanan Hidup Sinead O'Connor yang Naik Turun':

[Gambas:Video 20detik]