Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Kisah Wanita yang Dikubur Hidup-hidup Oleh Pacar, Begini Nasibnya Sekarang

Rahmi Anjani - wolipop
Senin, 11 Apr 2022 17:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Ilustrasi kekerasan pada anak
Foto: Getty Images/iStockphoto/takasuu
Jakarta -

Seorang wanita bernama Stacey Gwilliam pernah mengungkap kisah sedihnya saat dikubur hidup-hidup oleh pacar sendiri. Stacey mengaku dicekik sebelum disembunyikan di semak belukar oleh tunangannya, Keith Hughes. Hal itu terjadi beberapa hari setelah Keith melamarnya di 2015.

Setelah menabrakan mobil Stacey, ketika itu Keith ditahan dan mengatakan pada polisi bahwa mereka tidak akan bisa menemukan kekasihnya. Tapi untungnya secara ajaib Stacey berhasil keluar dari timbunan tanah dengan tangannya sendiri. Dikatakan jika motivasi Keith ingin membunuhnya adalah karena hubungan mereka yang berakhir.

"Kebenaran sederhananya adalah apa yang dia katakan padaku ketika itu: Jika aku tidak bisa memilikimu, tidak akan ada yang bisa. Dia tahu hubungan kami sudah berakhir dan aku tidak akan kembali padanya. Dia menyerangku di situ hari itu untuk membunuhku dan dia hampir berhasil," kata Stacey dilansir Wales News Service.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

[Gambas:Instagram]

ADVERTISEMENT



"Aku tidak pernah lupa apa yang dia lakukan padaku hari itu dan apa yang dia lakukan selama hubungan kami dan sekarang aku harus hidup dengan itu sepanjang hidupku. Aku hanya berharap dia juga begitu," lanjutnya.

Meski berhasil melarikan diri dan selamat, setelahnya Stacey sempat koma selama 26 hari. Ketika bangun dari tidur panjangnya, wanita itu sangat lemah bahkan tidak bisa bicara atau makan. Hingga enam tahun kemudian, ia pun masih merasakan efek dan komplikasi karena kejadian naas yang menimpanya.

Dalam sebuah wawancara dalam Good Morning Britain, ia bercerita bagaimana rasanya dikubur hidup-hidup. "Aku bisa mendengar hatiku berdegup dan aku bisa mendengar suara laut. Semuanya seperti dalam gerakan lambat. Yang bisa aku lihat hanyalah padangan kabur dari hijau dan cokelat," tutur Stacey.

"Aku tidak bisa bernapas, aku tidak bisa bergerak. Seperti aku lumpuh. Itu sangat mengerikan. Mencoba untuk fokus untuk mengetahui apa yang ada di sekitar. Aku mencoba untuk bangun tapi tidak bisa. Aku harus menggunakan kukuku untuk keluar dari sana. Hanya itu yang bisa kulakukan," katanya.

Sayangnya kesehatan Stacey tidak membaik enam tahun setelah kejadian itu. Dilaporkan bahwa ia ditemukan tidak bernyawa di rumahnya akhir tahun lalu setelah menderita sakit. Sebelumnya Stacey disebut mengalami kesulitan bernapas, bicara, dan makan. Polisi pun mengatakan ia meninggal dunia karena pneumonia dan keracunan obat.

(ami/ami)
Tags

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads