Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Meghan Markle Ngaku Nikah Duluan Sebelum Nikah Resmi, Ini Faktanya

Kiki Oktaviani - wolipop
Senin, 22 Mar 2021 18:45 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Meghan Markle arrives at St Georges Chapel in Windsor Castle for her royal wedding ceremony to Britains Prince Harry, in Windsor, Britain, 19 May 2018. NEIL HALL/Pool via REUTERS
Foto: Reuters
Jakarta -

Kepada Oprah Winfrey, Meghan Markle mengklaim bahwa dia telah menikah dengan Pangeran Harry tiga hari sebelum royal wedding yang digelar di Kastil Windsor pada Mei 2018. Klaimnya tersebut menimbulkan banyak keraguan publik. Banyak yang bertanya-tanya, apakah di catatan pernikahan ada dua tanggal yang berbeda?

Stephen Borton, mantan pejabat yang mengeluarkan lisensi untuk pernikahan Meghan Markle dan Pangeran Harry menentang klaim Meghan Markle tersebut. "Mereka tidak menikah tiga hari sebelumnya di depan Uskup Agung Canterbury," tegas Stephen, seperti dikutip dari The Sun.

Stephen saat itu bertugas sebagai pembuat lisensi pernikahan mereka. Faktanya, keduanya memang menikah di Kapel St George di Windsor pada 19 Mei. Apa yang terjadi di sana pada tanggal 19 Mei 2018 dan dilihat oleh jutaan orang di seluruh dunia adalah pernikahan resmi yang diakui oleh Gereja Inggris dan hukum.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

This image provided by Harpo Productions shows Prince Harry, left, and Meghan, Duchess of Sussex, speaking about expecting their second child during an interview with Oprah Winfrey. Foto: Joe Pugliese/Harpo Productions via AP

"Yang aku curigai adalah mereka bertukar sumpah sederhana yang mungkin mereka tulis sendiri, dan mengatakan itu di depan Uskup Agung, atau lebih mungkin itu adalah latihan sederhana," ucap Stephen.

Menurut pendeta Inggris Tiffer Robinson, Meghan Markle berhak untuk mempertimbangkan pernikahannya jika dia menginginkannya. Begitu tulisnya di Twitter. Menurutnya, orang Amerika memang tidak begitu peduli dengan hukum perkawinan secara spesifik.

ADVERTISEMENT

"Mengatakan 'kami benar-benar menikah tiga hari sebelumnya dalam sebuah upacara rahasia' sebenarnya tidak sama dengan mengatakan bahwa mereka menikah secara resmi tiga hari sebelum semua orang mengira mereka menikah," ungkap pendeta Tiffer.

Saat dimintai komentar tentang hal ini, juru bicara Istana Lambeth berkata: "Uskup Agung tidak mengomentari masalah pribadi atau pastoral, jadi kami tidak berkomentar."

(kik/kik)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads