Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

7 Pelajaran Penting dari 'Psychology of Money' untuk Capai Kebebasan Finansial

Rahmi Anjani - wolipop
Minggu, 01 Jun 2025 09:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

A beautiful young woman reading a book and enjoying a warm beverage near a fireplace
Foto: Getty Images/kupicoo
Jakarta -

The Psychology of Money" yang ditulis oleh Morgan Housel menjadi salah satu buku yang patut dipelajari untuk meraih kesuksesan finansial. Di dalamnya, penulis membahas bagaimana psikologi mempengaruhi cara seseorang mengelola uang hingga tips sukses untuk berinvestasi. Berikut tujuh pelajaran penting yang bisa diterapkan dalam 'Psychology of Money' untuk meraih kesuksesan hingga financial freedom.

Kesuksesan adalah Kerja Keras + Keberuntungan


'Psychology of Money' mengajarkan kita bagaimana memandang sebuah kesuksesan finansial. Daripada menekankan pada kerja keras atau pendidikan, menurut Morgan Housel, hal tersebut sering kali datang dengan keberuntungan. Dilansir Livemint, hal tersebut membuat kita lebih rendah hati dan menyesuaikan ekspektasi dengan realita.

"Keberuntungan dan risiko merupakan kenyataan bahwa setiap hasil dalam hidup dipandu oleh kekuatan lain selain usaha individu tersebut," kata Morgan Housel.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kesabaran dalam Membangun Kesuksesan


Hal lain yang dibutuhkan untuk mencapai 'financial freedom' menurut Morgan adalah kesabaran. Selayaknya berinvestasi dengan cara 'Compound interest', pembaca diminta untuk memupuk kekayaan dengan benih-benih kecil yang mungkin membutuhkan waktu lama. Artinya kamu perlu tetap tenang dan bersabar, terutama saat berinvestasi agar bisa jadi warisan dalam waktu panjang.

ADVERTISEMENT


Tetap Rendah Hati dan Jangan Sombong


Buku tersebut menekankan pentingnya rendah hati baik sudah atau belum meraih kesuksesan finansial. Dalam 'Psychology of Money', Morgan kembali menyoroti bagaimana orang-orang terkaya di dunia tidak percaya diri berlebihan dan mengakui fakta bahwa keberuntungan berperan besar dalam hidup mereka.

Menurutnya, memiliki kesabaran dan kerendahan hati dalam hidup membuat seluruh perjalanan kesuksesan menjadi lebih bermakna. Ia pun mengutip Bill Gates yang mengatakan "Sukses adalah guru yang buruk. Dia menggoda orang-orang pintar untuk berpikir bahwa mereka tidak akan kalah."

Fokus pada Apa yang Bisa Kamu Kontrol


Bicara mengenai menggandakan kekayaan berarti ada risiko kehilangan uang. Dalam buku, disebutkan bagaimana kamu tidak bisa memungkiri bahwa itu kadang terjadi di luar kontrol. Karenanya, penting untuk fokus pada usaha sendiri, termasuk dengan mengatur pengeluaran dan meningkatkan pendapatan atau tabungan untuk mengatasinya.

Ketahui Uang Kamu Sendiri


'Psychology of Money' membahas tentang bagaimana cara melihat uang dengan pendekatan psikologi. Dikatakan jika kebiasaan finansial kita seringkali dipengaruhi latar belakang keluarga, budaya, pengalaman, emosi, dan lainnya. Hal tersebut mengingatkan kita pentingnya untuk belajar cara lain mengelola finansial dari yang biasanya kita ketahui.

"Pengalaman pribadi kamu dengan uang mungkin mewakili 0,00000001% dari apa yang terjadi di dunia, tetapi mungkin mewakili 80% dari cara kamu berpikir tentang dunia ini."

Hindari Inflasi Gaya Hidup


Kenaikan penghasilan seringkali membuat kita meningkatkan pengeluaran. Tidak ada yang salah dengan itu tapi pastikan jika tabungan dan investasi juga bertambah. Morgan menekankan pentingnya menghindari inflasi gaya hidup yang berlebihan.

Pengertian Uang Memberi Waktu


Pelajaran penting lain dalam 'Psychology of Money' adalah mengetahui bahwa uang bisa membeli waktu. Kekayaan bisa digunakan untuk membeli banyak hal yang menghemat waktu dan tenaga. Di saat yang bersamaan, kekayaan juga memberi kamu waktu untuk tidak memakainya secara sembarangan.

"Nilai intrinsik terbesar uang-dan ini tidak dilebih-lebihkan-adalah kemampuannya untuk memberi kamu kendali atas waktu Anda. Ide sederhana ini mengajarkan para pembaca bahwa seseorang tidak boleh memilih pinjaman pribadi dan kartu kredit dengan asal-asalan. Karena uang memiliki kekuatan untuk memberi kamu waktu untuk membuat keputusan sendiri," ujarnya.

(ami/ami)


Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads