Anak Bungsu Bill Gates Ungkap Sulitnya Jadi 'Nepo Baby'

'Nepo baby' menjadi sebutan untuk anak dari orang terkenal atau berpengaruh yang dianggap mudah mencapai kesuksesan. Anak bungsu Bill Gates, Phoebe, bahkan mengakui bahwa ia adalah salah satunya. Meski begitu, Phoebe mengungkap bahwa jadi nepo baby tak selalu menguntungkan.
Hal tersebut disampaikannya dalam podcast 'The Burnouts' saat bicara tentang kehidupan sebagai anak Bill Gates bersama teman dekatnya, Sophia Kianni. Phoebe yang lulusan Stanford University jurusan Human Biology mengaku mengalami kesulitan bahkan saat pertama kali masuk kuliah. Walau semua orang tahu siapa dirinya, Phoebe merasa minder karena tidak punya pengalaman
"Aku punya banyak 'insesecurity' dan keinginan untuk membuktikan diriku sendiri di Stanford. Aku datang seperti, 'Aku sangat berprivilese, aku nepo baby'. Aku punya banyak 'insecurity' tentang itu. Aku merasa sangat berat ketika kamu anak baru di kampus karena kamu tidak punya pengalaman. Kamu tidak punya apa-apa," ujar Phoebe.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
![]() |
Wanita 22 tahun tersebut mengungkap salah satu pengalaman kegagalannya. Dikatakan jika proposal bisnisnya pernah ditolak di kelas bisnis. Ketika itu, Phoebe mengajukan 'bluetooth tampon' yang memberi informasi kesehatan seorang wanita selama menstruasi.
"Ini adalah kegagalan besar pertama kami dari sekian banyak kegagalan. Aku pikir tidak mengejutkan bahwa kami ditolak mentah-mentah dari kelas ini - tapi mereka bertanya masalah apa yang bisa dipecahkan oleh bisnis ini? Bagaimana bisnis ini menghasilkan uang? Kami tidak dapat menjawab pertanyaan-pertanyaan itu," jelasnya.
![]() |
Phoebe belajar bisnis di universitas sekaligus kehidupan nyata. Karena itu, ia tak hanya dapat penolakan dari dosen di Stanford tapi juga orang lain bahkan sang ayah. Dikatakan Bill Gates menolak permintaan putrinya untuk berhenti sekolah demi mengejar perusahaan pertamanya meskipun pria 69 tahun itu sendiri pernah melakukan hal serupa.
Adalah Phia, sebuah aplikasi yang disebut sebagai cara baru berbelanja online. Phoebe mengaku jika ayahnya sejak awal mempertanyakan kegunaanya dan hal tersebut membuatnya sedikit minder. Namun berkat ilmu dari ayahnya, kegagalan dan penolakan tidak membuat Phoebe mundur.
"Kebiasaan yang kami miliki dan aku pikir sangat baik di awal adalah terus-menerus berusaha dan terus-menerus menerima penolakan. Kami sering mendapat tanggapan, 'Tolong pergi dan jangan pernah mengirimi email lagi'. Tapi kami tetap akan merespon lagi. Aku benar-benar merasa pelajaran terbesar dari ini adalah kerentanan tidak memalukan," katanya.
(ami/ami)
Bungsu Bill Gates Cerita Mantan Pacarnya Takut Calon Mertua

Anaknya Buka Bisnis, Bill Gates Sempat Was-was Uangnya Dipinjam

Bill Gates Cuma Akan Wariskan 1% Harta ke Anak-anaknya

Putri Bill Gates Sebut Ayahnya Punya Sindrom Asperger

Cerai dari Bill Gates, Melinda Ungkap Momen yang Mengakhiri Pernikahannya

Bill Gates Cuma Akan Wariskan 1% Harta ke Anak-anaknya, Kenapa Ya?
Ini Kekayaan 5 Personel Spice Girls Setelah 30 Tahun, Terkaya Miliki Rp 7,3 T
Petenis Wimbledon Buka Rok di Depan Penonton Demi Patuhi Aturan Berbusana
TikTok Viral Verificator
Viral Salon Alis Keliling Pakai Motor Harga Rp 3 Ribu, Pelanggan Rela Antre
Bos Baru Volvo Taiwan Jadi Viral, Disebut Wujud Asli CEO Muda Tampan Kaya Raya
Cari Kerja Susah, Kini Muncul Tren Cucu Digaji untuk Rawat Kakek-Nenek

Liburan Bersama, Katy Perry dan Orlando Bloom Unggah Foto Langka Setelah Putus

TikTok Viral Verificator
Viral Kisah Cinta Tak Terduga Guru Menikah dengan Murid di Sumsel

7 Model Rambut Bob Terbaru Sesuai Bentuk Wajah Menurut Hair Stylist

Kisah Ayah Bawa Kabur Tunangan Putranya, Curi Uang dan Emas Keluarga
