Viral Pesta Nikah Rusuh, Tamu Rebutan Ayam Goreng Sampai Masuk RS

Sebuah acara pernikahan yang seharusnya menjadi momen meriah di distrik Bijnor, Uttar Pradesh, India, justru berakhir kacau dan mencekam. Perkelahian besar pecah antara tamu dari pihak pengantin pria dan pengantin wanita di area hidangan.

Pemicunya sangat sepele, berebut antrean dan hidangan ayam goreng. Insiden ini sontak mengubah suasana perayaan menjadi arena keributan yang melibatkan banyak orang.

Kekacauan bermula ketika sekelompok tamu dari kedua belah pihak berkumpul di stand hidangan ayam goreng, menyebabkan antrean yang padat dan sesak.

Baca Juga :Viral! Aksi Suami Cintai Istri Secara Ugal-ugalan, Undang Lyodra ke Pernikahan

Pertengkaran kecil yang dipicu karena saling dorong dan berebut kemudian dengan cepat memanas dan berujung pada perkelahian fisik. Kedua pihak mulai saling dorong, melayangkan pukulan, yang diikuti dengan jeritan dan suasana panik di dalam aula resepsi pernikahan.

Menurut keterangan saksi mata di lokasi, banyak wanita dan anak-anak yang turut terjebak dan ketakutan di tengah kekacauan tersebut. "Kami datang untuk merayakan pernikahan, tetapi keadaan menjadi kacau balau karena ada tamu berebut ayam goreng," kata seorang tamu kepada NDTV, menggambarkan ironi yang terjadi.

Perkelahian tersebut tidak hanya menimbulkan kerugian materi, tetapi juga menyebabkan beberapa orang terluka. Salah satu korban adalah seorang pria yang menderita penyakit jantung dan kini harus dirawat intensif di rumah sakit.

Baca Juga :Viral Jodoh Tak ke Mana, Wanita Ini Dinikahi Teman Sekolah Setelah 40 Tahun

Pihak kepolisian yang menerima laporan mengenai insiden tersebut segera bergegas menuju lokasi untuk mengendalikan situasi dan menenangkan kedua kelompok yang bertikai. Berkat intervensi cepat dari aparat keamanan, situasi berangsur kondusif.

Akhirnya, upacara pernikahan dapat dilanjutkan kembali di bawah pengawasan ketat pihak berwenang. Beberapa anggota polisi bahkan tetap berjaga hingga seluruh rangkaian acara selesai demi memastikan tidak ada lagi Perkelahian yang terulang.