Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Bersalingsilang, Pasar Barang Bekas Layak Pakai Digelar di Surabaya

Mohammad Abduh - wolipop
Kamis, 20 Feb 2025 13:42 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Bersalingsilang Digelar di Surabaya
Foto: Dok. Bersalingsilang
Jakarta -

Lyfe With Less (LWL), komunitas pegiat gaya hidup minimalis pertama di Indonesia, menghadirkan Bersalingsilang di Surabaya untuk pertama kalinya. Bersalingsilang menghadirkan konsep pasar barang bekas layak pakai gratis dengan sistem tukar, serta berbagai aktivitas berkelanjutan lainnya yang melibatkan komunitas lokal.

Dengan lebih dari 300 pendaftar per hari, acara ini didukung oleh kolaborator yang terdiri dari komunitas pegiat gaya hidup berkelanjutan di Surabaya. Berbagai aktivitas yang dapat diikuti antara lain Pasar Sehat bersama Surabaya Sehat, daur ulang minyak jelantah bersama TUKR, daur ulang sampah anorganik bersama Bank Sampah Induk Surabaya (BSIS), hingga bincang santai membahas beragam topik yang berkaitan dengan gaya hidup berkelanjutan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pada gelaran Bersalingsilang, peserta yang sudah terdaftar dapat membawa maksimal lima barang bekas layak pakai untuk dikurasi. Mereka kemudian akan mendapatkan maksimal lima token adopsi barang bekas orang lain. Kategori barang yang bisa disilangkan, seperti fashion, perlengkapan bayi dan anak, perlengkapan ibu hamil dan busui, buku, peralatan rumah tangga dan dapur, elektronik kecil hingga sedang, gadget, serta produk kecantikan dewasa.

Founder Lyfe With Less, Cynthia S. Lestari, mengungkapkan tujuan dari gelaran Bersalingsaling. Komunitasnya ingin adanya perubahan pola pikir pada masyarakat dalam konsumsi barang sehari-hari.

ADVERTISEMENT

"Setiap barang yang kita miliki memiliki siklus kegunaan. Ketika kita tidak lagi bisa memanfaatkannya, bisa jadi barang tersebut bisa dimanfaatkan oleh orang lain, ketimbang hanya berdiam di rumah kita. Dengan adanya Bersalingsilang, kami ingin ajak masyarakat Surabaya untuk memperpanjang usia manfaat barang bekas, normalisasi #GapapaPakaiBekas dan melihat banyak cara lain selain sebelum memutuskan untuk beli barang baru. Contohnya ya dengan bertukar barang bekas seperti ini. Dengan begitu kita belajar untuk mengurangi barang yang tidak dimanfaatkan dan memberikan kesempatan hidup kedua bagi barang bekas kita untuk dimanfaatkan orang lain." ujar Cynthia.

Dengan adanya Bersalingsilang di Surabaya, Lyfe With Less berharap dapat memberikan pengalaman one stop sustainable journey bagi masyarakat luas. Acara ini tidak hanya menjadi tempat untuk bertukar barang, tetapi juga menjadi ruang edukasi dan kolaborasi untuk mendukung ekonomi sirkular serta gaya hidup berkesadaran.

(eny/eny)


Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads