Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Brand Korea Selatan Ini Rilis Tas Rajut Terbuat dari Limbah Botol Plastik

R Chairini Putong - wolipop
Jumat, 13 Des 2024 21:07 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

PLEATSMAMA, brand Korea Selatan yang menawarkan tas berbahan limbah botol plastik dengan warna eye-catching.
PLEATSMAMA, brand tas Korea Selatan ramah lingkungan. Foto: dok. R Chairini Putong/Wolipop
Jakarta -

Koleksi tas brand Korea Selatan tengah hits diburu Gen Z. Mulai dari shoulder bag berbahan kulit hingga sling bag berbahan polyester. Kini hadir di Indonesia, PLEATSMAMA, brand Korea Selatan yang menawarkan hand bag berbahan limbah botol plastik dengan warna eye-catching.

Pada Kamis (12/12/2024), Global Sales Team Leader PLEATSMAMA, Annie Lee mengenalkan produk tasnya yang ramah lingkungan di BOBOTOKYO Grand Indonesia. Di balik desain rajut yang modern, setiap koleksi PLEATSMAMA terbuat dari 16 botol plastik PET hasil daur ulang. Jaring ikan hingga pakaian bekas pun disulap jadi material tas kekinian ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Annie Lee mengungkap awalnya CEO PLEATSMAMA, Jong Mi Wang ingin menghadirkan tas cantik dan multifungsi untuk para ibu dalam keseharian. "Para ibu juga ingin memakai tas cantik. Itulah awal dari tujuan brand kami. Sekarang kami menguasai lebih banyak teknik dan keterampilan pembuatan tas, kami ingin membuat lebih banyak tas cantik dan kembali lagi dengan melakukan rebranding."

ADVERTISEMENT
PLEATSMAMA, brand Korea Selatan yang menawarkan hand bag berbahan limbah botol plastik dengan warna eye-catching.Koleksi tas PLEATSMAMA hadir di Indonesia. Foto: dok. PLEATSMAMA

Lahir pada tahun 2017, PLEATSMAMA menjadi brand revolusioner asal Korea Selatan yang menggunakan teknologi rajutan namun tetap ramah lingkungan. CEO Jong Mi Wang menyadari tingginya penumpukan limbah pakaian serta benang-benang yang tidak terjual dan terpakai.

Berangkat dari isu ini, perjalanan PLEATSMAMA dimulai dengan mencari benang daur ulang ramah lingkungan. Akhirnya pada tahun 2018, PLEATSMAMA resmi menghadirkan pleats bag rajut pertama yang diproduksi secara domestik.

Dalam acara bertajuk 'Pleats with Purpose: PLEATSMAMA Showcase', Annie Lee mengenalkan koleksi tas PLEATSMAMA yang hadir dalam berbagai warna, bentuk, dan ukuran. Mulai dari Cherry Blossom Edition 2Way Shopper Bag yang dibanderol seharga Rp 2jutaan. Sepeti namanya, koleksi tas ini bermotif bunga sakura dan tersedia dalam tiga warna perpaduan hitam, putih, dan pink.

"Kalian bisa menggunakannya sebagai tote bag maupun shoulder bag," jelas Annie Lee.

Masih dari Cherry Blossom Edition, ada koleksi Mini Bubble Bag yang berukuran lebih kecil dengan model serutan. Desain tas PLEATSMAMA satu ini terinspirasi dari bokjumeoni alias tas jimat keberuntungan Korea, yang biasa digunakan sebagai aksesori untuk pakaian tradisional Korea dan dipercaya membawa keberuntungan.

Selanjutnya ada koleksi tas Bow Bag yang memiliki detail rajutan kompleks, dengan pilihan warna menyegarkan. Seperti Pacific Blue, Bright Green, Deep Pink, dan Grape Purple. Harganya berkisar Rp 849 ribuan.

PLEATSMAMA, brand Korea Selatan yang menawarkan hand bag berbahan limbah botol plastik dengan warna eye-catching.Mini Bubble Bag terinspirasi dari bokjumeoni alias tas jimat keberuntungan Korea Foto: dok. PLEATSMAMA

Ada pula Ruffle Shoulder Bag dengan warna-warna soft seperti pink dan lavender. Tas berbahan jaring ikan dari PLEATSMAMA ini dibanderol Rp 1,7 jutaan.

Tak ketinggalan, koleksi 2Way Shopper Bag berhias glitter emas yang baru dirilis tahun ini. Tersedia dalam berbagai pilihan warna biru Indigo, Blue, Powder Blue, dan Sky Blue.

"Ini adalah edisi tas terbaru kami di tahun 2024. Desain tasnya mengikuti Tahun Naga. Motifnya seperti kulit naga," ujar Annie Lee.

(rcp/rcp)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads