Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Apakah Madu Bisa Menghilangkan Bekas Jerawat? Begini Kata Pakar

Arina Yulistara - wolipop
Rabu, 12 Mar 2025 15:32 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Menghilangkan bekas jerawat dengan madu
Foto: Getty Images/FluxFactory
Jakarta -

Mencoba mengatasi masalah bekas jerawat dengan madu? Apakah madu bisa menghilangkan bekas jerawat?

Bekas jerawat sering kali menjadi masalah kulit yang mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri. Banyak dari kamu yang mungkin mencari solusi alami untuk mengatasi bekas jerawat, salah satunya dengan madu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Madu telah lama dikenal sebagai bahan alami dengan berbagai manfaat untuk kesehatan dan kecantikan kulit. Kandungan antioksidan, antiinflamasi, dan antibakteri dalam madu diyakini mampu membantu proses regenerasi kulit serta mempercepat penyembuhan bekas jerawat.

Selain itu, madu juga memiliki sifat eksfoliasi ringan yang dapat membantu mengangkat sel kulit mati dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru. Jadi, apakah madu bisa menghilangkan bekas jerawat? Mari kita bahas di sini.

ADVERTISEMENT

Apakah Madu Bisa Menghilangkan Bekas Jerawat?

Ilustrasi susu dan maduIlustrasi madu Foto: Getty Images/Almaje

Mengutip Healthline, madu sering digunakan untuk berbagai keperluan pengobatan, termasuk luka bakar, luka luar, dan herpes. Penelitian menunjukkan bahwa madu dapat mempercepat penyembuhan luka, mengurangi potensi terbentuknya jaringan parut.

Peneliti juga menemukan kalau mengoleskan madu secara langsung dapat membantu membersihkan luka karena sifat antibakterinya, termasuk memudarkan bekas jerawat. Kandungan madu mampu melawan infeksi yang dapat menyebabkan munculnya lebih banyak jerawat.

Madu mengandung enzim dan senyawa bioaktif seperti flavonoid dan polifenol yang dapat membantu memperbaiki jaringan kulit yang rusak akibat jerawat. Sifat antibakteri alami dalam madu, terutama pada jenis madu mentah seperti madu manuka, dapat membantu melawan bakteri penyebab jerawat serta mencegah peradangan lebih lanjut.

Selain itu, madu juga memiliki efek pelembap alami yang menjaga kelembapan kulit sehingga mempercepat proses penyembuhan dan mengurangi risiko terbentuknya bekas jerawat yang lebih dalam. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa madu dapat membantu mencerahkan kulit secara alami yang berpotensi mengurangi tampilan noda hitam bekas jerawat.

"Madu dapat menjadi agen yang menenangkan sehingga juga membantu mengurangi kemerahan," kata Kavita Mariwalla, seorang dokter kulit di West Islip, New York, dilansir dari Allure.

Meski demikian, efektivitas madu dalam menghilangkan bekas jerawat masih tergantung pada jenis bekas jerawat itu sendiri. Bekas jerawat yang berupa hiperpigmentasi atau noda hitam kemungkinan lebih mudah memudar dengan penggunaan rutin madu.

Sementara itu, bekas jerawat yang berbentuk jaringan parut atau bopeng memerlukan perawatan tambahan seperti eksfoliasi, penggunaan bahan aktif lain, termasuk retinol atau asam glikolat, bahkan mungkin menjalani prosedur dermatologi seperti microneedling atau laser.

Jadi, apakah madu bisa menghilangkan bekas jerawat? Memudarkan iya namun tentu tidak seefektif ketika kamu menggunakan obat khusus jerawat.

"Meskipun madu dapat memberikan beberapa manfaat dalam membantu mengatasi masalah jerawat, madu tidak seefektif pengobatan jerawat tradisional, seperti benzoil peroksida. Benzoil peroksida memiliki aktivitas ampuh dalam membunuh bakteri penyebab jerawat dan membantu membuka pori-pori yang tersumbat," jelas Joshua Zeichner, direktur penelitian kosmetik dan klinis di bidang dermatologi, Mount Sinai Hospital, New York.

Cara Menggunakan Madu untuk Menghilangkan Bekas Jerawat

Menghilangkan bekas jerawat dengan madu

Foto: Getty Images/FluxFactory

Ada beberapa cara menggunakan madu untuk membantu mengatasi bekas jerawat. Salah satu cara paling sederhana dengan mengoleskan madu mentah langsung pada area bekas jerawat.

Biarkan selama 15 hingga 20 menit sebelum dibilas dengan air hangat. Penggunaan secara rutin 2 sampai 3 kali seminggu dapat membantu mempercepat proses regenerasi kulit.

Selain itu, madu juga bisa dikombinasikan dengan bahan alami lain untuk meningkatkan efektivitasnya. Campuran madu dengan perasan lemon dapat membantu mencerahkan kulit dan mengurangi hiperpigmentasi bekas jerawat.

Sementara itu, mencampurkan madu dengan bubuk kayu manis atau kunyit juga memberikan manfaat tambahan dalam mengurangi peradangan sekaligus mempercepat penyembuhan kulit.

Meskipun madu memiliki banyak manfaat, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum menggunakannya untuk perawatan kulit. Beberapa orang mungkin mengalami reaksi alergi terhadap madu. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan tes kecil di bagian kulit sebelum mengaplikasikannya ke seluruh wajah.

Selain itu, hasil dari penggunaan madu dalam memudarkan bekas jerawat tidak bisa didapatkan secara instan. Diperlukan penggunaan rutin selama beberapa minggu hingga bulan untuk melihat perubahan yang signifikan.

Jika bekas jerawat tidak kunjung membaik atau semakin parah, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang lebih tepat.

(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads