Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

The Body Shop akan Tutup Setengah dari 198 Toko di Inggris

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Kamis, 22 Feb 2024 19:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Salah satu toko The Body Shop di Inggris.
Salah satu toko The Body Shop di Inggris. Foto: AP/Gareth Fuller
Jakarta -

The Body Shop akan menutup hampir setengah dari 198 tokonya di Inggris. Brand kecantikan berbasis bahan alami dan ramah lingkungan ini akan menutup tokonya secara berkala, mulai Selasa (20/2/2024).

Seperti dilansir BBC, penutupan terpaksa dilakukan demi restrukturisasi perusahaan. Saat ini brand kosmetik yang telah berdiri hampir 50 tahun lalu tersebut mempekerjakan sekitar 2.200 orang di Britania Raya, termasuk 750 staf di kantor pusatnya.

Sejumlah toko sudah terkena dampak dari keputusan tersebut, termasuk empat toko di London, di mana harga sewa tempat dan biaya-biaya operasional lainnya paling tinggi. Sementara itu jaringan toko yang tersisa dan online shop masih akan beroperasi seperti biasa selama restrukturisasi berlangsung.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Diharapkan pada akhir restrukturisasi, lebih dari separuh dari 198 toko The Body Shop di Inggris akan tetap buka," kata pihak FRP Advisory, firma penasihat bisnis yang menyediakan layanan restrukturisasi, keuangan perusahaan, dan penasihat utang.

Pekan lalu, The Body Shop menunjuk FRP Advisory untuk mencoba dan menjaga bisnisnya tetap berjalan, beberapa bulan setelah diakuisisi Aurelius, perusahaan asal Jerman.

ADVERTISEMENT

Perusahaan ekuitas itu membeli The Body Shop dari perusahaan kecantikan besar asal Brasil, Natura. Brand yang didirikan Anita Roddick pada 1976 ini dibeli senilai Β£207 juta pada akhir tahun lalu.

Namun Aurelius menyatakan kinerja jaringan kosmetik tersebut selama periode hari raya dan liburan tidak terlalu memuaskan. Bahkan lebih buruk dari asumsi 'terburuk' mereka.

"Setelah bertahun-tahun tidak menghasilkan keuntungan dan setelah melakukan evaluasi menyeluruh terhadap bisnis The Body Shop di Inggris, para administrator menyimpulkan bahwa gabungan portofolio toko yang ada saat ini sudah tidak layak lagi," demikian pernyataan Aurelius.

Sementara itu, waralaba global The Body Shop di Timur Tengah, Asia, Afrika dan negara-negara Eropa lainnya tidak terpengaruh oleh penutupan ini. Artinya, operasional toko di luar Inggris masih tetap berjalan.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads