ADVERTISEMENT

Anak Olivia Newton-John Ingin Lepas Implan Payudara Setelah Ibunya Meninggal

Rahmi Anjani - wolipop Selasa, 04 Okt 2022 13:45 WIB
Chloe Lattanza Foto: Instagram Chloe Lattanza
Jakarta -

Kematian orang tua sering kali menjadi momen yang mengubah seseorang. Kepergian sang ibu beberapa waktu lalu tampaknya juga membuat Chloe Lattanzi memilih untuk lebih jadi diri sendiri. Putri Olivia Newton-John itu memutuskan untuk melepas implan payudara dan filler dalam tubuhnya.

Chloe Lattanzi baru-baru ini berbagi kepada fans melalui Instagram Live mengenai keputusannya untuk melepas implan payudara. Chloe sendiri memang telah melakukan sejumlah operasi plastik dan suntik filler bernilai $550 ribu atau Rp 8,3 miliaran. Beberapa bulan setelah kepergian ibunya karena kanker payudara, wanita itu berpikir untuk mencopot semuanya karena berpotensi berbahaya untuk tubuh.

[Gambas:Instagram]



Hal itu berawal dari komentar netizen yang sering mengkritik Chloe karena mempromosikan teori konspirasi anti vaksin. Mereka berpendapat bahwa seseorang yang operasi plastik tidak seharusnya mempertanyakan inovasi obat modern. Ia sendiri menyadari bahwa tindakan-tindakan kosmetik yang dijalaninya bisa menyebabkan kerugian di masa depan.

"Ini proses yang masih berjalan. Aku sudah mengeluarkan beberapa filler dari wajahku. Ketika aku melakukannya, aku menderita dismorfia tubuh jadi harga diriku saat itu sangat rendah," kata sang aktris.

"Aku pikir aku mulai melakukan itu sekitar 10 tahun lalu. Wajahku terlihat sangat bengkak dan aneh. Ada produk bernama hyaluronidase yang bisa mengeluarkannya, pada dasarnya melarutkan (filler), yang mana masih menjadi proses yang aku lalui," tambah Chloe dalam siaran.

[Gambas:Instagram]



Chloe juga mengungkap penyesalannya implan payudara di usia 18 tahun. Ia diketahui pernah menjalani dua kali operasi setelah yang pertama gagal.

"Ketika aku operasi dan harga diriku saat itu rendah, aku tidak tahu. Aku percaya siapapun yang berjubah putih (dokter) dan tidak tahu ada efek samping atau konsekuensi. Aku sebenarnya sedang berpikir untuk melepasnya. Itu memang membutuhkan uang," tutur wanita 36 tahun itu.

Sedangkan untuk filler di bibirnya, ia mengaku bagian wajahnya itu sudah tidak bisa diperbaiki. "Aku telah menyuntikkan terlalu banyak bibirku sudah terlalu longgar. Bukan urusan siapa-siapa tapi sakit melihat komentar dan aku hanya ingin mengedukasi orang-orang," kata Chloe yang mengaku sudah berhenti filler.

(ami/ami)