Kisah Wanita Tato Bola Mata, Buta 3 Minggu Hingga Tangisannya Berwarna Biru

Amber Luke dikenal sebagai wanita yang berpenampilan ekstrem. Hampir semua bagian tubuhnya tertutup dengan tato, bahkan bola mata sekalipun. Amber sering bercerita mengenai berbagai prosedur yang dilakukan hingga kesakitannya. Baru-baru ini, model itu mengungkap fakta lain terkait tato bola mata yang ternyata sempat membuatnya mengeluarkan tangisan berwarna biru.

Amber yang menjuluki dirinya sebagai 'wanita naga putih' telah melakukan berbagai hal untuk memodifikasi tubuh. Selain 600 tato yang memenuhi 98% bagian tubuh, ia juga membelah lidah, mengubah bentuk telinga, pembesaran payudara, dan lain-lain. Meski hampir semuanya menyakitkan, yang paling parah tentu tato bola mata lima tahun lalu.

Amber Luke Foto: Instagram Amber Luke

Baru-baru ini, Amber Luke merefleksi tindakan paling ekstrem yang pernah dilakukannya itu. Lewat sebuah unggahan, ia mengenang kembali hal yang bisa membayakan kesehatan tersebut.

"Sudah lima tahun sejak aku kehilangan penglihatan selama tiga minggu dan benar-benar bisa menjadi orang yang tidak mandiri. Prosedur yang menyakitkan itu harus membuatku menahan sakit empat jarum suntik masuk ke setiap bola mataku. Aku menangis air mata biru selama dua hari setelah prosedur itu dilakukan," tulisnya.

Untungnya, mata wanita 27 tahun itu bisa pulih meski membutuhkan waktu cukup lama. Untuk mengenang perjuangan itu, Amber membuat tato wanita menangis air mata biru di dadanya. Ia pun mengaku tidak akan melakukan prosedur lagi di bagian vital itu.

Amber Luke Foto: Instagram Amber Luke

Sebelumnya Amber pernah bercerita bahwa rasa sakitnya saat tato bola mata seperti kena pecahan kaca. "Aku tidak bisa mendeskripsikannya padamu seperti apa rasanya, hal paling mirip yang bisa aku ceritakan adalah ketika bola mata dimasukkan tinta, aku merasa seperti (pentato) mengambil 10 pecahan gelas dan menggosokkannya ke mataku," ungkap Amber kepada Barcroft TV.

"Itu terjadi empat kali untuk satu mata, itu cukup brutal. Sayangnya, pentatoku melakukannya terlalu dalam. Jika prosedur bola matamu dilakukan dengan benar, kamu tidak seharusnya menjadi buta sama sekali. Aku buta selama tiga minggu. Itu cukup brutal," lanjut Amber yang merogok kocek Rp 150 jutaan untuk transformasinya.

Transformasi yang dilakukan Amber Luke memang sangat ekstrem hingga pernah membuat ibunya menangis. Namun akhirnya sang ibu mendukung keputusan putrinya ini. "Dia tidak pernah melihat dirinya cantik. Dia tidak melihat dirinya di matanya. Tapi aku mendukungnya karena aku bisa melihat transisinya, pertumbuhannya, dan bagaimana itu membuatnya seperti sekarang," tutur wanita asal Australia itu.