5 Kesalahan Memakai Deodoran yang Sering Tidak Kamu Sadari
Hestianingsih - wolipop
Kamis, 03 Jan 2019 11:40 WIB
Jakarta
-
Memakai deodoran jadi salah satu cara yang bisa diandalkan untuk mengatasi bau badan. Tapi pemakaian deodoran untuk mencegah bau badan bisa jadi tak efektif jika salah mengaplikasikannya.
Apakah cara memakai deodoran yang kamu lakukan sudah benar? Ini lima kesalahan memakai deodoran yang membuat hasilnya tidak maksimal, seperti dikutip dari Elite Readers.
1. Memakai Deodoran saat Kulit Masih Basah atau Lembap
Memakai deodoran saat kulit dalam keadaan basah atau lembap akan mengurangi efektivitasnya. Deodoran maupun antiperspirant harus dioleskan ketika kulit benar-benar kering. Jangan pernah memakai deodoran saat ketiakmu berkeringat karena hasilnya akan sia-sia dalam mengatasi bau badan.
2. Memakai Deodoran Setelah Bercukur
Kesalahan memakai deodoran yang kedua adalah mengaplikasikannya ke ketiak setelah bercukur. Setelah dicukur, kulit jadi lebih sensitif dan rentan terkena iritasi jadi sebaiknya kamu tunda dulu memakai deodoran. Tunggu minimal dua jam setelah bercukur, baru kamu disarankan memakai deodoran seperti biasanya.
3. Tidak Bisa Membedakan Deodoran dan Ansiperspirant
Sering kali orang tidak tahu bedanya deodoran dan antiperspirant. Fungsi utama dari memakai deodoran adalah menyingkirkan bau badan. Sedangkan antiperspiran lebih berfungsi untuk mengurangi atau menghilangkan kelenjar keringat.
Jika ketiak kamu cenderung mengeluarkan keringat berlebih, maka produk yang sebaiknya dipakai adalah antiperspirant. Tapi bila bau badan yang lebih jadi masalah, pilihan yang lebih tepat adalah memakai deodoran.
4. Memakai Deodoran Pada Kulit yang Belum Dibersihkan
Kesalahan memakai deodoran yang sering diabaikan orang adalah menyemprotkan atau mengoleskan ulang tanpa membersihkan kulit ketiak terlebih dahulu. Deodoran dan antiperspirant harus diaplikasikan di atas kulit yang bersih agar bisa bekerja lebih efektif. Jika ingin mengaplikasikan ulang deodoran tapi tidak sempat mandi, sebaiknya bersihkan terlebih dahulu ketiak dengan tisu basah.
5. Memakai Deodoran di Pagi Hari
Umumnya orang memakai deodoran di pagi hari setelah mandi. Tapi ternyata itu salah satu kesalahan memakai deodoran yang belum banyak orang tahu.
Waktu terbaik memakai deodoran justru di malam hari, sebelum tidur. Produk deodoran maupun antiperspirant bekerja lebih efektif ketika kelenjar keringat sedang tidak terlalu aktif dan itu terjadi saat kita tidur.
Tonton juga 'Ya Amplop! Kucing Ini Pingsan Habis Cium Ketiak Majikannya':
(hst/hst)
Apakah cara memakai deodoran yang kamu lakukan sudah benar? Ini lima kesalahan memakai deodoran yang membuat hasilnya tidak maksimal, seperti dikutip dari Elite Readers.
1. Memakai Deodoran saat Kulit Masih Basah atau Lembap
Memakai deodoran saat kulit dalam keadaan basah atau lembap akan mengurangi efektivitasnya. Deodoran maupun antiperspirant harus dioleskan ketika kulit benar-benar kering. Jangan pernah memakai deodoran saat ketiakmu berkeringat karena hasilnya akan sia-sia dalam mengatasi bau badan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kesalahan memakai deodoran yang kedua adalah mengaplikasikannya ke ketiak setelah bercukur. Setelah dicukur, kulit jadi lebih sensitif dan rentan terkena iritasi jadi sebaiknya kamu tunda dulu memakai deodoran. Tunggu minimal dua jam setelah bercukur, baru kamu disarankan memakai deodoran seperti biasanya.
Ilustrasi wanita memakai deodoran. Foto: Thinkstock |
3. Tidak Bisa Membedakan Deodoran dan Ansiperspirant
Sering kali orang tidak tahu bedanya deodoran dan antiperspirant. Fungsi utama dari memakai deodoran adalah menyingkirkan bau badan. Sedangkan antiperspiran lebih berfungsi untuk mengurangi atau menghilangkan kelenjar keringat.
Jika ketiak kamu cenderung mengeluarkan keringat berlebih, maka produk yang sebaiknya dipakai adalah antiperspirant. Tapi bila bau badan yang lebih jadi masalah, pilihan yang lebih tepat adalah memakai deodoran.
4. Memakai Deodoran Pada Kulit yang Belum Dibersihkan
Kesalahan memakai deodoran yang sering diabaikan orang adalah menyemprotkan atau mengoleskan ulang tanpa membersihkan kulit ketiak terlebih dahulu. Deodoran dan antiperspirant harus diaplikasikan di atas kulit yang bersih agar bisa bekerja lebih efektif. Jika ingin mengaplikasikan ulang deodoran tapi tidak sempat mandi, sebaiknya bersihkan terlebih dahulu ketiak dengan tisu basah.
5. Memakai Deodoran di Pagi Hari
Umumnya orang memakai deodoran di pagi hari setelah mandi. Tapi ternyata itu salah satu kesalahan memakai deodoran yang belum banyak orang tahu.
Waktu terbaik memakai deodoran justru di malam hari, sebelum tidur. Produk deodoran maupun antiperspirant bekerja lebih efektif ketika kelenjar keringat sedang tidak terlalu aktif dan itu terjadi saat kita tidur.
Tonton juga 'Ya Amplop! Kucing Ini Pingsan Habis Cium Ketiak Majikannya':
(hst/hst)
Home & Living
SANKEN HWN-K13: Dispenser Portable Ringan, Higienis & Hemat Listrik!
Health & Beauty
Auto Cantik! Styling Rambut Jadi Cepat & Mudah dengan NVMEE Taurus Hair Styler 2.0
Health & Beauty
Wajib Dicoba! 3 Body Lotion Wangi & Melembabkan Yang Bikin Mood Naik dan Kulit Makin Glowing
Health & Beauty
Yuk Kenalan Sama Blackmores Ultimate Radiance Skin, Suplemen Kulit dari Dalam Untuk Wajah Glowing dan Awet Muda!
Artikel Terkait
ARTIKEL LAINNYA
Makeup Tetap On, Begini Cara Reapply Sunscreen yang Benar!
Seung Tae, Brand Skincare Singapura Rilis di Indonesia, Hadirkan Serum Mask
Mengenal Tren Makeup High dan Low Visual, Ini Cara Mengetahuinya
6 Cara Mengatasi Jerawat Punggung yang Mudah Dilakukan di Rumah
Waspada Kena Fungal Acne, Ruam Gatal di Kulit yang Sering Dikira Jerawat
Most Popular
1
Terbongkar! Modus Pegawai Pakai Foto Wajah Padahal Bolos Kerja
2
Gaya Atlet Indonesia di SEA Games 2025, Pakai Jersey Karya Didit Hediprasetyo
3
Ramalan Zodiak 11 Desember: Cancer Jangan Malas, Virgo Banyak Pikiran
4
Potret Influencer China yang Diblokir Pemerintah karena Gaya Hidup Hedon
5
Miss Universe 2025 Fatima Bosch Mendadak Walk Out Lagi, Ini Penyebabnya
MOST COMMENTED












































Ilustrasi wanita memakai deodoran. Foto: Thinkstock