Segala Hal tentang Tanaman Lidah Mertua: Jenis, Manfaat, dan Cara Merawatnya

Tanaman Lidah Mertua adalah salah satu tanaman hias yang disukai saat mengisi waktu senggang di masa Pandemi COVID-19. Tanaman ini disebut dapat meningkatkan kualitas udara.

Lidah Mertua merupakan tanaman yang sering digunakan sebagai dekorasi rumah karena enak dipandang. Bahkan tanaman ini menurut feng shui dapat mendatangkan keberuntungan.

Tanaman ular (Sansevieria trifasciata) atau Lidah Mertua berasal dari Asia dan Afrika. Hal ini dapat dikenali dari daunnya yang berbentuk pedang hijau yang tumbuh tegak, dan hampir menyerupai dedaunan buatan. Bentuknya menyerupai lidah dengan ujung yang tajam maka tanaman ini disebut Lidah Mertua.

Tanaman ini dianggap relatif aman, tetapi agak beracun jika dikonsumsi. Daunnya mengandung racun yang bisa menyebabkan bengkak dan mati rasa di lidah jika dimakan dalam dosis besar. Karena itu, sebaiknya jauhkan tanaman ini dari anak-anak dan hewan yang rentan menggigit.

Jenis Lidah Mertua yang paling umum yakni daun hijau ramping dengan garis horizontal abu-abu atau perak. Tanaman ini dapat tumbuh baik di area yang kurang cahaya.

Ada berbagai macam tanaman Lidah Mertua seperti dilansir Healthline:

1. Lidah Mertua Sarang Burung. Tanaman yang juga disebut sebagai Hahnii, ini relatif kecil. Daunnya membentuk kelompok yang sangat mirip dengan cangkir, mirip dengan sarang burung.

2. Lidah Mertua Silinder atau Sansevieria cylindrica. Tanaman ini memiliki daun bulat yang dapat tumbuh hingga beberapa kaki. Daun dari tanaman ini menjulur ke luar menyerupai mahkota.

3. Laurentii Sansevieria. Tanaman ini juga merupakan tanaman Lidah Mertua yang populer dan terkenal dengan bagian tengah berwarna hijau dan berwarna kuning pada pinggirannya.

Manfaat Lidah Mertua:

Selain enak dipandang, tanaman Lidah Mertua memiliki sejumlah khasiat bagi kesehatan.

1. Saring udara dalam ruangan, bahkan di malam hari.

Mirip dengan sukulen, tanaman Lidah Mertua membantu menyaring udara dalam ruangan. Yang unik dari tumbuhan ini adalah ia merupakan salah satu dari sedikit tumbuhan yang dapat mengubah karbondioksida (CO2) menjadi oksigen di malam hari.

Kualitas ini menjadikannya tanaman yang ideal untuk dekorasi kamar tidur karena dapat membantu mengatur aliran udara yang sehat.

2. Hilangkan Polutan Beracun

Tanaman Lidah Mertua juga dikenal karena kemampuannya membantu menghilangkan polutan udara beracun. Dalam kontribusinya yang kecil, tanaman Lidah Mertua juga dapat menyerap polutan penyebab kanker, antara lain CO2, benzene, formaldehyde, xylene, dan toluene.

Dengan kemampuan menyerap dan mengeluarkan racun berbahaya, tanaman Lidah Mertua dapat berperan sebagai pertahanan efektif terhadap alergi udara.

Merawat Tanaman Lidah Mertua

Mungkin salah satu alasan paling populer orang memasukkan tanaman ular ke dalam rumah karena perawatannya yang mudah dan membutuhkan sedikit perhatian untuk tumbuh. Tanaman Lidah Mertua juga tangguh dan dapat bertahan hidup di lingkungan yang relatif kering, baik di dalam maupun di luar.

Jika Anda berencana untuk menanam Tanaman Lidah Mertua di rumah, berikut beberapa hal yang perlu diperhatikan:

a. Jangan disiram berlebihan.

Kelemahan tanaman ini jika media tanamnya terlalu banyak air. Tempatkan tanaman Lidah Mertua dalam pot yang dikeringkan dengan baik untuk menghindari penyiraman berlebihan, karena dapat menyebabkan pembusukan. Sirami tanah hanya jika sudah benar-benar kering.

b. Tempatkan tanaman pada sinar matahari tidak langsung.

Matahari parsial bekerja paling baik untuk tanaman Lidah Mertua. Namun jika ditempatkan di lokasi yang teduh, tanaman bisa kusam dan daunnya menjadi agak terkulai.