Kisah Hijrah Wanita dengan Tato Neraka di Wajah, Tiba-tiba Dapat Hidayah

Sosok wanita ini sempat viral karena penampilannya yang saling bertolak belakang. Dia berhijab namun memiliki tato nyaris di seluruh tubuhnya, bahkan wajahnya. Di wajahnya ada tato yang berartikan neraka. Ini kisah hijrahnya.

Iska Randy begitu nama mantan anak punk yang penampilannya menarik atensi warganet. Populer di Instagram dengan followers lebih dari 107 ribu, Iska dikenal karena penampilan uniknya sebagai hijabers dengan tato di wajah.

Dalam wawancara dengan Deddy Corbuzier di acara Hitam Putih Trans7, Iska mengungkapkan makna di balik tato di wajahnya. Dia juga menceritakan perjalanannya hijrah.

"Ini tulisannya helder, (artinya) nereka, ekstrem kan," begitu kata Iska mengenai tato di keningnya yang berukuran cukup besar.

Iska yang berasal dari Sukoharjo, Jawa Tengah ini mengungkapkan awal mula ia menjadi anak punk karena terpengaruh teman. Sebagian besar temannya merupakan anak-anak punk.

"Aku sangat menikmati kayak nggak punya dosa. Sana-sini heboh," katanya seperti dilihat dalam tayangan YouTube Hitam Putih Trans7.

Iska Randy Foto: Dok. Program Hitam Putih

Menjadi anak punk, Iska pun memiliki tato yang tersebar di beberapa area tubuhnya. Dia sendiri tidak ingat berapa jumlah tato yang menghiasi tubuhnya.

"Kalau jumlahnya aku nggak tau, ada banyak tatonya. Tatonya ada garis tulisan, bunga, lambang anarki, all Slank, ada gambar band metal dan kopi karena aku suka minum kopi," ujarya.

Menjadi anak punk dan bertato, Iska pun sempat membuat ibunya stres. Pasalnya Iska pernah selama 1,5 tahun tak pulang ke rumah karena 'touring' bersama teman-temannya sesama anak punk.

Stres sampai sakit, sang ibu tak hentinya berdoa pada Allah SWT agar putrinya bisa kembali ke keluarga dan menghilangkan seluruh tatonya. Doa sang ibu itu akhirnya terwujud.

Setelah menikmati kebebasan hidup, doa ibu Iska membawanya pulang ke rumah. Banyak menonton film religi, membuat hati Iska terketuk. Tiba-tiba saja ia ingin mendekatkan diri kepada Allah dengan berhijab.

"Mungkin dikasih hidayah ya. Tahu-tahu pengen salat, pengen nggak lupa sama Yang di Atas. Aku nggak pernah dengerin orang-orang bilang 'tatoan nyari sensasi'. Yang tahu aku sama Tuhan," ungkap Iska.

Kini, ia pun mantap mengenakan hijab dan menikah dengan teman yang juga mantan anak punk. Iska mengaku merasa sangat bersalah, terutama kepada ibunya yang sudah sangat stres menghadapi kenakalannya.