Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

Robbie Williams Curiga Obat Diet Membuatnya Nyaris Tak Bisa Melihat

Hestianingsih Hestianingsih - wolipop
Senin, 17 Nov 2025 05:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

HAMBURG, GERMANY - NOVEMBER 15: Robbie Williams performs live at the Telekom Street Gigs with a large orchestra, new songs and the Beethoven AI at the Hamburg Elbphilharmonie on November 15, 2022 in Hamburg, Germany. (Photo by Andreas Rentz/Getty Images)
Robbie Williams. Foto: Getty Images/Andreas Rentz
Jakarta -

Penyanyi Robbie Williams mengungkapkan kekhawatirannya bahwa obat diet yang ia konsumsi berdampak buruk pada kesehatan matanya.

Mantan personel Take That itu meyakini bahwa Mounjaro, obat yang ia pakai untuk menurunkan berat badan, mulai memengaruhi penglihatannya. Robbie bahkan mengaku kesulitan melihat wajah para penggemarnya saat tampil di atas panggung.

"Saya termasuk yang cukup awal mencoba suntikan ini, tapi sekarang saya menyadari penglihatan saya tidak bagus. Sudah lama buram, dan makin memburuk," ujar pria 51 tahun ini, seperti dikutip dari The Sun.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saya tidak percaya ini karena faktor umur; saya yakin karena suntikan itu," lanjutnya.

Robbie menceritakan pengalaman ketika menonton pertandingan football di Amerika, di mana dia sadar kemampuannya melihat menurun drastis.

ADVERTISEMENT

"Para pemainnya cuma terlihat seperti titik-titik di atas lapangan hijau. Saya sampai bertanya, 'Apa yang sebenarnya terjadi?'"

Saat tur konser terbarunya, dia pun merasa tak lagi bisa benar-benar melihat wajah penonton yang diajak berinteraksi.

"Setiap malam saya menyanyikan 'She's The One' untuk seorang perempuan di penonton. Mereka melihat ke arah saya dengan penuh haru... padahal mereka tidak tahu kalau saya sama sekali tidak bisa melihat mereka," ungkapnya.

Penyanyi 'Angels' itu menjelaskan bahwa dia sudah periksa mata, tetapi saat itu belum menyadari kemungkinan kaitannya dengan Mounjaro.

"Resep kacamata saya berubah dan saya harus membeli banyak kacamata baru," ujarnya.

Robbie mengaku situasi ini cukup membuatnya khawatir, dan dia ingin berbicara jujur agar orang-orang lebih waspada.

"Tentu saja ini mengkhawatirkan. Dengan bicara terus terang hari ini, saya ingin memperingatkan orang-orang soal potensi risiko, supaya mereka benar-benar mencari tahu dulu," katanya.

Namun, di balik ketakutannya, Robbie juga mengakui masih sulit berhenti menggunakan obat tersebut.

"Tapi jujur, kondisi saya sekarang begitu buruk sampai-sampai saya mungkin tetap akan menggunakannya sampai penglihatan di satu mata saya benar-benar hilang," pungkasnya.

(hst/hst)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Detiknetwork
Hide Ads