7 Manfaat Daun Bawang untuk Kesehatan, Bukan Sekadar Taburan di Makanan

Biasanya kita hanya melihat daun bawang sebagai pelengkap atau taburan cantik di atas hidangan. Tapi siapa sangka, tanaman hijau aromatik ini ternyata menyimpan banyak manfaat untuk kesehatan yang tak boleh diremehkan.

Dalam kuliner Asia, termasuk Indonesia, daun bawang menjadi bahan penting dalam berbagai hidangan, mulai dari sup, salad, mie goreng, soto, hingga kari dan saus. Bahkan dalam masakan India, daun bawang sering ditambahkan dalam dal, rasam, hingga paratha untuk memberikan aroma segar dan cita rasa khas.

Di balik fungsinya sebagai penyedap alami, daun bawang-yang juga dikenal sebagai spring onion atau scallion-punya khasiat luar biasa untuk mendukung kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Ini manfaat daun bawang untuk kesehatan, seperti dikutip dari Netmeds.

1. Meningkatkan Daya Tahan Tubuh

Setengah cangkir daun bawang segar dapat membantu memenuhi kebutuhan harian vitamin C pada orang dewasa tanpa keluhan penyakit. Vitamin ini tak hanya membantu penyerapan zat besi dan melancarkan sirkulasi darah, tapi juga penting untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh melalui peningkatan kerja sel darah putih.

Vitamin C juga berperan dalam pertumbuhan jaringan tubuh serta bertindak sebagai antioksidan untuk mengusir racun dari dalam tubuh.

2. Menjaga Kesehatan Jantung

Daun bawang mengandung kalium dalam jumlah tinggi, yang sangat bermanfaat untuk menjaga tekanan darah tetap stabil. Selain itu, konsumsi rutin daun bawang dapat meningkatkan fungsi otot jantung, menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL), serta meningkatkan kolesterol baik (HDL).

Ini menjadikan daun bawang sebagai makanan pelindung jantung yang bisa membantu mencegah risiko serangan jantung dan stroke, sekaligus mendukung umur yang lebih panjang dan sehat.

3. Meredakan Kram dan Nyeri Otot

Kandungan magnesium dalam daun bawang cukup tinggi, dan ini adalah mineral penting untuk fungsi otot yang optimal. Bagi kamu yang sering mengalami pegal-pegal atau kram, terutama setelah olahraga intens, mengonsumsi sup daun bawang bisa membantu meredakan ketegangan otot di lengan dan kaki secara alami.

4. Melancarkan Pencernaan dan Mencegah Sembelit

Daun bawang mengandung serat makanan yang membantu melancarkan pergerakan usus, terutama setelah makan berat. Serat ini penting untuk menjaga fungsi ginjal serta membantu proses pembuangan racun dari tubuh.

Selain itu, daun bawang juga efektif dalam mengatasi masalah pencernaan seperti sembelit dan rasa tidak nyaman di perut.

5. Menguatkan Tulang dan Sendi

Kalsium yang terdapat dalam daun bawang bisa diserap tubuh untuk mempertahankan kepadatan tulang dan mencegah kerapuhan. Kandungan kalium yang tinggi juga mendukung kesehatan tulang dengan membantu penyerapan mineral penting oleh sel-sel tubuh.

Maka dari itu, daun bawang sahabat yang baik untuk tulang dan sendi. Terutama bagi wanita yang ingin menjaga mobilitas tetap prima di segala usia.

6. Membantu Atasi Infeksi Saluran Kemih (ISK)

Vitamin C dalam daun bawang memiliki sifat anti-inflamasi yang mampu mengurangi pembengkakan pada kandung kemih, kondisi yang lebih sering dialami wanita. Antioksidan dalam daun bawang juga bekerja melawan bakteri jahat dan radikal bebas yang bisa merusak sel-sel sehat pada organ ekskresi.

Dengan begitu, daun bawang mendukung proses detoksifikasi alami dan mencegah penumpukan limbah dalam tubuh.

7. Meredakan Peradangan Kulit

Daun bawang kaya akan asam amino esensial yang membantu regenerasi sel kulit sekaligus mengurangi kemerahan dan pembengkakan akibat paparan lingkungan. Kandungan flavonoid di dalamnya juga bersifat antioksidan, yang bisa membantu mengatasi jerawat, menyamarkan bekas luka, flek hitam, dan iritasi kulit lainnya.