Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

6 Buah yang Harus Dihindari Saat Diet, Kandungan Kalori dan Gula Tinggi

Anggi Mayasari - wolipop
Selasa, 29 Apr 2025 14:30 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

healthy fresh mixed fruits on white wooden table
Buah-buahan.
Jakarta -

Buah kerap kali menjadi teman terbaik untuk menurunkan berat badan. Tapi, ada beberapa buah yang harus dihindari saat diet karena mengandung banyak kalori dan gula. Buah apa saja?

Menurunkan berat badan memerlukan kesabaran dan kerja keras untuk mencapai tujuan yang diinginkan. Cara terbaik untuk menurunkan berat badan adalah melakukan aktivitas fisik dan yang terpenting adalah mengonsumsi makanan sehat.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kebanyakan ahli kesehatan menyarankan untuk menambahkan makanan kaya serat dan protein ke dalam konsumsi harian kamu agar tetap kenyang lebih lama, dan
mencegah makan berlebihan. Konsumsi makanan yang kaya akan biji-bijian utuh, daging tanpa lemak, kacang-kacangan dan biji-bijian, produk susu rendah lemak, serta buah dan sayuran segar untuk menurunkan berat badan dengan cara yang sehat.

Namun, tahukah kamu bahwa tidak semua buah segar cocok dikonsumsi saat kamu sedang menjalani program penurunan berat badan? Meskipun dianggap sehat, beberapa buah tidak termasuk dalam daftar makanan yang membantu menurunkan berat badan secara efisien, terutama karena buah tersebut terlalu manis atau mengandung kalori yang tinggi.

ADVERTISEMENT

Berikut buah yang harus dihindari saat diet:

1. Alpukat

AlpukatAlpukat Foto: Getty Images/ASMR

Setiap buah berkalori tinggi harus dikurangi konsumsinya. Salah satu buah berkalori tinggi tersebut adalah alpukat, 100 gram buah ini mengandung sekitar 160 kalori. Meskipun alpukat merupakan sumber lemak sehat yang baik, alpukat dapat meningkatkan berat badan kamu dengan mudah jika dikonsumsi melebihi jumlah yang wajar.

Tapi, jika dikonsumsi sedikit, alpukat membantu meningkatkan rasa kenyang, menyeimbangkan kadar gula darah, dan mengurangi keinginan makan. Seperti dikutip Eating Well, penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi alpukat secara teratur dapat mengurangi risiko kelebihan berat badan atau obesitas dan mendukung penurunan berat badan. Pertimbangkan untuk mencampur sedikit alpukat dengan salmon yang lezat.

2. Daging Kelapa

Fresh Coconut Water Drink in glass with coconut leaf on wooden backgroundIlustrasi kelapa. Foto: Getty Images/iStockphoto/PitchyPix

Meskipun air kelapa dianggap baik untuk kesehatan, daging kelapa, daging putih dan lembut yang terdapat di bagian bawah kelapa dapat menambah massa tubuh jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Daging kelapa mengandung kalori dan karbohidrat yang tinggi. Bagi mereka yang menjaga berat badan sebaiknya menghindari buah kelapa.

3. Pisang (Terutama yang Sangat Matang)

7 Jenis Pisang Terbaik di Dunia, Ada yang Populer di Indonesia!Pisang. Foto: TasteAtlas

Pisang matang memiliki indeks glikemik sedang hingga tinggi, yang dapat memicu lonjakan gula darah. Satu pisang kuning mengandung sekitar 150 kalori, yaitu sekitar 37,5 gram karbohidrat. Jadi, jika kamu termasuk orang yang mengonsumsi 2-3 pisang setiap hari, kemungkinan besar hal ini dapat menyebabkan penambahan berat badan. Jika tetap ingin mengonsumsinya, pilih pisang setengah matang dan dalam porsi kecil.

4. Buah Kering

Kismis untuk roti goreng kismis

Foto: Getty Images/iStockphoto/SherSor

Buah kering seperti prem, kismis, dan lain-lain memiliki lebih banyak kalori karena tidak mengandung air. Satu gram kismis mengandung lebih banyak kalori dibandingkan anggur. Jadi, sekitar secangkir kismis mengandung 500 kalori dan satu cangkir prem mengandung lebih dari 450 kalori.

5. Mangga

Cara mengonsumsi mangga untuk diet

Foto: Getty Images/ArtRachen01

Mangga memiliki kalori tersembunyi yang dapat menghambat rencana penurunan berat badan. Sebaiknya hindari buah-buahan yang terlalu manis jika sedang diet. Mangga termasuk buah dengan kadar gula alami yang tinggi. Satu mangga ukuran sedang bisa mengandung hingga 45 gram gula. Mangga baik dikonsumsi oleh mereka yang butuh energi cepat, tapi bukan untuk yang sedang mengurangi kalori.

6. Nanas

Nanas turunkan kolesterol

Foto: Getty Images/iStockphoto/SherSor

Nanas merupakan salah satu buah yang harus dihindari saat diet karena kandungan gula yang cukup tinggi, sekitar 10 gram gula per 100 gram. Jika dikonsumsi dalam jumlah besar (misal 1 porsi besar), bisa menaikkan gula darah cukup cepat.

Indeks glikemik nanas menengah (sekitar 59-66). Ini berarti nanas bisa menaikkan kadar glukosa darah lebih cepat dibanding buah dengan IG rendah seperti apel atau stroberi.

Itulah buah yang harus dihindari saat diet, karena mengandung gula tinggi. Tapi, buah di atas juga baik dikonsumsi jika sedikit. Sebaiknya kendalikan porsi dan turunkan berat badan dengan cara yang sehat.

(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads