Kategori Berita
Daerah
Layanan
Detik Network

8 Penyebab Ketombe Basah yang Perlu Dipahami dan Cara Menghilangkannya

Arina Yulistara - wolipop
Rabu, 04 Des 2024 15:00 WIB

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Rambut Ketombe
Jakarta -

Tidak sadar punya ketombe basah? Pahami yuk penyebab ketombe basah agar bisa mengatasinya dengan tepat.

Ketombe basah sering kali menjadi masalah kulit kepala yang mengganggu, baik secara estetika maupun kenyamanan. Tidak seperti ketombe kering yang cenderung berupa serpihan kecil mudah rontok, ketombe basah biasanya lengket di kulit kepala karena disertai dengan produksi minyak berlebih.

Masalah ini kerap memicu rasa gatal, iritasi, bahkan memperburuk kerontokan rambut jika tidak ditangani dengan baik. Banyak orang menganggap ketombe basah hanya masalah kebersihan padahal ada banyak faktor lain yang bisa memicu kondisi ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ketombe basah bisa muncul akibat gangguan kesehatan kulit, pola makan yang tidak seimbang, hingga kebiasaan sehari-hari yang kurang mendukung kesehatan rambut. Dengan memahami penyebab ketombe basah, kamu dapat mengambil langkah pencegahan yang lebih efektif dan memilih perawatan yang sesuai.

ADVERTISEMENT

Penyebab Ketombe Basah

Close-up Of A Woman's Hands Using Sign LanguageIlustrasi ketombe. Foto: iStock

1. Produksi Sebum yang Berlebih

Ketombe basah sering kali berawal dari produksi sebum atau minyak alami kulit kepala yang berlebih. Sebum sebenarnya berfungsi untuk menjaga kelembapan rambut tapi jika diproduksi secara berlebihan dapat menjadi media yang ideal bagi pertumbuhan jamur Malassezia.

Jamur tersebut akan memecah sebum menjadi asam lemak yang menyebabkan iritasi dan ketombe basah. Dampaknya pada rambut tidak terlalu besar tapi penelitian telah menunjukkan bahwa kerontokan bisa saja terjadi.

2. Infeksi Jamur Malassezia

Jamur Malassezia adalah salah satu penyebab utama ketombe basah. Jamur ini secara alami hidup di kulit kepala tapi ketika populasinya meningkat akibat faktor seperti kebersihan yang buruk atau kelembapan tinggi, ia dapat memicu iritasi. Akibatnya, kulit kepala menghasilkan serpihan putih yang bercampur dengan minyak sehingga membentuk ketombe basah.

Asian woman hair having problem with dandruff hand itching her dry skin on headRambut berketombe. Foto: Getty Images/iStockphoto/Doucefleur

3. Kebiasaan Mencuci Rambut yang Tidak Tepat

Frekuensi mencuci rambut yang salah juga bisa menjadi penyebab ketombe basah. Terlalu jarang mencuci rambut dapat menyebabkan penumpukan minyak dan kotoran di kulit kepala.

Sementara terlalu sering mencuci rambut justru dapat merusak keseimbangan minyak alami. Kedua kondisi ini memicu ketombe basah jika tidak diimbangi dengan pemilihan produk perawatan yang sesuai.

4. Reaksi terhadap Produk Perawatan Rambut

Rambut Ketombe

Foto: Getty Images/Liudmila Chernetska

Produk perawatan rambut tertentu, seperti sampo, kondisioner, atau serum, dapat memicu reaksi alergi atau iritasi jika mengandung bahan kimia yang tidak cocok untuk kulit kepalamu. Penggunaan produk ini secara berlebihan juga dapat menyumbat pori-pori kulit kepala, memicu minyak berlebih, dan akhirnya menjadi penyebab ketombe basah.

5. Pola Makan Tidak Seimbang

Ilustrasi junk food

Foto: Shutterstock

Pola makan yang kekurangan nutrisi penting seperti zinc, vitamin B, dan asam lemak omega-3 dapat memengaruhi kesehatan kulit kepala. Kekurangan nutrisi ini bisa membuat kulit kepala lebih rentan terhadap iritasi dan ketombe, termasuk ketombe basah.

6. Faktor Stres dan Hormonal

Ilustrasi orang sedang stres, burnout, atau cemas

Foto: Pexels/Monstera Production

Stres dapat memengaruhi produksi minyak di kulit kepala, yang berpotensi memicu ketombe basah. Selain itu, perubahan hormonal, seperti yang terjadi pada masa pubertas, kehamilan, atau menopause, juga dapat memicu produksi sebum yang tidak terkendali.

7. Psoriasis

Rambut Ketombe

Foto: Getty Images/Liudmila Chernetska

Psoriasis juga dapat menjadi penyebab ketombe basah. Psoriasis merupakan kelainan kulit autoimun yang disebabkan oleh ketidakmampuan sistem imun untuk membedakan antara sel sehat dan patogen. Rambut tidak selalu terpengaruh oleh psoriasis tapi dapat menyebabkan rambut rontok pada sebagian orang yang mengalami kondisi tersebut.

8. Infeksi

Cara Menghilangkan Ketombe

Foto: Getty Images/iStockphoto/Jay_Zynism

Tinea capitis yang juga dikenal sebagai kurap pada kulit kepala merupakan infeksi jamur yang menyebabkan kulit menjadi gatal dan bersisik. Kondisi ini juga bisa menyebabkan rambut rontok dan timbul bintik-bintik putih. Infeksi jamur ini dapat diobati dengan obat minum.

Cara Mengatasi Ketombe Basah yang Efektif

Asian woman bored and annoyed, scratching her head, isolated on yellow background.

Foto: Getty Images/Liudmila Chernetska

Untuk mengatasi ketombe basah, penting untuk mengenali penyebab utamanya terlebih dahulu. Perawatan dapat dimulai dengan menggunakan sampo anti-ketombe yang mengandung zinc pyrithione, ketoconazole, atau selenium sulfide.

Selain itu, menjaga kebersihan rambut, pola makan sehat, dan menghindari produk rambut berbahan kimia keras juga sangat disarankan. Jika ketombe basah tidak kunjung membaik, konsultasikan dengan dermatologis untuk penanganan lebih lanjut.

Dengan mengetahui berbagai penyebab ketombe basah, kamu dapat lebih mudah menentukan langkah pencegahan maupun perawatan yang tepat untuk menjaga kesehatan rambut serta kulit kepalamu.

(eny/eny)

Anda menyukai artikel ini

Artikel disimpan

Artikel Fokus Selanjutnya
Artikel Terkait
Wolipop Signature
Detiknetwork
Hide Ads